Liga 1
Laga Persija Jakarta Vs Borneo FC Ditunda, Pesut Etam Merasa Dirugikan secara Metari dan Psikologi
Satu lagi pertandingan di Liga 1 2019 yang terpaksa harus ditunda, yaitu laga Persija Jakarta vs Borneo FC. Pesut Etam merasa dirugikan.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Satu lagi pertandingan di Liga 1 2019 yang terpaksa harus ditunda, yaitu laga Persija Jakarta vs Borneo FC.
Duel Persija Jakarta vs Borneo FC merupakan pekan ke-23 yang awalnya akan digelar di kandang Jakarta, Minggu (6/10/2019).
Dengan penundaan laga Persija Jakarta vs Borneo FC, maka tim berjuluk Pesut Etam sudah mengalami penundaan jadwal dua pekan bertuturut-turut.
• Laga Tunda Persebaya Vs Borneo FC Digelar di Waktu Libur Internasional, Dandri Mengaku Keberatan
Sebelumnya, Borneo FC juga batal untuk melakukan lawatannya ke kandang Persebaya Surabaya pada pekan ke-22.
Dua penundaan tersebut mempunyai alasan yang sama, yaitu masalah keamanan yang dinilai kurang kondusif.
Sehingga pihak kepolisian tidak bisa memberikan izin pertandingan.
"Ini sore tadi kita mendapat surat dari Persija dan tinggal menunggu surat resmi dari liga perihal penundaan jadwal lawan Persija yang harusnya digelar tanggal 6 Oktober. Alasanya penundaan ini karena pihak panpel Persija tidak mendapatkan izin keamanan dari kepolisian," ujar Manajer Borneo FC, Dandri Dauri, dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub, Kamis (3/10/2019).
Dandri mengaku merasa kecewa dengan dua laga yang harus ditunda.
Tidak hanya kecewa, Dandri juga mengatakan jika Borneo FC menjadi tim yang dirugikan.
Dari segi materi, Borneo FC sudah terlanjur memesan tiket perjalanan ke Jakarta dan juga termasuk biaya penginapan di hotel.
• Xandao Percaya Edson Tavares Bawa Persija Jakarta Kembali ke Tradisi Kemenangan
Selain materi, masalah psikologi dari para pemain juga akan terdampak.
Hal itu lantaran semua pemain sudah siap untuk menghadapi Persija jakarta.
Namun, tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
"Tapi bagi kami ini tak hanya sebuah nominal, tapi kesiapan pemain juga seperti apa. Saya tau mereka lagi punya semangat yang tinggi dan itu harus diredam karena jadwal yang kembali berubah seperti ini," jelasnya.
Lebih lanjut, Dandri berharap kedepannya sepak bola di Indonesia bisa berjalan lebih baik, termasuk tidak ada lagi kasus-kasus penundaan jadwal seperti yang dialami di Liga 1 2019 saat ini.
"Semoga sepak bola Indonesia lebih baik lagi dalam menyusun jadwal dan kemungkinan yang terjadi, jangan faktor politik menjadi penghalang," harapnya.
• Madura United Vs Persib Bandung, Tuan Rumah Pakai Formasi Berbeda, Robert Alberts akan Antisipasi
Jadwal Laga Tunda Persebaya vs Borneo FC
Pertandingan tunda pekan ke-21 antara Persebaya vs Borneo dipastikan akan digelar di waktu libur internasional atau FIFA Match Day.
Kepastian tersebut disampaikan oleh manajer Borneo FC, Dandri Dauri, seperti yang dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub, Kamis (3/10/2019).
Dandri mengaku sudah mendapatkan surat dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 2019 terkait jadwal baru laga tunda melawan Persebaya.
Dalam surat tersebut, PT LIB memutuskan untuk menggelar laga tunda Persebaya vs Borneo FC pada Jumat (11/10/2019).
"Kami baru mendapat surat terkait penundaan dan penjadwalan ulang pertandingan melawan tuan rumah Persebaya tadi malam. Dalam surat tersebut pertandingan akan digeser ke tanggal 11 Oktober," ujar Dandri.
Mendengar kabar tersebut, Dandri sempat kaget dan keberatan, lantaran laga digelar pada saat semua tim sedang memasuki waktu libur.
• Beredar Jadwal Tunda Persib Bandung Vs Arema FC, Robert Alberts Tolak dan Beri Saran Waktu yang Pas
Seperti diketahui, semua kompetisi seharunya diliburkan dengan adanya agenda FIFA Match Day.
Semua negara di Asia akan kembali memainkan babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, termasuk Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia akan menghadapi Uni Emirat Arab pada Kamis (10/10/2019), dan melawan Vietman pada Selasa (15/10/2019).
Namun Dandri juga tidak bisa menolak, jadwal sudah ditetapkan, maka baik Borneo FC dan Persebaya harus siap untuk tetap bermain.
"Harusnya semua tim libur karena ada jeda pertandingan internasional. Tapi mau tak mau kami harus mengikuti jadwal ini. Borneo FC dan Persebaya harus bermain di waktu klub lain sedang libur," bebernya.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)