Sebut Ezechiel Bukan Satu-satunya Mesin Gol Persib, Robert Alberts Singgung Pemain yang Satu Ini

TRIBUNWOW.COM - Penampilan striker Persib Bandung, Ezechiel N Douassel di lima pertandingan awal Liga 1 2019 belum segarang musim lalu.

Dari lima laganya bersama Persib Bandung, Ezechiel N Douassel baru memasukkan dua gol, itupun satu melalui tendangan penalti.

Turunnya performa Ezechiel N Douassel musim ini pun menjadi perhatian pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

Pelatih asal Belanda itu mengaku masih mencari cara untuk mengembalikan penampilan Ezechiel menjadi mesin gol Maung Bandung seperti musim lalu.

• Klasemen Liga 1 2019, Persebaya Melejit setelah Kalahkan Persela, Persib Kembali Turun Satu Strip

Musim ini pemain asal Chad itu seperti kehilangan sentuhan, Ezechiel N Douassel sering gagal memaksimalkan peluang menjadi gol.

Alih-alih mencetak gol, Ezechiel malah lebih banyak mendapat kartu kuning dengan total empat kartu kuning dari lima pertandingan.

"Saya tetap cari apa yang bisa digali dari Ezechiel, banyak peluang Ezechiel yang tidak jadi gol tetapi kami tidak boleh hanya menekan dia karena masih banyak pemain lain di dalam tim yang bisa cetak gol," ujar Robert Alberts saat ditemui di Lapangan Lodaya, Kota Bandung, Senin (1/7/2019).

"Artur juga penting karena dia juga bisa cetak gol dan terus melangkah maju dan bikin banyak gol."

Selain Ezechiel NDouassel, Robert Alberts pun masih berusaha menaikan kualitas pemain lain agar dapat menjadi alternatif ketika Ezechiel mengalami kebuntuan atau absen karena sanksi atau cedera.

• Bobotoh Teriakan Persib Butut setelah Kekalahan dari Bhayangkara FC, Ini Tanggapan Robert Alberts

"(Penyelesaian akhir) itu bukan menjadi masalah utama kami, tapi bagaimana kami menaikkan kualitas dan tentu di putaran pertama ini saya terus melihat kualitas mereka sebagai pemain, karena jika kami melihat banyaknya peluang mereka, kami bisa lihat kualitas ketika mereka cetak gol," katanya.

Ketergantung pada Ezechiel

Pascakekalahan dari Bhayangkara FC, Persib Bandung mendapat kritikan dari mantan pemainnya, Gilang Angga.

Menurutnya, secara keseluruhan Maung Bandung tampil bagus kontra Bhayangkara FC tapi serangan terlalu fokus Ezechiel N Douassel.

"Seperti tidak ada alternatif lain, serangan pun jadi tidak banyak variasi," kata Gilang Angga.

Dalam laga itu, ucapnya, Ezechiel menjadi target man Pangeran Biru sedangkan Rene Michelic dan Kim Jeffrey Kurniawan bertugas hanya sebagai pengumpan, bukan untuk mencetak gol.

• Komentar Herman Dzumafo seusai Cetak Gol Kemenangan untuk Bhayangkara saat Lawan Persib Bandung

Selain itu, kata Gilang Angga, pasukan Robert Alberts tak mampu meredam motivasi lawan ketika tampil markas Persib Bandung.

"Tiap kali bermain di kandang, tim lawan selalu memiliki motivasi lebih karena ingin menang dan memperlihatkan kualitas permainannya di Bandung, dan itu terlihat dalam pertandingan kemarin," katanya.

Kritik lainnya, Persib Bandung kurang fokus mengantisipasi serangan-serangan Bhayangkara FC yang mengandalkan serangan balik.

"Mereka (pemain Persib) terlalu fokus saat menyerang saja dan lupa untuk bertahan," ujar Gilang Angga.

"Kalau saya melihat lini tengah Persib sudah bagus, cuma tidak ada pengumpan yang bagus seperti zaman dulu pas juara semisal Makan Konate dan Firman Utina."

"Mungkin karena pemainnya baru jadi belum kompak, belum menyatu sepenuhnya semua pemain."

Kemudian, ucapnya, di pertandingan lawan Bhayangkara, tuan rumah tidak ada penetrasi dari pemain sayap.

• Sebut Ada Posisi yang Tak Penuhi Standar, Robert Alberts Siap Depak Pemain Persib yang Tak Maksimal

"Sebenarnya fungsi pemain sayap itu tidak hanya mengumpan. Mereka bisa melakukan variasi dengan menusuk ke tengah ketika Ezechiel melebar ke sayap. Kalau hanya mengandalkan Ezechiel, pemain lawan sudah tahu. Mereka tinggal menutup Ezechiel, selesai," katanya.

Menurutnya, Persib Bandung tampak kekurangan opsi ketika pergerakan Ezechiel ditutup lawan.

"Berbeda dengan dulu saat masih ada Jonathan Bauman, ketika Ezechiel buntu masih ada alternatif serangan jadi banyak variasi. Bauman juga bisa menjadi pelayan yang baik bagi Ezechiel. Umpan-umpanya bagus," katanya.

"Sekarang saya melihat sosok Bauman itu tidak ada dalam Artur Gevorkyan. Dari beberapa kali pertandingan saya tidak melihat."

"Mungkin pelatih juga sudah tahu dengan menyimpan Artur Gevorkyan di bangku cadangan."

"Evaluasi ke depan, menurut saya, Persib Bandung harus memiliki pemain tengah yang bisa memberikan umpan-umpan ke lni depan dan karena otak serangan itu ada di lini tengah, di gelandang. Sama satu lagi pendamping Ezechiel di depan, itu saja."

(Nazmi Abdurrahman)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Ezechiel N Douassel Bukan Satu-satunya Mesin Gol Persib Bandung, Kata Robert Alberts

WOW TODAY: