Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK
Aksi Demo Mahasiswa di Semarang, 7 Tuntutan kepada Pemerintah, Begini Reaksi Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo angkat bicara dan berikan janji setelah menemui mahasiswa yang melakukan aksi demo di area Gubernuran, Semarang.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Mohamad Yoenus
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo angkat bicara dan menyampaikan janji setelah menemui mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi.
Ratusan mahasiswa melakukan demo di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di area Gubernuran, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Hal itu dikutip TribunWow.com dari tayangan video pada channel YouTube KOMPASTV pada Selasa (24/9/2019).
• Update Demo Mahasiswa di Gedung DPR RI, Ini Situasi Terbaru, Ricuh hingga Gas Air Mata Ditembakkan
Ganjar Pranowo menghargai harapan para mahasiswa yang melakukan demo.
"Saya kira aspirasinya baik. Dia suara mahasiswa murni pengin kemudian menyampaikan segala sesuatu," ucap Ganjar Pranowo.
Ganjar mengatakan ada cukup banyak aspirasi mahasiswa yang diterimanya.
Selain itu Ganjar Pranowo bersedia meneruskan aspirasi mahasiswa ke tingkat DPR di Senayan, Jakarta Pusat.
"Mereka minta saya hadir, saya hadir. Mereka minta saya meneruskan apa yang jadi aspirasi mereka, ya kita teruskan," ucap Ganjar Pranowo.
"Nanti kita teruskan, minta kepada siapa? Kepada DPR. Oke nanti kita teruskan kepada DPR," imbuhnya.
Namun, Ganjar menyayangkan dalam aksi demo tersebut mahasiswa juga merusak pagar dan lingkungan di sekitar Gubernuran.
Ganjar mengaku ingin mengajak para mahasiswa untuk melakukan diskusi bersama untuk memecahkan masalah.
"Maka sebenarnya saya kepengin, dia bisa berdialog dengan saya dengan suasana tenang, pagarnya tidak rusak, taman saya tidak rusak, sampahnya tidak di mana-mana, dan kami sudah siapkan dari kemarin," ucap Ganjar Parnowo.
• Mahasiswa Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK, Aming: Jangan Sampai Disusupi Provokator Oportunis
Dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com, Selasa (24/9/2019) berikut tujuh tuntutan yang disampaikan para mahasiswa dalam aksi demo tersebut.
Tujuh tuntutan tersebut meminta agar DPR RI membatalkan draf RKUHP, RUU Ketenagakerjaan, RUU Pertanahan, dan RUU Pemasyarakatan.
Selain itu mahasiswa juga meminta agar DPR RI segera mengesahkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, RUU Perlindungan pekerja Rumah Tangga, dan RUU Masyarakat Adat.
Para mahasiswa juga menuntut agar presiden mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) untuk mencabut Undang-undang (UU) KPK dan UU Sumber Daya Air.
Tidak hanya meminta pemerintah menyelesaikan permasalahan RUU.
Mahasiswa juga menuntut adanya kesejahteraan masyarakat dengan menjamin pemberian layanan kesehatan BPJS secara baik. (TribunWow.com/Khistian Tauqid)
