BREAKING NEWS - Kivlan Zen Ditahan di Rutan Guntur atas Dugaan Kepemilikan Senjata Api Ilegal

TRIBUNWOW.COM - Mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal (Purn) Kivlan Zen, ditahan selama 20 hari ke depan.

Dilansir oleh TribunWow.com dari tayangan KompasTV, penyidik memutuskan menahan Kivlan Zen terkait kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal, Rabu (30/5/2019).

Menurut pengacara Kivlan Zen, Suta Widhya, kliennya itu akan dipindahkan ke Rutan Guntur, guna melanjutkan prosedur hukum yang berlaku.

"Dalam hal ini kebijakan dari kepolisian untuk menahan selama 20 hari ke depan di Guntur," ujar Suta di hadapan awak media.

• Moeldoko dan Polri Dicibir Takut oleh Pengamat Politik LIPI saat Ditanya Kasus Kivlan Zen

Suta menjelaskan, penyidik menahan Kivlan Zen setelah memiliki bukti yang cukup.

"(Bukti) itu yang dikait-kaitkan dengan senjata itu," sambung Suta.

Meski ditahan, Suta menyebut bahwa Kivlan Zen akan patuh pada aturan.

"Dia seorang patriot ya, dia tidak akan mundur kecuali kita mengupayakan sebuah upaya hukum di luar dari ini," kata Suta.

Suta kemudian menarangkan, sebenarnya tidak ada alasan untuk menahan kliennya.

"Tapi kita ikuti prosedur dulu, kita kan tidak begitu melawan ya, tapi intinya kita ikuti proses ini, walaupun sebenarnya, bukti-bukti yang kuat itu tidak ada."

• Video Detik-detik Razia Balap Liar Coba Terobos Blokade Polisi, Terjatuh hingga Dilempar Meja

"Beliau tidak pernah memegang senjata, sudah pensiun, beliau seorang akademisi, dosen di berbagai tempat," terang Suta.

Ia menyebut, alat bukti yang ada mengacu pada orang lain.

Oleh karena itu, ia berharap ada beberapa orang nanti yang bisa memberikan kesaksian terkait aktivitas kliennya selama ini apa.

"Sebelum persidangan, dalam waktu 20 hari ini kita upayakan beliau bebas," pungkas Suta.

• Reaksi Moeldoko saat Najwa Singgung Siapa Kunci yang Memerintahkan Aksi Kerusuhan 22 Mei 2019

(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

WOW TODAY: