Boaz Solossa Ungkap Permintaan Maafnya pada Aaron Evans atas Tekel Keras yang Dilakukan

TRIBUNWOW.COM - Kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa meminta maaf kepada bek PSM Makassar Aaron Evans atas tekel keras yang dilakukannya.

Diketahui bahwa tekel keras itu terjadi dalam pertandingan PSM Makassar melawan PSM Makassar babak kedua yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (27/9/2019).

Dalam pertandingan tersebut diketahui bahwa Persipura Jayapura yang berhasil memenangkan laga dengan skor 3-1.

Boaz Solossa mengungkapkan permintaan maafnya itu melalui akun Instagram miliknya @boazsalossa pada Minggu (29/9/2019).

"Selamat siang buat semua saya boaz solossa secara pribadi meminta maaf atas kejadian kemarin pada pertandingan lawan PSM (PSM Makassar)" tulis Boaz Solossa di Instagramnya.

• Hasil Akhir Persipura Jayapura Vs PSM Makassar: Gol Debut Ezra Walian Gagal Bawa Kemenangan

Ia mengaku bahwa tekel keras yang dilakukanya terhadap aron Evans adalah sebuah kesalahan yang fatal.

Boaz Solossa juga mengatakan bahwa dirinya sudah meminta maaf kepada Aaron Evans dan official PSM Makassar.

"Apa yang saya lakukan memang salah dan fatal & dari hati yang paling dalam saya secara pribadi sudah meminta maaf kepada Evans secara langsung di lapangan,"  tulis @boazsalossa.

"Dan juga kepada semua official PSM & juga saya sudah meminta maaf kepada Pa Appi & juga suporter PSM di stadion," lanjut Boaz Solossa.

Tidak hanya mengungkapkan permintaan maaf sekali saja, Boaz Solossa juga memohon maaf kembali kepada bek PSM Makassar itu dan juga para suporter.

"Sekali lagi kepada evan & suporter PSM saya minta maaf atas apa yang saya lakukan kemarin. Selamat siang," tulis Kapten Persipura Jayapura itu.

• Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Pekan 22: Arema FC Vs PSM Makassar, Madura United Vs Persib Bandung

Selain itu, Boaz Solossa juga menulis bahwa dirinya secara pribadi sudah menelepon Aaron Evans melalui gelandang PSM Makassar Rizky Pellu.

"Saya secara pribadi sudah telpon Evans melalui Rizky Pellu & meminta maaf atas apa yang saya lakukan," ungkap Boaz Solossa.

"Sekian & terima kasih selamat siang buat kita semua Ewako PSM,"  tulis @boazsalossa diakhir postingan Instagram.

Aaron Evans Kritik Kepemimpinan Wasit

Sementara itu, diketahui bahwa Aaron Evans sempat memberikan kritik atas kerja wasit Indonesia setelah mendapat tekel keras dari Boaz Solossa.

Hal tersebut Aaron Evans ungkapkan melalui akun Instagram miliknya @aaronevans pada Sabtu (28/9/2019).

Aaron Evans merasa bahwa wasit yang memimpin pertandingan antara PSM Makassar melawan Persipura Jayapura tidak bersikap netral.

• PSM Makassar Dikalahkan Persipura Jayapura, Darije Kalezic Akui Timnya Lengah di Menit Akhir

Namun bukan hasil akhir yang membuat Aaron Evans kecewa namun kurangnya ketegasan wasit saat memimpin pertandingan.

Aaron Evans mem-posting sebuah video singkat saat kakinya diterjang oleh Boaz Solossa dalam pertandingan PSM Makassar melawan Persipura Jayapura.

Dalam video tersebut mulanya menujukkan Aaron Evans tengah menggiring bola.

Namun tiba-tiba saat Boaz Solossa mencoba merebut bola dari Aaron Evans, kapten Persipura Jayapura itu menerjang kaki menerjang kaki kanan Aaron Evans.

Setelah mengalami tendangan pada bagian kaki kanannya Aaron Evans pun terjatuh dan tampak kesakitan memegangi kakinya itu.

Wasit yang mengetahui kejadian tersebut pun memberikan Boaz Solossa kartu kuning.

Tidak hanya mengunggah cuplikan video, Aaron Evans juga menulis sebuah pesan yang menggambarkan kekecewaanya terhadap wasit yang bertugas saat itu.

• Persija Jakarta Resmi Datangkan Edson Tavares sebagai Juru Racik untuk Arungi Sisa Laga Liga 1 2019

"Saya biasanya tidak suka berbicara namun sesorang menjelaskan kepada saya bagaimana wasit tidak dapat memberikan kartu merah terhadap pelanggaran semacam ini?," tulis @aaronevans dalam bahasa Inggris.

Aaron Evans mengatakan seharusnya wasit di Indonesia mulai lebih teliti dalam meperhatiakan para pemain di lapangan.

"Wasit di Indonesia benar-benar harus mulai merawat para pemain di lapangan. Di mana keamanan untuk pemain di Indonesia?," ungkap Aaron Evans.

Ia merasa tindakan wasit tidak memberikan perlidungan sama sekali untuk para pemain di lapangan.

"Sama sekali tidak ada perlindungan untuk pemain. Itu memalukan," ungkapnya.

Selain itu Aaron Evans juga mengungkapkan betapa beruntungnya dirinya masih bisa berjalan setelah diterjang oleh Boaz Solossa.

"Saya beruntung masih bisa berjalan setelah mendapatkan tekel itu,namun pemain lawan hanya mendapat kartu kuning untuk (pelanggaran) ini,"  tulis @aaronevans.

Dalam pesannya di caption Instagram itu Aaron Evans menegaskan kembali bahwa kerja wasit sangatlah memalukan.

• Lawan Persib Bandung Ditunda, Arema FC Merasa Diuntungkan dan Alihkan Persiapan Lawan PSM Makassar

"Ada hal-hal perlu yang harus diubah dengan cepat dan wasit harus lebih bertanggung jawab untuk melindungi pemain di lapangan," kata Aaron Evans.

"Cukup sudah untuk semua tekel kuat dan permainan fisik, namun ini konyol dan tidak profesional," tulis @aaronevans di akhir caption.

(TribunWow.com/Desi Intan)