Breaking News:

Orang Tua dan Anak

8 Alasan Mengapa Anak-anak di Bawah 12 Tahun Tidak Boleh Menggunakan Smartphone, Yuk Mom Simak

Beberapa ahli di lapangan mengatakan bahwa penggunaan smartphone dapat membahayakan kesehatan anak-anak terutama di bawah usia 12 tahun.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Digitaltrends
Ilustrasi penggunaan smarphone di bawah usia 12 tahun 

TRIBUNWOW.COM - Di masa saat ini, anak-anak mulai menggunakan smartphone pada usia yang sangat dini.

Kekhawatiran terbesar orang tua dulu adalah anak-anak menghabiskan terlalu banyak waktu di depan televisi.

Tetapi sekarang, anak-anak justru lama terpaku pada smartphone mereka, bahkan hingga tertidur.

Beberapa ahli di lapangan mengatakan bahwa penggunaan smartphone dapat membahayakan kesehatan anak-anak.

Dikutip dari youaremom.com, TribunWow.com akan menjelaskan delapan alasan mengapa anak-anak di bawah 12 tahun tidak boleh menggunakan smartphone:

1. Perkembangan otak

Ketika otak terpapar penggunaan teknologi yang berlebihan, pertumbuhannya dapat dipercepat, terutama pada bayi yang berusia antara 0 dan 2 tahun.

Hal ini dapat menyebabkan masalah seperti gangguan defisit perhatian, keterlambatan kognitif, masalah belajar, peningkatan impulsif dan kurangnya kontrol diri.

Nyanyikan A Whole New World, Lee Sung Kyung Dapat Pujian dari Pengisi Suara Asli Princess Jasmine

2. Kelebihan radiasi

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan smartphone sebagai risiko untuk anak-anak, dan bahkan untuk orang dewasa, karena terlalu banyak memancarkan radiasi.

Anak-anak lebih sensitif terhadap radiasi bahkan dapat meningkatkan risiko kanker.

3. Penyakit mental

Beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa penggunaan teknologi baru secara berlebihan meningkatkan tingkat depresi dan kecemasan masa kanak-kanak, gangguan defisit perhatian, gangguan bipolar, psikosis, dan masalah perilaku masa kecil lainnya.

Smartphone juga dikaitkan dengan faktor-faktor lain seperti jaringan sosial, di mana anak-anak sering rentan terhadap cyber bullying.

Ilustrasi
Ilustrasi (Digitaltrends)

4. Perilaku agresif

Dengan teknologi baru, anak-anak lebih cenderung melihat konten yang kasar dan agresif, yang dapat mengubah perilaku mereka.

Kita harus ingat bahwa anak-anak meniru semua yang mereka lihat, yang membuatnya lebih berbahaya, di media sosial menampilkan semua jenis konten tanpa filter.

Karena itu, orang tua harus sangat memperhatikan apa yang dilakukan anak-anak mereka.

5. Perubahan tidur

Para ahli menunjukkan bahwa ketika orang tua tidak membatasi penggunaan teknologi anak-anak mereka di kamar mereka, mereka lebih sulit tertidur karena menggunakan smartphone mereka di malam hari.

Selain dapat kurang tidur, paparan smartphone juga sangat mempengaruhi kinerja akademis mereka dan kesehatan.

6 Zodiak yang Mudah Bersalah, Apakah Kamu Termasuk?

6. Gangguan defisit perhatian

Penggunaan teknologi yang berlebihan juga dapat menyebabkan gangguan defisit perhatian pada anak-anak.

Serta mengurangi interaksi mereka dengan anak-anak atau orang lain.

Ini juga dapat menurunkan kapasitas anak untuk kepuasan dan memori, karena kecepatan pengiriman konten mempengaruhi area-area ini.

Tips Menghilangkan Pop Up Notifikasi Pesan WhatsApp yang Muncul di Layar Ponsel

7. Obesitas anak

Penggunaan teknologi sering membuat gaya hidup jadi minim aktivitas, hal ini menyebabkan anak-anak rentan menderita obesitas, dan ini menyebabkan penyakit seperti diabetes atau masalah kardiovaskular.

8. Kecanduan di masa kecil

Beberapa penelitian menyimpulkan bahwa satu dari setiap 11 anak berusia 8 hingga 18 tahun kecanduan teknologi.

Angka ini menurut peneliti sangat mengkhawatirkan.

Setiap kali anak-anak menggunakan perangkat elektronik, mereka menjadi lebih memiliki jarak dari orang tua, keluarga, dan teman-teman mereka.

Ilustrasi anak percaya diri
Ilustrasi anak percaya diri (dentistry.osu.edu)

Kapan Anak-anak dan Remaja Dapat Menggunakan Smartphone?

American Academy of Pediatrics dan Canadian Society of Pediatrics menemukan, bahwa bayi dari usia 0 hingga 2 tahun tidak boleh menggunakan teknologi.

Sementara anak-anak dari usia 3 hingga 5 tahun boleh menggunakannya dengan kurun waktu 1 jam sehari.

Dan bagi mereka yang berusia 6 hingga 18 tahun, boleh menggunakan smartphone tidak lebih dari 2 jam sehari.

Kita harus mewaspadai kerusakan yang diakibatkan oleh teknologi baru bagi anak-anak dan remaja.

Sulit untuk menghindari menggunakan perangkat baru ini, karena mereka lahir di era perkembangan teknologi yang sangat pesat.

Tetapi Anda dapat menghindari anak Anda menggunakannya secara berlebihan.

(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)

WOW TODAY

Tags:
Pola asuh anakParentingTips OrangtuaSmartphone
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved