Breaking News:

Terkini Daerah

Viral Coklat Mermaid Seharga Rp 500 Bawa Petaka dan Buat Anak Tewas, Hasil Uji BPOM Sudah Keluar

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Semarang langsung bergerak melakukan uji coba laboraturium untuk mengetahui kandungan coklat itu.

Editor: Lailatun Niqmah
Istimewa/Tribun Jateng
Coklat Mermaid 

TRIBUNWOW.COM - Coklat Mermaid, jajanan coklat berbungkus gambar putri duyung warna-warni sempat viral lantaran membawa petaka dengan menewaskan satu bocah di Pekalongan, Jawa Tengah.

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Semarang langsung bergerak melakukan uji coba laboraturium untuk mengetahui kandungan coklat tersebut.

Meski demikian, BPOM mengaku tidak berwenang merilis hasil uji lab yang sudah dilakukan kurang lebih satu minggu itu.

Hal itu diungkap oleh Kepala BPOM Kota Semarang, Safriansyah, menuturkan, hasil uji nantinya akan dipaparkan oleh pihak Dinkes Kota Pekalongan, saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, melalui sambungan telepon, Sabtu (4/5/2019).

"Hasil uji laboratorium sesuai prosedur penanganan kasus yang diduga masuk kategori Kasus Luar Biasa (KLB) karena mengakibatkan keracunan pangan."

Info Baru dari LAPAN soal Penentuan 1 Ramadan 1440 H/2019, Pemerintah, NU & Muhammadiyah Serentak?

"Dan hasilnya sudah kami serahkan ke Dinkes Kota Pekalongan, Jumat (3/5) sore," paparnya.

Ia menuturkan, hasil uji tersebut selanjutnya akan ditelaah oleh Tim Survei KLB Dinkes Kota Pekalongan.

"Setelah itu akan dipaparkan oleh Dinkes Kota Pekalongan, karena prosedurnya seperti itu," katanya.

Safriansyah membenarkan, tidak ada tanggal kadaluarsa yang dicantumkan di dalam kemasan produk coklat mermaid.

"Coklat mermaid diproduksi di Tangerang Banten, dan masuk dalam Produksi Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP), kami sudah lakukan pengecekan ternyata izin IRTP produk tersebut sudah tidak berlaku," imbuhnya.

Selain coklat mermaid, ia juga menambahkan, Dinkes Kota Pekalongan membawa coklat bermerek Gerry untuk dilakukan uji laboratorium.

"Kami tidak berwenang menyampaikan kandungan yang ada di dalam dua produk tersebut, nanti akan di sampaikan oleh Dinkes Kota Pekalongan karena kasus ini merupakan wewenang mereka," tambahnya.

1 Anak Tewas setelah Makan Coklat Mermaid

Jesika Putri (4) harus meregang nyawa setelah mengkonsumsi cokelat dengan kemasan bergambar mermaid yang ia beli warung dekat rumahnya seharga Rp 500.

Putri Taufiq (42) warga Panjang Wetang Gang 1 Kecamatan Pekalongan Utara Jawa Tengah ini, tewas setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit Kamis (25/4/2019).

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/4
Tags:
CoklatBadan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)Jawa Tengah
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved