Terkini Daerah
Kronologi Kapal Peti Kemas Tabrak Dermaga Tanjung Emas Semarang, Sebabkan Crane Roboh dan Timpa Truk
Sebuah kapal peti kemas MV Spul of luck menabrak dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Minggu (14/7/2019). Akibatnya crane robih dan timpa truk
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Kapal peti kemas menabrak dermaga Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) Pelabuhan Tanjung Emas, Minggu (15/7/2019).
Video detik-detik kapal bernama MV Soul of Luck itu juga banyak beredar di media sosial.
Dikutip dari TribunJateng.com, Kabid Lalu Lintas Angkuran Laut dan Usaha Kepelabuhan KSOP Semarang, Nanang Efendi menjelaskan bahwa kapal tersebut berangkat dari Selangor, Malaysia.
"Kapalnya bernama Soul of Luck, berangkat dari Port Klang di Selangor, Malaysia," jelas Efendi.
Terkait apa penyebab kapal tersebut menabrak dermaga, pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan.
"Masih belum diketahui penyebab tabrakan itu," jelas Efendi, Minggu (14/7/2019).
Dijelaskan olehnya, kapal tersebut membawa ratusan peti kemas.
Kapal MV Soul of Luck itu diketahui sebelumnya berangkat dari Port Klang, Rabu (10/7/2019) lalu.
• BREAKING NEWS: Kapal Peti Kemas Tabrak Dermaga TPKS Tanjung Emas Semarang, Lihat Videonya
Kapal tersebut bertolak sekitar pukul 07.09 waktu setempat.
Kemudian dijadwalkan akan bersandar di pelabuhanTanjung Emas Semarang 17.00 WIB Minggu (14/7/2019).
Namun, saat akan bersandar di pelabuhan Tanjung Emas Semarang, kapal tersebut menabrak crane yang ada di dermaga.
Akibatnya, sebuah truk kontainer yang sedang bongkar muat di pelabuhan, tertimpa crane yang roboh tersebut.
Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, insiden ini menyebabkan satu orang mengalami luka.
Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.
"Ada korban luka ringan satu orang yaitu operator head truck yang langsung dibawa ke rumah sakit Panti Wilasa Citarum," jelas Kepala KSOP Kelas 1 Tanjung Emas Semarang, Ahmas Wahid Minggu (14/7/2019).
• Takut Tsunami setelah Gempa 7,2 SR, Ribuan Warga Halmahera Selatan Masih Mengungsi
Dimintai keterangan, seorang petugas terminal, mengaku mendengar gemuruh saat insiden tersebut terjadi.
"Suaranya seperti rumah roboh atau gempa. Tadi orang-orang itu langsung berlarian keluar ingin melihat asal suara," terang petugas terminal yang enggan disebut namanya itu Minggu (14/7/2019).
Tak lama setelah suara gemuruh, ia juga mengaku mendengar suara ambulance yang datang menuju lokasi kejadian.
"Saya ingin melihat langsung tapi ini sedang jaga di sini. Kalau tadi sih ada beberapa teman yang mendekat ke sana," tuturnya dikutip dari Tribunjateng.com.
Sementara itu, video detik-detik kapal menabrak dermaga dan merobohkan crane juga beredar di media sosial.
• Politisi PDIP Sebut Pihak yang Tak Suka Jokowi-Prabowo Bertemu Hanya Ingin Indonesia Rusak
Tampak dalam video yang beredar, sebuah kapal membawa peti kemas menghantam dermaga.
Seketika itu juga, crane roboh dan menimpa truk kontainer yang ada di bawahnya.
"Allahuakbar, ambruk kang, ambruk," teriak seseorang dalam video tersebut.
"Awas woy ojo ning ngisoran woy, mlayu woy (awas jangan di bawah sana, lari)," teriak pria lainnya.
Tak berselang lama dari imbauan tersebut, sebuah crane sudah roboh dihantam kapal tersebut.
Lihat video detik-detik kapal menabrak dermaga di sini:
(TribunWow.com)
WOW TODAY:
