Pilpres 2019
Mayoritas Kader Tak Ingin Gabung ke Jokowi, Politisi Gerindra Siap jika Harus Beroposisi Sendirian
Kader Gerindra, Raden Muhammad Syafi'i menyebutkan, mayoritas kader partainya menginginkan agar Gerindra tak bergabung dengan koalisi Jokowi-Ma'ruf.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Dikutip dari Kompas TV, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera juga sempat mengungkapkan partainya tak ingin masuk koalisi pemerintahan periode tahun 2019-2024.
Mardani mengungkapkan akan menjadi partai oposisi yang kritis terhadap pemerintahan nanti, Minggu (30/6/2019).
"Ya PKS keputusannya akan ditentukan dalam musyawarah Majelis Syuro," ujar Mardani.
"Kalau saya pribadi tetap melaungkan mari sebagai bagian yang menyatu dengan etika."
"Sebelumnya kita menjadi kompetitornya Pak Jokowi, sekarang sudah tidak ada kompetisi."
"Pak Jokowi menang, kita menjadi oposisi yang kritis dan konstruktif begitu," sambungnya.
• PDIP Jelaskan Jokowi Masih Butuh Prabowo-Sandi Ikut Membangun Bangsa: Kita Tak Bisa Bekerja Sendiri
Terkait sikap partainya, Mardani kemudian mengungkapkan alasan mengapa PKS memilih untuk tetap menjadi oposisi.
Dijelaskannya, partai oposisi masih diperlukan untuk mengontrol pemerintahan.
"PKS tentu ingin mencoba agar koalisi yang bertransformasi ini tetap dapat efektif untuk mengontrol pemerintahan," tegas Mardani.
Berikut video lengkapnya:
(TribunWow.com/Ananda Putri/Atri Wahyu)
WOW TODAY: