Terkini Daerah
Gagal Lakukan Aksi di Wamena, Ini yang Dilakukan Egianus Kogoya setelah 1 Anggota KBB Tewas Ditembak
Satu orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan tewas terlibat kontak senjata dengan TNI-Polri di Wamena, Papua.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Satu orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan tewas terlibat kontak senjata dengan TNI-Polri di Wamena, Papua, pada Jumat (23/8/2019).
Diketahui, lima orang terlibat baku tembak dengan TNI-Polri di Pasar Jibama, Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (25/8/2019), Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Inf Candra Dianto menjelaskan bawha lima orang anggota KKB yang terlibat kontak senjata bukanlah anggota dari Egainus Kagoya.
Letkol Inf Candra Dianto mengatakan bahwa lima orang tersebut merupakan anak buah Yusak Tabuni yang kini sudah tak eksis lagi.
Meski begitu, Letkol Inf Candra Dianto menerangkan bahwa mereka sudah berkomunikasi dengan Egianus Kogoya untuk bergabung kelompoknya.
• Fakta Tewasnya 1 Anggota KKB dalam Baku Tembak di Wamena Papua, Bermula dari Teriakan Warga
Rencanannya, anak buah Yusak Tabuni akan bergabung dengan Egianus Kogoya untuk melakukan aksi di Wamena.
"Mereka dari Mulia, tapi mereka bersama Egianus sempat mau bergabung untuk buat aksi di Wamena," ujarnya saat dihubungi melalui telepon oleh Kompas.com, Sabtu (24/8/2019).
"Dulu pimpinannya Yusak Tabuni, tapi sudah tidak eksis lagi. Tapi dengan Egianus ini mereka ingin bangkit lagi," lanjut Candra.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal menyebut, kontak senjata bermula saat lima orang diketahui sedang berada di Pasar Jibama, pada pukul 10.30 WIT (Waktu Indonesia Timur).
Bahkan, lima orang KKB itu mengancam para pedagang yang ada di pasar tersebut.
Pihak TNI-Polri langsung segera melakukan penangkapan terhadap lima orang KKB tersebut.
Empat orang berhasil melarikan diri, sedangkan satu orang yang bersembunyi di mobil malah melepaskan tembakan ke arah petugas.
• 5 Anggota KKB Baku Tembak dengan Aparat, Kapolres Jayawijaya Yakin Kelimanya Dalam Kondisi Mabuk
Tembakan itu mengenai kaki seorang personel Polres Jayawijaya, Ipda Iwan, dan satu orang keamanan pasar di bagian perut.
Anggota KKB tersebut akhirnya terpaksa dilumpuhkan oleh pihak TNI-Polri.
"Anggota (petugas) lalu melepaskan tembakan peringatan, tetapi anggota KKB di dalam mobil Kijang kembali melepaskan tembakan sebanyak dua kali ke arah anggota sehingga anggota melepaskan tembakan ke arah anggota KKB di dalam mobil Kijang tersebut," ucap Kombes AM Kamal.
Setelah pintu mobil berhasil didobrak, anggota KKB yang diketahui bernama Yusia Wandik (27) itu telah tewas.
Saat kontak senjata terjadi antara TNI-Polri dengan lima orang KKB, ternyata kelompok Egianus Kogoya juga sudah berada di Wamena.
Anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya diketahui merencanakan sebuah aksi di Wamena, dengan memanfaatkan maraknya aksi protes terkait dugaan tindakan rasisme yang diterima mahasiswa Papua, yang muncul di beberapa daerah.
Tapi rencana itu berhasil diketahui oleh TNI-Polri sehingga anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya gagal melakukan aksi mereka.
Letkol Inf Candra Dianto juga sempat menjelaskan bahwa dalam rencana itu, hampir semua anggota Egainus Kagoya ikut ke Wamena.
• TNI-Polri Duga Pimpinan KKB Egianus Kogoya akan Susupi Aksi Massa di Papua
"Pengikuti Egianus banyak, sekitar 30 orang dan kemarin ikut semua ke Wamena dan (sekarang) hanya ditinggal sekitar 10 orang di Habema. Mereka membawa senjata lengkap. Yang menghadang pasukan kami saja pakai Minimi dan Mauser," ucap Candra.
Namun, setelah terjadi kontak senjata di Pasar Jibama yang menewaskan seorang anggota KKB, Egianus dipastikan sudah pergi dari Wamena.
Menurut Candra, Egianus dan sebagian besar pengikutnya telah bergerak dengan berjalan kaki menuju Distrik Mbua.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: