Rusuh di Papua
Komarudin Watubun Tanggapi Pernyataan Wiranto soal Pasukan di Papua, Tunjukkan Foto Ini
Kepada Najwa Shihab, Komarudin Watubun tunjukkan foto aparat di jalanan Jayapura yang buat kaget, tak puas dengan komentar Wiranto.
Editor: Rekarinta Vintoko
Alasan selanjutnya, Wiranto menyebut pasukan itu ditugaskan juga untuk menjaga tempat-tempat penting seperti fasilitas umum.
"Yang kedua juga kita butuhkan untuk melindungi objek-objek vital, objek-objek penting, instalasi-instalasi penting, fasilitas-fasilitas umum yang memang untuk publik," sambungnya.
• Hadir di ILC, Salim Said Singgung Dana Otonomi Khusus Papua dan Audit KPK
Wiranto menyebut jika sampai tak ada pasukan yang menjaga, maka akan ada banyak kerusakan yang merugikan rakyat sendiri.
"Nah itu kalau kemudian enggak dilindungi, enggak dijaga, (tapi) dibakar, dirusak, itu akan sangat merugikan rakyat sendiri," ujar Wiranto.
Wiranto menegaskan agar masyarakat tidak menyalahartikan maksud penerjunan TNI dan Polri bersenjata ke Papua yang bertugas untuk menjaga rakyat, bukan memeranginya.
Najwa Shihab lalu menyinggung soal foto Komarudin Watubun yang menunjukkan beberapa personel bersenjata di pinggir jalan.
"Pak Wiranto, tapi yang jelas sejumlah kalangan menilai pelibatan pasukan sebanyak itu justru menimbulkan kesan intimidatif, bahkan tadi Pak Komarudin Watubun bercerita, di Jayapura bahkan kemudian ada aparat yang memegang senjata seolah-olah sedang perang besar di sana," ujar Najwa Shihab.
Wiranto kembali menegaskan bahwa jika sampai pasukan bersenjata tidak ada, maka rawan timbul kerusuhan.
"Jadi ingat ya, jangan kita berpikir sepihak ya, ingat bahwa pada saat pasukan itu tidak ada, pasukan masih kurang, ya terjadi suatu demokrasi anarkis di banyak kota yang kemudian membakar, merusak," terangnya.
Wiranto pun meminta masyarakat untuk berpikir positif dan tidak menganggap penerjunan pasukan sebagai hal yang intimidatif.
Berikut video lengkapnya (menit ke-3:22):
(TribunWow.com/Ifa Nabila)
WOW TODAY: