Penembakan di Masjid Norwegia, Polisi Selidiki sebagai Tindakan Terorisme

TRIBUNWOW.COM - Sebuah serangan bersenjata di Masjid Pusat Dakwah Islam Al-Noor, Norwegia yang melukai satu satu orang pada Sabtu (10/8/2019), diselidiki sebagai kemungkinan tindakan terorisme. 

Dilansir oleh TribunWow.com dari nbcnews.com, Senin (12/8/2019), menurut asisten Kepala Kepolisian Norwegia, Rune Skjold pada Minggu (11/8/2019) mengatakan bahwa pihak kepolisian menyelidiki kasus ini sebagai sebuah percobaan terorisme.

Penembakan tersebut pada awalnya terjadi ketika seorang pria tidak dikenal masuk ke dalam Masjid Al-Noor.

Pelaku tersebut menembakkan senjata ke arah jemaah yang berada di dalam masjid, dan mengakibatkan satu orang jemaah terluka. 

• Pelaku Penembakan di Masjid Norwegia Diduga Sempat Posting di Media Sosial sebelum Penyerangan

Juru bicara Masjid Al-Noor, Waheed Ahmed mengatakan bahwa hanya ada tiga orang yang berada di dalam masjid pada saat serangan itu. 

Ketiga orang tersebut adalah panitia yang sedang betugas mempersiapkan perayaan Idul Adha pada Minggu (11/8/2019). 

Pelaku penembakan berhasil diamankan oleh seorang jemaah, sebelum pihak kepolisian datang ke lokasi kejadian. 

Pihak kepolisian mengatakan pada pukul 16.00 waktu setempat, mereka menerima laporan ada kejadian penembakan di Masjid Al-Noor.

Saat sampai disana pihak Kepolisian Norwegia menangkap seorang pria berusia sekitar 20-an yang membawa sejumlah senjata.

• Dua Insiden Penembakan Massal Terjadi di Texas dan Ohio, Jumlah Korban hingga Identitas Pelaku

Ketika polisi pergi ke kediaman pelaku penembakan, mereka menemukan mayat saudara tirinya yang masih berusia 17 tahun.

Polisi menduga pelaku penembakan yang membunuh saudaranya sendiri. 

Pihak kepolisian kemudian menginformasikan bahwa pelaku penembakan bertindak sendiri, namun untuk saat ini motif penembakan belum diketahui. 

Kepolisian Norwegia akan terus melakukan penyelidikkan guna mengetahui alasan pelaku penembakki para jemaah masjid. 

Sejumlah masjid pada awal tahun ini diketahui sudah memberikan fasilitas keamanan tambahan setelah lebih dari 50 orang tewas di dua masjid yang berada di Selandia Baru. 

• Remaja 17 Tahun Rebut Bocah 6 Tahun dari Ibunya dan Melemparnya Keluar Balkon Lantai 10

Kejadian penembakan di Norwegia yang menyasar muslim dan kaum pendatang ternyata bukan yang pertama kalinya. 

Pada tahun 2011, Anders Behring Breivik anti-Muslim dan Neo-Nazi telah membantai 77 orang yang mayoritas dari mereka adalah remaja di sebuah kamp pemuda. 

(TribunWow.com/Desi Intan)

WOW TODAY