Orangtua dan Anak
Tips Mengatasi Anak Kecil yang Sedang Mengamuk dan Marah-marah
Anak kecil pada dasarnya memiliki sifat yang periang. Namun, terkadang mereka sering mengamuk atau tantrum. Ini cara mengatasinya.
Penulis: Astini Mega Sari
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Anak kecil pada dasarnya memiliki sifat yang periang.
Namun, terkadang mereka sering mengamuk atau tantrum.
Mereka biasanya akan sangat rewel, suka merengek, dan marah-marah.
Nah bagaimana mengatasinya?
Dikutip TribunWow.com dari Parents.com, Senin (3/6/2019), berikut tips untuk mengatasi anak yang sedang mengamuk:
• 10 Cara untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Anak, Tetapkan Aturan dan Konsisten
1. Praktekkan pencegahan
Mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Cobalah mencegah hal-hal yang bisa membuat anak Anda mengamuk atau tantrum.
Anda bisa mulai dengan membuat si anak memiliki istirahat yang cukup dan tidak membuatnya terlalu stres.
2. Kendurkan kendali
Pastikan anak Anda memiliki kebebasan dan waktu untuk bermain tanpa khawatir akan membuat rumah berantakan.
Simpan kata 'tidak boleh' Anda untuk sesuatu yang benar-benar penting.
• Anak Anda Suka Berbohong? Berikut 10 Cara yang Harus Dilakukan Orangtua untuk Mengatasinya
3. Tetap tenang
Ketika anak Anda memang mengamuk, ia membutuhkan Anda untuk tetap memegang kendali.
Cobalah pegang anak Anda dengan lembut tapi kuat untuk mencegahnya menyakiti diri sendiri atau orang lain.
Jauhkan dia dari sumber kemarahannya dan beri dia kesempatan untuk pulih.
4. Alihkan perhatiannya
Sebelum amukan mencapai kecepatan penuh, anak Anda mungkin responsif terhadap perubahan pemandangan atau hal lain yang mengalihkan perhatiannya.
5. Cobalah humor
Untuk amukan ringan, cobalah meredakan situasi dengan humor.
Berhati-hatilah dengan humor Anda agar si anak tahu bahwa Anda sedang tidak mengolok-olok mereka.
• Ciri-ciri Anak Anda Terlambat Bicara, Kenali agar Tak Bahayakan Tumbuh Kembang sang Buah Hati
6. Coba hilangkan frustasinya
Jika anak Anda frustrasi karena dia tidak bisa melakukan sesuatu, bantulah dia menguasai hal itu.
Namun, di satu sisi, Anda sering terbentur dengan faktor keamanan untuk si kecil.
Contohnya saat si kecil ingin menaiki tangga.
Alih-alih mengatakan "tidak boleh" cobalah tawarkan alternatif, "nanti kita bisa pergi ke taman dan kamu naik papan luncur di sana".
7. Jangan mudah menyerah
Jangan mudah menyerah dan menuruti kemauan si kecil hanya karena Anda merasa malu saat si kecil mengamuk di tempat umum.
Hal itu akan membuatnya terbiasa dan akan mengulanginya lagi di masa depan.
Abaikan apa yang orang lain katakan atau pikirkan dalam kasus seperti itu, dan fokuslah pada anak Anda.
Setenang mungkin beri pengertian pada anak Anda bahwa mereka tidak akan mendapatkan yang mereka pinta dengan menangis dan marah-marah.
Katakan pada anak Anda bahwa jika mereka berhenti mengamuk, kalian bisa bisa berdiskusi mengenai hal yang membuat si kecil mengamuk.
• Cara Melindungi Anak Anda dari Konten Dewasa di YouTube, Berikut Langkah-langkahnya
8. Bicarakan dengan anak
Setelah anak Anda tenang, bicarakan apa yang membuatnya sangat kesal.
Namun jangan berkutat dengan membahas terus-menerus amukannya.
Peluk dia dan yakinkan dia bahwa Anda sangat menyayanginya.
Bergabunglah dengannya dalam kegiatan yang menyenangkan.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: