Terkini Daerah
Tambang Timah di Belitung Timur Longsor, Tiga Orang Ditemukan Tewas, Satu Orang Hilang
Longsor Tambang Timah di Desa Selinsing, Belitung Timut, Kepulauan Bangka Belitung, tewaskan 3 orang pekerja dan satu orang masih dalam pencarian.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Satu lagi korban longsor tambang timah di Desa Selinsing, Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, ditemukan dalam keadaan tewas, Minggu (28/7/2019) pukul 14.23 WIB.
Korban longsor tambang timah yang ditemukan petugas diketahui bernama Santo, seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (28/7/2019).
Sebelum menemukan jenazah Santo, anggota tim SAR mengaku sempat melihat bercak darah pada tanah bekas galian, sehingga petugas segera menggali tanah tersebut dan menemukan korban.
Selain Santo,sebelumnya petugas juga telah menemukan dua korban tewas lain yang turut tertimbun longsoran tambang timah, masing-masing bernama Darmadi (39) dan Abdul Rahman (46).
• PSM Makassar Vs Persija Jakarta Bakal Digelar 6 Agustus 2019, Begini Nasib Tiket Penonton
Dilaporkan, korban dalam peristiwa ini berjumlah 4 orang, yang terdiri dari tiga korban tewas dan satu korban bernama Sugiono masih dalam pencarian petugas.
Diketahui tambang timah yang longsor merupakan milik perusahaan BUMN PT Timah Tbk.
Kejadian ini terjadi pada Sabtu (27/7/2019) lalu.
Semua korban tewas dalam kejadian ini merupakan warga Kecamatan Gantung, Bangka Belitung.
Untuk memudahkan pencarian korban longsor di kawasan Izin Usaha Pertambangan (IUP), tim SAR dibantu dengan empat unit alat berat.
Menurut Anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Belitung Timur, Surya Ningrat, pencarian terhadap korban longsor dilakukan pada Minggu (28/7/2019) hingga pukul 23.00 WIB dan akan kembali dilanjutkan keesokan hari.
"Pencarian dilakukan sampai pukul 23.00 WIB tadi malam. Dilanjutkan Senin ini di lokasi yang sama," ucap Surya Ningrat.
• Detik-detik Panggung Roboh saat Acara Labuh Bumi di Kediri, Dua Penonton Dilarikan ke Rumah Sakit
Sebelumnya, dua korban yang sudah ditemukan petugas dievakuasi pada pukul 14.30 WIB, sesaat setelah terjadinya longsor pada Sabtu (27/7/2019), seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Sabtu (27/7/2019).
"Ada dua yang sudah diangkat," ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Mikron Antariksa.
Kedua korban tewas tersebut dibawa ke rumah sakit setempat untuk dilakukan pemeriksaan.
Petugas saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait penyebab longsor tambang timah yang merenggut nyawa tiga orang tersebut.
(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)
WOW TODAY: