Breaking News:

Liga Indonesia

5 Fakta Laga PSS Sleman Vs Arema FC, Kekalahan Tim Tamu, Adanya 20 Provakator hingga Sanksi Berat

Laga perdana Liga 1 2019 yang mempertemukan Arema FC melawan PSS Sleman diwarnai kerusuhan antar supporter.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
Instagram @aremafcofficial
PSS Sleman Vs Arema FC, laga pembuka Liga 1 2019 

TRIBUNWOW.COM - Laga perdana Liga 1 2019 yang mempertemukan Arema FC melawan PSS Sleman sudah selesai digelar.

Namun sayangnya, laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo Sleman itu diwarnai citra buruk lantaran adanya kerusuhan antar suporter termasuk aksi lempar dan penyalaan flare.

Bahkan atas kejadian tersebut, laga sempat terhenti hingga 30 menit.

Kalah di Laga Lawan PSS Sleman, Pelatih Arema FC: Wasit Tidak Memimpin dengan Baik

Berikut fakta-fakta laga pembuka Liga 1 2019 PSS Sleman Vs Arema FC:

1. Kekalahan Arema FC

Tuan rumah PSS Sleman mampu mengawali Liga 1 2019 dengan kemenangan.

PSS Sleman mampu melumat Arema FC dengan skor 3-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (22/5/2019) malam.

Gol dari PSS Sleman dicetak oleh Brian Ferreira pada menit ke- 2, Yerven pada menit ke- 57 dan Rangga Muslim menit ke- 81.

Sedangkan gol balasan dari Arema FC dicetak oleh Sylvano Comvalius pada menit ke- 29.

2. Aksi Lempar karena Provokasi

Pada laga tersebut, pertandingan sempat dihentikan pada menit ke-32 karena kericuhan.

Mereka saling melempar benda hingga juga masuk ke lapangan karena adanya provokasi.

"Pemicunya ada yang memprovokasi untuk lempar-lempar," tegasnya kata Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri, dikutip dari Kompas.com

Pasalnya, sebelum pertandingan dimulai, suporter PSS Sleman dan Arema FC bahkan terlihat akrab satu sama lain.

"(Mereka) Sudah akrab tadi sore, Tim tamu sudah disambut dengan baik, begitu juga sebaliknya," ujar Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (15/5/2019).

Hasil Akhir PSS Sleman Vs Arema FC, Super Elja Lumat Singo Edan dengan Skor 3-1

3. PSSI Perkirakan ada 10-20 Provokator

Dilansir oleh BolaSport.com, Kamis (16/5/2019), Anggota Exco PSSI, Refrizal mengatakan, kerusuhan terjadi akibat provokator.

Hal itu sesuai dengan hasil rapat PSSI dengan PT Liga Indonesia Baru, perwakilan Arema FC, perwakilan PSS Sleman, BOPI dan pihak kepolisian setempat

"Ada sekitar 10 sampai 20 provokator, itu terjadi sebelum pertandingan," kata Refrizal.

"Akan tetapi, setelah provokator itu diamankan, pertandingan berjalan lancar-lancar saja," ucap pria asal Padang, Sumatera Barat, itu.

Terbukti, setelah mengamankan sejumlah provokator tersebut laga memang kembali berlanjut dengan normal.

Namun sayang pada menit ke-82, laga kembali diwarnai kericuhan.

Kendati demikian, tidak sampai membuat wasit menghentikan pertandingan.

Ardi Idrus Bandingkan Gaya Main Persib Bandung di Tangan Robert dengan Mario Gomez: Simpel

4. Pemain Arema FC Baru Dapat Keluar Pukul 01.00 WIB

Akibat kerusuhan yang terjadi di laga Arema FC melawan PSS Sleman, pemain Singo Edan terpaksa harus pulang terlambat.

Setelah laga selesai, mereka sempat tertahan di dalam stadion.

Hal itu dilakukan agar para pemain Arema FC tidak mendapat sasaran kemarahan suporter.

Arema FC baru dapat pulang pada pukul 01.00 WIB dengan bantuan evakuasi dari Kepolisian.

Bahkan demi keamanan mereka, pemain Arema FC dievakuasi dengan menggunakan mobil barracuda atau rantis.

Kerusuhan PSS Sleman Vs Arema FC
Kerusuhan PSS Sleman Vs Arema FC (BolaSport.com)

5. Tim Dihantui Sanksi Berat Komdis PSSI

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro turut berkomentar dengan adanya kejadian kericuhan.

Ia merasa sangat kecewa atas kejadian tak menyenangkan tersebut.

"Kami juga menyayangkan kerusuhan tadi," kata Seto dalam konferensi pers seusai pertandingan yang dihadiri BolaSport.com.

Pelatih Brian Ferreirra dkk ini tak tahu menahu penyebab kericuhan.

Kendati demikian, ia mengatakan, klub akan mendapat kerugian atas kejadian tersebut.

"Kami juga tidak tau pasti gimana kejadiannya. Semoga ini bisa menjadi pelajaran buat suporter semoga ini tidak terulang lagi."

"Bila ada sanksi dari Komdis PSSI ini merupakan kerugian buat kami karena bila bermain tanpa suporter pemain akan kesulitan," ucap Seto menambahkan.

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

WOW TODAY:

Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved