Cerita Selebriti
Tanggapi Kasus Pengeroyokan Audrey, Fan Page Artis Bollywood Kareena Kapoor: Kami Bersamamu
Tanggapi kasus pengeroyokan Audrey oleh 12 siswi SMA di Pontianak, Fan Page artis India Kareena Kapoor mengaku sangat sedih.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Fan Page Artis Bollywood Kareena Kapoor turut angkat bicara terkait kasus pengeroyokan siswi SMP bernama Audrey oleh 12 siswi SMA.
Fan Page Kareena Kapoor mengaku sangat sedih dan muak begitu mendengar berita sadisnya penganiayaan terhadap Audrey.
Rasa sedih itu diungkapkan Fan Page Kareena Kapoor melalui unggahan Instagram @therealkareenakapoor pada Selasa (9/4/2019).
Dalam unggahannya, Fan Page Kareena Kapoor menunjukkan gambar animasi gadis dengan wajah sedih yang menjadi ikon tagar 'Justice For Audrey'.
Melalui caption unggahan itu, Fan Page Kareena Kapoor menyatakan dukungannya untuk Audrey.
• Jenguk Audrey Korban Pengeroyokan, Ifan Seventeen Melawak di Depannya hingga Buat Tersipu
Bintang 38 tahun ini juga mengaku sangat sedih dan muak ketika mendengar kabar menyakitkan tentang Audrey.
Fan Page Kareena Kapoor ingin orang-orang menanggapi kekerasan pada anak sebagai hal yang serius.
Di akhir caption, Fan Page Kareena Kapoor menyampaikan doanya untuk Audrey serta keluarganya.
• Jenguk di Rumah Sakit, Miss Indonesia Kalbar Beisca Azzahra Unggah Video saat Bersama Audrey
• Tanggapi Kasus Pengeroyokan Audrey oleh 12 Siswi SMA, Nikita Mirzani: Saya Sampai Gemetaran
"We are all here with you Audrey
So sad and sickening to hear about this news..
Child abuse is no joke. Let's send all our prayers towards Audrey and her family
(Kami semua di sini bersamamu, Audrey
Sangat sedih dan muak mendengar tentang berita ini ..
Kekerasan pada anak bukan lelucon. Mari kita kirim doa untuk Audrey dan keluarganya)," tulis Fan Page Kareena Kapoor.
• Selain Minta Tolong pada Jokowi, Hotman Paris Janji Beri Honornya untuk Penyembuhan Audrey
Kronologi Pengeroyokan Audrey
Diketahui Audrey adalah seorang remaja berusia 14 tahun yang masih duduk di bangku SMP di Pontianak, Kalimantan Barat.
Kejadian tersebut bermula ketika Audrey dan pelaku saling berbalas komentar di media sosial.
Komentar tersebut diketahui membahas mengenai hubungan asmara antara kakak sepupu korban dengan mantan dari satu di antara pelaku.
Keterangan terkait kejadian tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD), Tumbur Manalu, saat ditemui pada Senin (8/4/2019).
• Kronologi Audrey Dikeroyok 3 Pelajar SMA di Dua Tempat, Korban Muntah Kuning dan Trauma
"Permasalahan awal karena masalah cowok. Menurut info, pacar kakak sepupu korban merupakan mantan pacar dari pelaku penganiayaan ini," sebut Tumbur, seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Pontianak, Selasa (9/4/2019).
Korban pada awalnya diminta untuk bertemu dengan para pelaku dengan dalih ada sesuatu yang hendak dibicarakan, hingga akhirnya ia dijemput oleh para pelaku.
Audrey yang menyetujui untuk bertemu, dijemput oleh para pelaku di kediamannya, hingga kemudian dibawa menuju Jalan Sulawesi.
Namun menurut keterangan pihak pihak KPPAD, sebenarnya AU bukanlah target utama dari peristiwa pengeroyokan tersebut.
• Merinding Baca Berita tentang Pengeroyokan Audrey, Atta Halilintar Beri Dukungan: Yang Kuat ya Dek
Para pelaku sebenarnya justru mengincar kakak sepupu korban untuk diserang.
Akan tetapi lantaran Audrey kerap kali terlibat saling balas komentar di media sosial, pelaku akhirnya merencanakan pengeroyokan tersebut.
Ketika Audrey sampai di kawasan Jalan Sulawesi, kemudian ia diinterogasi oleh para pelaku.
Berdasarkan keterangan pihak KPPAD, dalang di balik peristiwa pengeroyokan tersebut sebenarnya hanya ada tiga, namun sisanya adalah rekan pelaku yang berniat untuk membantu.
Para pelaku tersebut diketahui berasal dari tiga sekolah yang berbeda di Pontianak.
"Ketika dibawa ke Jalan Sulawesi korban diinterogasi dan dianiaya secara brutal oleh pelaku utama tiga orang dan rekannya yang membantu ada 9 orang sehingga total ada 12 orang," jelasnya.
• Tahu Pengeroyok Audrey adalah Wanita, Mahfud MD: Perempuan Kok Bengis Ya
Ternyata tak berhenti ketika di Jalan Sulawesi, korban lalu dibawa menuju Taman Akcaya.
Di lokasi kejadian kedua itulah penganiayaan terhadap korban terjadi lebih parah dari sebelumnya.
Akibat pengeroyokan yang dialaminya itu, Audrey kini harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Korban harus menjalani pemeriksaan di bagian tengkorak kepala dan dada untuk mengetahui efek trauma dari pengeroyokan tersebut.
Pemeriksaan tersebut dijalani oleh korban di Unit Radiologi, di Rumah Sakit Mitra Medika, Senin (8/4/2019).
Lihat video selengkapnya di sini:
(TribunWow.com/Ifa Nabila/Laila Zakiyya)
WOW TODAY: