Terkini Nasional
Berlaku Mulai Hari Ini Aturan Ganjil Genap di Pelabuhan Merak Dibatalkan, Berikut Kebijakan Gantinya
Peraturan ganjil genap yang dikabarkan akan diberlakukan di Pelabuhan Merak menjelang hari lebaran resmi dibatalkan.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Peraturan ganjil genap yang dikabarkan akan diberlakukan di Pelabuhan Merak menjelang hari Lebaran resmi dibatalkan.
Pembatalan itu resmi dilakukan oleh Kementerian Perhubungan.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo menyatakan bahwa pembatalan ganjil-genap dilakukan mulai Kamis (30/5/2019).
"Sudah dicabut berdasarkan surat edaran tanggal 29 Mei 2019," ujar Nurtopo dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, kamis (30/5/2019).
Nurtopo menjelaskan bahwa pembatalan aturan ganjil genap berlaku mulai 30 Mei-2 Juni 2019.
• BREAKING NEWS: Kecelakaan Pemudik Asal Yogya Vs Bus Sugeng Rahayu di Sragen, Wulandari Tewas di TKP
Ia mengatakan sebagai gantinya ada sejumlah kebijakan yang sudah dipublikasikan untuk mengurai kemacatean di Pelabuhan Merak.
Yakni pemberian diskon pada siang hari untuk kendaraan roda empat.
"Ada aturan diferensiasi tarif penyeberangan Merak- Bakauheni, yakni discount 10 persen saat pagi hari dan naik 10 persen saat malam hari," jelas Nurtopo.
Kebijakan lainnya yaitu di mana kapal hanya menaikkan penumpang dari Merak saja, sementara di Bakauheni akan balik ke Merak dalam keadaan kosong, atau tidak menaikan penumpang di Bakauheni.
"Kesepakatan antara ASDP dengan BPTD seperti itu, nanti ada dua dermaga khusus yakni lima dan tujuh yang menaikan penumpang saja, tapi situasional jika terjadi penumpukan di Merak," tegas Nurtopo.
• Anies Baswedan Pastikan Tak Ada Operasi Yustisi di Jakarta: Semua Berhak Cari Nafkah di Mana Saja
Diketahui sebelumnya, aturan ganjil genap tersebut sebelumnya masih berupa imbauan.
Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Dishub Banten Herdi kepada Kompas.com, Selasa (28/5/2019).
"Nanti akan kami sosialisasikan lewat running text di televisi, kapan waktu tepatnya diberlakukan untuk ganjil atau genap,"
Herdi mengatakan bahwa imbauan itu disampaikan karena mengingat kepadatan Pelabuhan Merak ketika malam hari.
"Tahun-tahun sebelumnya kan begitu, pemudik banyak yang memilih nyebrang malam hari, dengan pertimbangan bisa sampai Bakauheni pagi hari, akhirnya menumpuk di Merak hingga ke gerbang tol," jelas Herdi.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: