Terkini Daerah
Mayat Wanita Tanpa Celana Ditemukan Hampir Membusuk di Semak-semak, Diduga Korban Pembunuhan
Sesosok mayat wanita tanpa identitas ditemukan di semak-semak Jalan Sanang, Kelurahan Sabaru, Kecamatan Sabangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Sesosok mayat wanita tanpa identitas ditemukan di semak-semak yang letaknya 100 meter dari Jalan Sanang, Kelurahan Sabaru, Kecamatan Sabangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Sabtu (21/9/2019).
Dikutip TribunWow.com dari Banjarmasinpost.com, Minggu (22/9/2019), mayat wanita itu ditemukan dalam kondisi tak memakai celana.
Saat ditemukan, mayat wanita itu dalam keadaan tertelungkup dan sudah mulai membusuk.

Sesosok mayat wanita tanpa identitas ditemukan diparit atau semak-semak sekitar 100 meter dari Jalan Sanang Kelurahan Sabaru Kecamatan Sabangau Kota Palangkaraya , Sabtu (21/9/2019) sore. (Banjarmasinpost.co.id/Polres Palangkaraya)
Polisi menduga wanita itu sudah lama meninggal dunia.
"Jenazah belum diketahui identitasnya karena di tubuh jenazah tidak ditemukan identitas saat kami cari," kata Aipda Yuwanda, seorang anggota polisi yang ada di lokasi kejadian, Sabtu (21/9/2019).
• Tangis Keluarga Pecah 1 Jenazah yang Ditunggu Jadi 3, Ambulans yang Antar Mayat Hantam Truk di Tol
• Kronologi Gadis 13 Tahun Dibunuh Lalu Mayatnya Diperkosa 3 Pemuda secara Bergantian di Gubuk
Mayat wanita tanpa identitas itu pertama kali ditemukan oleh Slamet (33).
Saat itu Slamet sedang memancing di parit yang letaknya tak jauh dari lokasi kejadian.
Ketika ditemukan, mayat wanita tanpa identitas itu menggunakan pakaian berlapis 3, yakni kaus lengan panjang berwarna putih yang berlapis kaus warna hitam dan kaus biru.
Kapolres Palangkaraya, AKBP Timbul RK Siregar mengungkapkan pihaknya belum mengetahui identitas mayat wanita tanpa celana itu.
Saat ini, mayat itu sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doris Sylvanus, Palangkaraya.
"Kami minta Dokter Forensik membantu dalam melakukan pemeriksaan korban, dengan melakukam visum et revertum, karena saat ditemukan korban sudah sulit diidentifikasi, diperkirakan sudah lama meninggalnya," ucap Timbul, Sabtu (21/9/2019).
Ia lantas mengimbau warga yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut untuk segera menghubungi pihak kepolisian.
"Silakan datang melihat korban di RS," ujar Timbul.
Menurut Timbul, di sekujur badan mayat wanita itu terdapat banyak bekas luka.
Timbul menduga mayat wanita itu sebelumnya dianiaya hingga tewas.
Berdasarkan hasil visum, wanita itu diperkirakan tewas sejak 15 hari lalu.
"Hasil visum diduga korban meninggal akibat luka karena tindak kekerasan yang dialaminya," ucap Timbul.
"Korban berjenis kelamin perempuan, umur sekitar 25 tahun, tinggi 158 cm," lanjutnya.
Selain itu, Timbul juga mengungkapkan mayat wanita tersebut menggunakan kalung logam bertuliskan 'Dearest'.
• Kronologi Penemuan 44 Mayat Dimutilasi di 119 Kantong Plastik, Warga Cium Aroma Busuk dari Sumur
• Kronologi Pemuda di Garut Bunuh Nenek dan Bakar Mayatnya, Pelaku Sakit Hati dengan Ucapan Korban
Pihak kepolisian disebut Timbul akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian mayat wanita di semak-semak itu.
"Penyelidikan akan dilakukan secara mendalam untuk mengungkapnya," ujar Timbul.
"Pertama kami akan mencari tahu identitas jenazah, yang berlanjut pada hingga korban bisa meninggal dan memburu yang melakukan penganiayaan terhadap korban hingga meninggal dunia."
Lebih lanjut Timbul mengungkapkan, pihaknya telah membentuk tim untuk mengungkap perkara tersebut.
"Ada tim khusus dibentuk untuk mengungkap perkara ini, tentu kami berharap kasus ini akan sesegara mungkin bisa terungkap, dengan pembentukan tim khusus tersebut," lanjutnya.
(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)