Belum Temui Titik Terang Kelola GBLA atau SJH, Persib Bandung Rencanakan Bangun Stadion Sendiri

TRIBUNWOW.COM - Wacana untuk mengelola satu dari dua stadion di Bandung, yaitu Stadion Si Jalak Harupat (SJH) dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) belum juga menemui titik terang.

Seperti kabar yang beredar, Persib Bandung menyatakan keinginan untuk mengelola stadion GBLA ataupun SJH.

Diketahui saat ini Persib Bandung menggunakan Stadion Si Jalak Harupat untuk menggelar laga kandang di Liga 1 2019.

• Statistik Menit Bermain Pemain Persib Bandung, Supardi Nasir Tak Tergantikan, Ezechiel di Posisi 8

Berbeda saat di Liga 1 2018, pada musim lalu, Persib Bandung berkandang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Keputusan untuk pindah kandang pada musim ini lantaran kondisi Stadion GBLA yang tidak terawat dan mengakibatkan kerusakan di beberapa bagian.

Melihat situasi miris tersebut, Persib Bandung siap untuk mengambil alih stadion berkapasitas 38 ribu penonton tersebut.

Namun hingga saat ini kepastian tersebut belum mendapatkan kabar lanjutan dari pihak terkait.

Hal tersebut disampaikan oleh manajer Persub Bandung, Umuh Muchtar seperti yang dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id.

"Untuk GBLA belum ada kabar sampai sekarang," ujar Umuh, Selasa (8/10/2019).

• Best Player Liga 1 2019 Pekan ke-22: Arema FC Mendominasi, Persib Bandung Kirim Satu Pemain

Dengan sulitnya Persib Bandung untuk mengambil alih satu dari dua stadion tersebut, Umuh Muchtar mempunyai rencana lain.

Menurut Umuh, rencana yang paling masuk akal adalah dengan membuat stadion sendiri.

"Satu-satunya jalan kudu bikin lapangan sendiri," jelasnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga mengatakan kemungkinan untuk mengambil alih masalah pengelolaan Stadion GBLA.

Ridwal Kamil mengaku siap jika Pemkot Bandung melimpahkan pengelolaan Stadion GBLA ke Pemprov Jawa Barat.

Seperti diketahui saat ini Stadion GBLA dipegang oleh Pemkot Bandung.

"Jadi kalau terbengkalai pasti kurang anggaran dan anggarannya ada di sana. Kecuali Pemkot mau menyerahkan aset (GBLA) ke provinsi. Kalau enggak sanggup kasih saja ke Pemprov dengan senang hati kita urus," ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Rabu (17/7/2019), dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.

• Persib Bandung Kirim Surat Protes pada PT LIB, Laporkan Wasit yang Pimpin Laga Lawan Madura United

Setelah itu, Ridwan Kamil bisa meneruskan pengelolaan Stadion GBLA ke pihak swasta.

Ridwan Kamil menjelaskan pihak swasta yang dimaksud adalah PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

Menurutnya, pengelolaan Stadion GBLA idealnya diurus sebuah klub atau pihak swasta.

Sebab, kata dia, biaya pemeliharaan stadion cukup besar untuk ditanggung pemerintah.

"Dari dulu saya bilang jangan diurus sama pemerintah. Pemerintah itu bukan operator tapi regulator. Yang paling betul itu GBLA diserahkan dikelola oleh sebuah prosedur yang baik ke Persib atau pihak ketiga salah satu yang ideal adalah Persib. Mereka nanti bisnis to bisnis kan," jelasnya.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)