Beda Kampanye Jokowi dan Prabowo di GBK: Letak Bendera Merah Putih, Panggung, hingga Konsep Acara

TRIBUNWOW.COM - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin baru saja selesai menggelar kampanye akbar bertajuk 'Konser Putih Bersatu' di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta , Sabtu (13/4/2019).

Kampanye ini menjadi kampanye terakhir pasangan calon 01 sebelum memulai masa tenang, hingga nanti pencoblosan, Rabu (17/4/2019).

Kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf ini diketahui berlangsung pada pukul 14.00 WIB hingga 17.30 WIB.

Seminggu sebelumnya, Minggu (7/4/2019), pasangan calon nomor 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno diketahui juga menggelar kampanye akbar di lokasi yang sama.

Kampanye akbar Prabowo-Sandi di Stadion GBK itu bertajuk 'Putihkan GBK'.

Kampanye akbar itu dimulai pukul 04.00 WIB, dan berakhir sebelum pukul 11.00 WIB.

Meski berada di lokasi yang sama, terdapat sejumlah perbedaan dalam kampanye antara Jokowi dan Prabowo ini.

Dirangkum TribunWow.com, berikut perbedaan kampanye akbar Jokowi dan Prabowo yang digelar di SUGBK, berdasarkan nomor urutnya

Kampanye Jokowi-Ma'ruf

Dalam kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin yang bertajuk 'Konser Putih Bersatu' ini, terdapat ratusan musisi, komedian, hingga artis yang turut hadir.

Tak hanya itu, para ketua partai pengusung pasangan Jokowi-Ma'ruf dan sejumlah tokoh nasional juga tampak hadir.

Desain panggung yang digunakan pasangan Jokowi-Ma'ruf di kampanye akbarnya ini terbilang cukup unik.

Pasalnya, panggung tersebut membentuk angka 1, angka yang menandakan nomor urut Jokowi-Ma'ruf.

Tidak ada pagar pembatas antara panggung dan penonton.

Terdapat total 6 videotron yang terpasang di sisi kanan dan kiri panggung yang berbentuk angka 1 itu.

Namun, hanya 2 videotron yang paling besar yang menunjukkan apa yang ditayangkan kamera dari para pengisi acara di panggung.

Di dalam GBK, bendera merah-putih tampak mengelilingi sekeliling tribun.

Bendera itu dipasang di tembok bagian tribun paling atas.

Wilayah GBK tampak penuh oleh pendukung, baik di dalam stadion, maupun di sisi luar.

Bahkan, mengutip Kompas.com, di pintu masuk stadion 61-62, sejumlah orang terpaksa duduk lesehan di depan pintu tersebut melihat ke arah layar yang sudah disediakan panitia, karena dalam stadion GBK sudah penuh oleh massa.

Selain itu, dalam kampanye akbar, bendera partai tidak diperbolehkan masuk ke dalam stadion.

Konser Putih Bersatu itu bebas dari bendera partai.

Acara kampanye akbar Jokowi dihiasi dengan penampilan artis-artis tanah air pendukung Jokowi yang menghibur para pendukung.

Satu yang menjadi bintang utama dalam konser tersebut adalah grupband Slank.

Kampanye Prabowo-Sandi

Sementara itu, dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi bertajuk 'Putihkan GBK', Minggu (7/4/2019), acara dihadiri oleh sejumlah pemuka agama, ketua partai pengusung, serta sejumlah tokoh nasional.

Kampanye akbar pasangan Prabowo-Sandi di GBK menggunakan tiga buah panggung besar.

Panggung tenggah menjadi panggung utama, yang terdapat panggung kecil yang terjulur ke depan.

Berbeda dengan pasangan 01, terdapat pagar pembatas antara panggung dan penonton di kampanye pasangan 02.

Ada 2 videotron yang terpasang di sisi kanan dan kiri panggung.

Kedua videotron itu menunjukkan apa yang ditayangkan kamera dari para pengisi acara di panggung.

Dalam kampanye Prabowo-Sandi itu, bendera merah-putih raksasa 'merayap' di barisan para pendukung

Massa pendukung Prabowo-Sandi yang hadir di GBK juga tak kalah banyak dari massa pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Sisi depan panggung hingga sekeliling tribun tampak penuh oleh massa pendukung.

Bahkan bagian luar stadion juga tampak padat oleh para pendukung.

Dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi ini, bendera partai pengusung tampak berkibar.

Kampanye akbar Prabowo berisi salat subuh bersama hingga doa lintas agama.

Rekaman video pidato Habieb Rizieq Shihab juga tampak diputar dalam acara tersebut.

(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani)

WOW TODAY: