Trending Mati Lampu
Listrik Padam, Warganet Unggah Video Cara Nyetrika Tanpa Listrik: Thomas Alva Edison Pasti Melongo
Tagar matilampulagi telah dicuitkan oleh pengguna twitter sebanyak 4.373 dan menjadi trending topic nomor satu, Senin (5/8/2019).
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Pemadaman listrik kembali dirasakan oleh penduduk di sekitar wilayah Jakarta dan sekitarnya, Senin (5/8/2019) pagi.
Dari pantauan TribunWow.com, tagar matilampulagi telah dilayangkan oleh pengguna twitter sebanyak 4.373 dan menjadi trending topic nomor satu, Senin (5/8/2019) pukul 07.58 WIB.
Ribuan cuitan dilayangkan pengguna Twitter tak terkecuali akun @adiyanto16_.
Namun apa yang dicuitkannya bukanlah keluhan.
Ia mengunggah sebuah video pendek berisi cara menyetrika baju di saat pemadaman listrik terjadi.
Dalam video terlihat seorang ibu memegang wadah magic com untuk memasak beras.
• Senin Pagi, #MatiLampuLagi Jadi Trending Twitter, Warganet Ramai Curhat hingga Beri Renungan
Ia lalu memutarkan balikkan di atas lilin yang menyala untuk memberikan suhu panas pada wadah tersebut.
Wadah tersebut pun perlahan menjadi panas.
Setelah menunggu beberapa saat, ia memeriksa tingkat kepanasannya dan langsung menggosoknya di atas seragam putih yang telah digelar di depannya.

Terlihat seorang ibu memegang wadah megic com untuk memasak beras. (Twitter @adiyanto16_.)
Ia pun meyakini jika penemu lampu, Thomas Alva Edison akan terbengong dengan ide ini.
"Thomas Alva Edison pasti melongo liat penemuan emak-emak ini," tulis @adiyanto16_.
Video ini pun ramai dibanjiri respons dari pengguna Twitter.
Tak sampai 40 menit diunggah, video telah di lihat sebanyak 6 ribu kali, di-retweet 184 kali dan disukai 300 pengguna lebih.
Banyak yang memuji ide menyetrika ibu yang berada di video tersebut.
"Ha..ha....mantapp..ma.ma ..Memang nda ada matinya demi si buah hati, PLN harus lihat ini," tulis @suriyadieee.
"Emaknya siapa nih kreatif bener, sayang anak," tulis @amnvzh.
• Listrik di Jakarta Kembali Padam pada Senin Pagi, PLN Sebut Adanya Titik Panas

Sebuah video pendek berisi cara menyetrika di saat pemadaman listrik terjadi, Senin (5/8/2019) (Twitter @adiyanto16_)
Penjelasan PLN
Sementara itu, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PT PLN, Dwi Suryo Abdullah menjawab keluhan pemadaman listrik yang padam pada Senin (5/8/2019), dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.
Hal ini berkaitan dengan listrik yang kembali padam di sejumlah daerah di Jakarta.
"Mohon doanya semoga hari ini, pagi ini pulih kembali. Saya enggak bisa memastikan pulih berapa jam. Sekarang semua kita pantau dari titik, kita upayakan agar supaya tidak membahayakan dari pada instalasi yang ada," ujar Dwi pada Senin (5/8/2019) pagi.
Ia menjelaskan tidak stabilnya listrik lantaran ada titik panas saat pendistribusian listrik ke Jakarta dan sekitarnya.
"Saya belum tahu nih, tadi malam memang sempat nyala, tapi karena ada hotspot, pada satu transmisi yang ada di arah Cibinong ke Gandul, maka sebagian kami kurangi," ujar Dwi.
• Sosok Plt Dirut PLN Sripeni Inten, Baru 2 Hari Menjabat, Listrik Padam di Jakarta, Jabar, dan Banten
Ia pun berharap nantinya tidak terjadi titik panas kembali terutama untuk Jakarta ke arah Gandul dari Cibinong.
"Semoga pagi ini nanti hotspot penghantar di arah Jakarta terutama ke arah Gandul dari Cibinong tidak terjadi titik panas lagi," lanjutnya.
Dwi memastikan gangguan ini hanya terjadi di Jakarta dan sekitarnya.
Sedangkan untuk wilayah Pulau Jawa lainnya dan Bali disebutkan pasokan listrik sudah normal.
Sebelumnya, Plt Direktur Utama PT PLN Sripeni Inten Cahyani menjelaskan, pemadaman listrik ini terjadi akibat gangguan pada sisi transmisi ungaran dan pemalang berkapasitas 500 KV.
Gangguan itu menyebabkan gagal transfer energi dari timur ke barat sehingga terjadi gangguan ke seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat Pulau Jawa.
• Listrik di Ibu Kota dan Sekitarnya Padam, Jokowi Bakal Datangi Kantor Pusat PLN Senin Pagi Ini
Gangguan tersebut mengakibatkan aliran listrik di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), serta sebagian wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah mengalami pemadaman listrik.
Dikutip dari Kompas.com, jaringan listrik di Jawa-Bali mati sejak Minggu (4/8/2019).
Adapun aliran listrik di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bali, sudah kembali normal dengan total tujuh jam, pada Minggu (4/8/2019).
“Saat ini Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bali sudah normal. Sedangkan, Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta sedang proses recovery,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PT PLN (Persero) Sripeni Inten Cahyani, Minggu (4/8/2019).

Ilustrasi Menara Sutet PLN - Berikut Rincian Area yang Terkena Dampak Pemadaman Listrik di Jabodetabek dan Jawa Barat (Harian Warta Kota/henry lopulalan)
Inten juga menyampaikan saat ini pihaknya fokus agar listrik di DKI Jakarta segera pulih.
"Dari GITET Gandul akan disalurkan ke PLTGU Muara Karang untuk memasok aliran listrik ke DKI Jakarta, diperkirakan bertahap hingga 3 jam untuk pulih secara keseluruhan," ujar Inten Cahyani dalam keterangan tertulisnya yang diterima TribunWow.com.
"Fokus kami mengirim pasokan ke PLTGU Muara Karang dan PLTGU Priok agar sistem DKI Jakarta segera pulih."
"Saya selaku Plt Dirut PLN dan jajaran Direktur PLN memimpin langsung proses recovery dari pusat pengendali beban Sistem Jawa-Bali. Baik di Pusat maupun di Unit."
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan kondisi pada hari ini, dan saat ini semua upaya dikerahkan untuk me-recovery sistem Jawa -Bali secara keseluruhan, khususnya Area Jawa Barat, Banten dan DKI," sambungnya.
(TribunWow.com)
WOW TODAY