Kilang Pertamina di Balikpapan Terbakar
Kilang Minyak Pertamina Balikpapan Terbakar, Warga: Kalau Pas Pembersihan Asapnya Bisa Lebih Besar
Kilang minyak Pertamina Balikpapan terbakar hingga asap hitam membumbung tinggi, warga sebut waktu proses pembuangan limbah asap bisa lebih besar lagi
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Kebakaran terjadi di proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) kawasan kilang minyak Pertamina di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (15/8/2019) pagi hari.
Dikutip TribunWow.com dari TribunKaltim.co, Kamis (15/8/2019), Ketua RT 39 Pandan Arum, Kelurahan Karang Jati, Suharto (54) menceritakan bahwa seminggu sebelumnya sempat ada pemberitahuan dari kelurahan akan ada proses pembuangan kotoran atau limbah.
Meski asap hitam yang tercipta dari kebakaran itu sudah membumbung tinggi, Suharto mengungkap bahwa asap dari proses pembersihan biasanya bisa lebih besar lagi.
Suharto menyebut proses pembersihan biasanya malah bersuara tapi tidak sampai mengeluarkan api sebesar kebakaran itu.
"Kalau sedang pembersihan suaranya dan asapnya bisa lebih besar lagi dari ini. Tapi yang ini sampai mengeluarkan api besar sih," terang Suharto.
Suharto menyebut insiden kebakaran memang kerap terjadi di kilang minyak dan warga sebagian sudah mulai terbiasa, namun lainnya kadang juga masih panik.
• Kilang Minyak di Balikpapan Terbakar hingga Asap Hitam Membumbung Tinggi, Pertamina Beri Penjelasan
"Kalau begini ini sering terjadi mas, khawatir sih, tapi karena seringnya terjadi maka kita enggak terlalu panik," kata Suharto.
Menurut Suharto, api dalam kebakaran itu sempat bisa dipadamkan setelah berkobar selama 30 menit.
Namun hanya berselang lima menit, api kembali menyala dan bahkan lebih besar hingga warga sekitar panik.
Suharto menyebut tidak ada suara ledakan dan tiba-tiba sudah tampak api dengan asap yang hitam pekat.
"Enggak ada suara ledakan, saya lihat langsung asap dan api saja," kata Suharto.
Anak Suharto yang bekerja di Pertamina sebelumnya sudah memberitahukan bahwa di area kilang itu sempat ada pipa bocor.
• Kilang di Balikpapan Terbakar, Pertamina Lakukan Investigasi Penyebab Kebakaran
"Kalau kata anakku yang kemarin kerja di situ memang sempat ada pipa yang bocor," ujar Suharto.
Sama seperti Suharto, warga lain bernama Muhidin (40) juga tidak mengetahui detik-detik kebakaran kilang Pertamina itu.
Muhidin mengungkapkan dirinya tiba-tiba melihat api dan asap tebal, lalu sempat padam dan kembali menyala.
"Enggak tahu saya kejadian awalnya gimana. Yang aku tahu, api sudah menyala dan asapnya sudah tebal. Tapi sempat padam, habis itu menyala lagi dan lebih besar," ungkap Muhidin.

Kebakaran terjadi di proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Pertamina Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (15/8/2019) pagi. (Tribunkaltim.co/fachmi rachman)
Dalam video yang diterima TribunKaltim.co, Iwan, anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Balikpapan sempat mengkhawatirkan api akan merambat ke rumah warga.
"Tolong segera meluncur pemadam, takut merembet ke rumah warga," ujar Iwan dalam video rekaman yang terkirim ke redaksi TribunKaltim.co.
• Polisi Terkejut, Wanita yang Ikut Bunuh Gadis Dalam Karung di Tegal Terekam Ikut Tonton Olah TKP
Penjelasan Pertamina
Sementara itu, Manajer Region Communication & Relation Pertamina Kalimantan, Heppy Wulansari memberi penjelasan terkait kebakaran yang membuat asap hitam membumbung tinggi itu.
Pihak Pertamina membenarkan telah terjadi kebakaran, tepatnya berasal dari satu di antara pipi dalam area kilang RU V Balikpapan.
Kobaran api di wilayah kilang dekat pintu V Pertamina Balikpapan itu sempat padam lalu menyala lagi hingga menggegerkan warga sekitar.
Percikan api diduga pertama muncul sekitar pukul 09.30 WITA saat sedang dilakukan proses perbaikan pipa.
Proses pemadaman api terus dilakukan oleh Pertamina dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran serta bantuan lainnya.
• Sosialita Meyssi Gelapkan Rp 2,1 M, Nangis Curhat Tak Dianggap Keluarga sampai Remas Tangan Wartawan
"Hingga saat ini pemadaman api terus dilakukan oleh Pertamina RU V menggunakan media foam dan air dengan mengerahkan 4 unit Damkar dan 1 unit trailer foam," kata Heppy melalui pesan WhatsApp.
Menurut Heppy, saat ini titik munculnya api sudah dilokalisir namun jalur utama api masih belum bisa dipadamkan.
Hingga saat ini belum diperlukan upaya evakuasi lantaran pemadaman masih bisa ditanggulangi oleh Pertamina.
Untuk penyebab pastinya kebakaran itu, pihak Pertamina belum bisa memastikan sebelum dilakukan investigasi
"Adapun penyebab kebakaran masih menunggu hasil investigasi oleh tim internal Pertamina," ucap Heppy.
(TribunWow.com/Ifa Nabila)
WOW TODAY: