Bupati Karanganyar Juliyatmono Rasakan Pesta Demokrasi seperti Momen Lebaran

TRIBUNWOW.COM - Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, Juliyatmono, merasa pesta rakyat atau pesta demokrasi sama seperti momen lebaran.

Juliyatmono mengaku senang melihat antusias masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2019 ini.

Apalagi, masyarakat yang tinggal di sekitar rumah Juliyatmono memang sudah tampak memenuhi Tempat Pemungutan Suara (TPS) sejak pukul 07.00 WIB.

"Pertama saya melihat semangat untuk hadir ke TPS luar biasa, artinya ingin benar-benar demokrasi, menghadirkan kegembiraaan. Suasana liburan seperti suasana lebaran," ucap Juliyatmono saat ditemui TribunWow.com, seusai menggunakan hak suara.

• Nyoblos, Bupati Karanganyar Juliyatmono Imbau Masyarakat Tak Khawatir soal Adanya Kecurangan

Diketahui, Bupati 52 tahun itu melakukan pencoblosan untuk Pemilu 2019 di TPS 16 Dusun Pokoh, Desan Ngijo, Tasikmadu, Karanganyar, Jawa Tengah, pada Rabu (17/4/2019).

Juliyatmono hadir bersama istrinya, Siti Khomsiyah, dan sang putra, Ilyas Akbar Almadani, sekira pukul 07.37 WIB.

Juliyatmono tampak kompak bersama istri dan putranya mengenakan baju bernuansa putih.

Ketiganya datang dengan berjalan kaki ke TPS 16 yang berjarak sekitar 150 meter dari kediaman.

Selain itu, Juliyatmono juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tak khawatir terkait masalah kecurangan.

Menurutnya, panitia penyelenggara sudah melakukan tugasnya dengan baik untuk mengantisipasi masalah tersebut.

Terbukti, di setiap TPS sudah disiapkan beberapa petugas untuk mengawasi berlangsungnya Pemilu 2019 ini.

• Cek Hasil Quick Count Pilpres 2019 Jokowi-Maruf Vs Prabowo-Sandi, Tonton Live Streamingnya di Sini

Sehingga, masyarakat diminta untuk tak khawatir dan bisa menerima dengan baik apapun hasil suara nantinya.

"Terakhir yang mesti harus disiapkan oleh masyarakat itu bagaimana menerima hasil dengan sebaik-baiknya dan sepuas-puasnya karena penyelenggara sudah sangat rapi sangat bagus, sudah sangat baik," ucapnya.

"Sehingga tidak ada bentuk bentuk kekhawatiran untuk kecurangan. Saksi ada, pengawas ada, limas ada, polisi ada di TPS, semua terjaga sangat bagus."

"Sama sekali tidak perlu ada yang dikhawatirkan super nyaman dan bagus," tegas Juliyatmono.

Juliyatmono juga memberikan pujian pada pihak penyelenggara yang sudah melakukan persiapan dengan sangat baik.

"Penyelenggara sudah tertata bagus hingga kesiapannya sudah luar biasa baik," ujar Juliyatmono, di samping sang istri.

"Artinya tidak mungkin, siapapun yang menduga adanya berbagai bentuk-bentuk kecurangan. Melihat kondisi ini, sesuatu yang tidak mungkin," lanjutnya.

"Karena di samping tertib, nyaman, durasi waktunya memang ada. Sehingga, semua perilaku pemilih bisa terdeteksi dan terpantau dengan sangat bagus. Relatif pasti jauh lebih efektif dan hasilnya bisa diterima dan memuaskan semua pihak," sambung Juliyatmono.

Juliyatmono juga sudah memastikan tidak ada aduan yang masuk terkait perlanggaran terkait Pemilu 2019 hingga terselenggaranya acara.

• Cara Hilangkan Tinta Pemilu di Jari Bekas Nyoblos dengan Cepat

"Sudah sejak lama kita selalu pantau, selalu tata untuk organisasi dan kekeluargaannya. Saya lihat ini cukup meyakinkan, cukup siap semua. Sampai kita apelkan pelantikan KPPS itu juga bagian dari kesungguhan," jelas Juliyatmono.

"Dan sampai tadi malam saya tidak pernah mendapat keluhan laporan dari siapapun termasuk sampai saya cek ke Panwas (Panitia Pengawasan) tidak ada aduan dari siapapun semalam saya cek ke Camat juga semua ready. Jadi luar biasa bagus," tutupnya.

Setelah selesai menggunakan hak pilihnya, Juliyatmono melanjutkan tugasnya dengan memantau beberapa TPS yang ada di Kabupaten Karanganyar.

Dirinya mengunjungi beberapa TPS dengan menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor.

Juliyatmono juga akan didampingi oleh pihak kepolisian yang juga sudah menyiapkan motor trail agar lebih cepat berpindah ke satu TPS ke TPS lain.

(TribunWow.com/Claudia N)

WOW TODAY: