Breaking News:

Kasus Korupsi

Presiden Jokowi Angkat Bicara soal Dirut PLN Sofyan Basir yang Jadi Tersangka

Sofyan Basir menjadi tersangka oleh KPK. Presiden Joko Widodo angkat bicara terkait hal tersebut. Jokowi mengaku menghormati langkah KPK.

Editor: Mohamad Yoenus
Capture YouTube Presiden Joko Widodo
Jokowi. 

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara soal Direktur Utama PLN Sofyan Basir yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi Korupsi (KPK).

Jokowi mengaku menghormati langkah KPK dalam melakukan kewenangannya memberantas korupsi.

"Ya berikan kewenangan ke KPK untuk menyelesaikan setiap masalah-masalah hukum yang ada, terutama dalam hal ini korupsi," kata Jokowi di Jakarta, Rabu (22/4/2019).

Jadi Tersangka, Ini Jumlah Harta Kekayaan Dirut PT PLN Sofyan Basir

Penetapan tersangka terhadap Sofyan Basir ini merupakan hasil pengembangan kasus dugaan suap terkait kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1 di Provinsi Riau.

Dalam kasus ini, KPK sudah menjerat mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR, Eni Maulani Saragih; mantan Sekjen Golkar, Idrus Marham, dan Johannes Budisutrisno Kotjo selaku pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited.

Pada pengembangan sebelumnya, KPK juga sudah menjerat pemilik PT Borneo Lumbung Energi dan Metal, Samin Tan.

Sofyan diduga bersama-sama membantu Eni dan kawan-kawan menerima hadiah atau janji dari Kotjo untuk kepentingan proyek Independent Power Producer (IPP) Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU) Riau 1.

KPK Tetapkan Sofyan Basir Jadi Tersangka Kasus Suap PLTU Riau-1, Said Didu: Harus Dibongkar Semua

Sofyan disangka melanggar pasal 12 huruf a atau pasal 12 hurut b atau pasal 11 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001. (Ihsanuddin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dirut PLN Jadi Tersangka KPK, Ini Kata Presiden Jokowi 

WOW TODAY:

Sumber: Kompas.com
Tags:
Sofyan BasirPerusahaan Listrik Negara (PLN)Jokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved