Terkini Daerah
Cemburu Dipoligami, Istri di Jeneponto Siramkan Air Panas ke Suaminya yang Sedang Tidur hingga Tewas
Karena cemburu dipoligami, seorang istri di Jeneponto tega menyiram suaminya sendiri dengan air panas hingga tewas.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM -Seorang istri di Jeneponto, Sulawesi Selatan diamankan pihak berwajib setelah menyiram suaminya sendiri dengan air panas, pada Sabtu (13/7/2019).
Akibat perbuatannya tersebut sang suami yang bernama Bahtiar (28) meninggal dunia.
Dikutip TribunWow.com dari TribunMakassar.com, Minggu (21/7/2019), pelaku yang bernama Aminah (30) mengaku cemburu dan sakit hati dengan sang suami.
"Perempuan Aminah cemburu dan sakit hari, karena suaminya Bahtiar alias Tiar telah menikah dengan perempuan lain yang bernama MS," ucap Kassubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, Sabtu (20/7/2019).
• Sedang di Perkebunan Sawit, 2 Orang Terduga Pembunuhan Mayat Tanpa Busana di Kalbar Diamankan Polisi
Pada pihak kepolisian Aminah mengaku menyesal dengan apa yang telah diperbuatnya.
Ia mengaku tidak ada niat untuk membunuh suaminya.
"Saya menyesal pak, tidak ada niat untuk membunuh suami saya," ucap Aminah.
Aminah kemudian menceritakan kejadian penyiraman air panas pada suaminya.
Kapolsek Bangkala Iptu Bahtiar mendatangi rumah korban di Kampung Beru, Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Jeneponto. Seorang wanita bernama Aminah (30) tega menyiram air panas ke tubuh suaminya sendiri hingga melepuh dan tewas di Kampung Paranga, Desa Kapita, Kecamatan Bangkala Jeneponto. Peristiwa itu terjadi karena Aminah cemburu atas tindakan Bahtiar (28) tak lain suami pelaku, menikah tanpa sepengetahuanya. (Humas Polres Jeneponto)
Ia mengaku apa yang dilakukan tanpa perencanaan dan terjadi dengan spontan.
"Awalnya saya sedang masak air untuk dipakai minum, dan dimasukkan ke dalam ember," ucap Aminah.
"Saat saya angkat ini air, amarah campur sakit hati muncul dan langsung menumpahkan air tersebut, ketubuh suami saya sendiri yang sedang tidur," tambahnya.
Setelah penyiraman air panas tersebut terjadi, korban langsung dibawa keluarga pelaku ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar.
• Suami Bunuh Istri dengan 60 Tikaman karena Tanyakan Uang di ATM
Korban mendapat perawatan selama beberapa hari di rumah sakit.
Namun, karena kondisi korban tidak kunjung membaik, keluarga memutuskan untuk membawa pulang dan mendapatkan pengobatan tradisional.
"Setelah kejadian tersebut korban dibawa oleh keluarga pelaku ke rumah sakit umum Padjonga Dg Ngalle Takalar untuk mendapatkan perawatan," ucap AKP Syahrul.
• Lindungi sang Ayah karena Dianiaya, Pemuda di NTT Bunuh Kakaknya, Ini Kronologinya
"Namun tidak ada perubahan sehingga keluarga korban memutuskan untuk dilakukan pengobatan tradisional hingga akhirnya meninggal dunia," tambahnya.
Atas perbuatannya kini Aminah telah diamankan pihak berwajib.
Ibu tiga anak tersebut terpaksa mendekam di Mapolres Jeneponto, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
(TribunWow.com)
WOW TODAY:
