Kesaksian Tetangga setelah Aulia Kesuma dan KV Eksekusi Pupung dan Dana, Mencurigakan saat Sebut Ini

TRIBUNWOW.COM - Aulia Kesuma (AK) seorang istri muda yang tega membunuh suami dan anak tirinya bahkan membakar jasadnya.

Diketahui, pembunuhan istri muda kepada suami dan anak tiri terjadi di dua lokasi, yakni Lebak Bulus, Jakarta Selatan dan Sukabumi pada Sabtu (24/8/2019) dan Minggu (25/8/2019).

Aulia dalam melancarkan aksinya juga menyewa empat orang eksekutor dan juga dibantu anak kandungnya, KV (25).

Sedangkan, pembunuhan juga dilakukan di rumah korban, di Lebak Bulus Jakarta Selatan.

Tetangga korban, mengaku melihat gelagat aneh dari AK di hari peristiwa terjadi.

Diketahui, setelah membunuh Pupung dan Dana, AK bersama eksekutor memiliki rencana untuk membakar rumah.

• Fakta Terbaru, Ini Cara AK Sembunyikan Eksekutor di Rumahnya, Pengasuh Bayi Semobil hingga Dikunci

Obat nyamuk bakar disiapkan oleh eksekutor SG, sedangkan bensin disiapkan oleh KV.

"Itulah di set supaya tiga tempat supaya rumah itu terbakar, dengan cara menyiapkan bensin dan menyiapkan korek api batangan (untuk menyalakan) ujung obat nyamuk tersebut," kata Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (29/8/2019).

Bensin dan obat nyamuk itu diletakkan di tiga tempat di dalam rumah, yakni di dalam kamar, garasi, dan mobil.

Setelah menyiapkan itu semua, AK, KV dan eksekutor meninggalkan rumah, sedangkan jasad Pupung dan Dana di garasi.

Kebakaran rumah korban pun terjadi pada 19.00 WIB.

Pihak pemadam kebakaran langsung datang dan mematikan api.

Tetangganya Arief Wahyudin lantas masuk ke dalam rumah korban.

• Ketika Aulia Kesuma Ucapkan Penyesalan Telah Bakar Suami dan Anaknya karena Utang Miliaran

Arief Wahyudin menuturkan saat masuk ke dalam rumah Pupung Sadili, ia mencium bau bensin yang menyengat.

"Jam 19.30 sudah padam apinya tapi kita masuk ke situ sudah bau bensin," tutur Arief Wahyudin dilansir dari Kompas.com, Jumat (30/8/2019).

Ia mengaku tak menaruh curiga saat itu.

Sedangkan, saat memeriksa rumah tak melihat tanda-tanda adanya bekas pembunuhan.

"Enggak kelihatan ada bercak, mungkin sudah diberesin juga," jelas Arief Wahyudin.

Setelah itu, ibu Arief Wahyudi lalu menghubungi AK yang tak di rumah.

Saat itulah ada gelagat aneh dilihat ibu Arief.

Disebutkannya, AK yang diberitahu bahwa rumahnya terbakar tak terdengar panik

"Tapi ditelepon istrinya kayaknya enggak ngerespons normalnya orang kalau rumahnya kebakaran gitu. Dia cuma bilang 'Oh ya sudah ibu, kebakaran' begitu. Ibu saya sih yang teleponin sih ya. Itu (AK) istri keduanya Pak Pung (Pak Edi)," imbuh Arief Wahyudin.

Ibunda Arief menanyakan keberadaan Pupung Sadili kepada AK, tapi AK justru mengaku tak mengetahui.

"Jadi ibu saya yang coba hubungin dia (AK) lagi dan ditanyain suaminya ke mana. Dia bilang 'Wah saya enggak tahu suami saya ke mana'. Ditanya lagi, 'Suami kamu ke mana?'. Dia jawab 'Wah saya enggak tahu suami saya ke mana, enggak bisa dihubungi juga'," jelas Arief Wahyudin.

(TribunWow.com/ Roifah Daztu Azmah)

WOW TODAY