Breaking News:

Pilpres 2019

Ajak Perangi Hoaks sambil Tunjuk Replika Peti Mati, Jokowi: Awas, Kekubur Betul Nanti

Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat untuk memerangi berita bohong alias hoaks ketika menggelar kampanye terbuka di Stadion Sriwedari, Solo, JAwa

Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunSolo.com/Asep Abdullah Rowi
Capres nomor urut 01 Jokowi dalam kampanye akbar di Stadion Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Solo, Selasa (9/4/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat untuk memerangi berita bohong alias hoaks ketika menggelar kampanye terbuka di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah pada Selasa (9/4/2019).

Ajakan itu disampaikan Jokowi di hadapan para pendukungnya seperti dikutip dari channel YouTube Ganjar Pranowo, Selasa (9/4/2019).

Mulanya Jokowi mengimbau khususnya kepada masyarakat Solo supaya tidak menelan mentah-mentah isu hoaks yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Kita harus kubur yang namanya hoaks," tegas Jokowi.

"Setuju tunjuk jari," sambungnya.

Lihat Reaksi Megawati dan Puan Maharani saat Jokowi Targetkan 90 Persen Suara di Kota Solo

Lihat Aksi Megawati di Atas Panggung Kampanye Akbar Jokowi di Solo saat Ian Kasela Bernyanyi

Tampak para pendukung Jokowi lantas mengacungkan tangan mereka bersama.

Saat itu, tampak pula replika peti mati yang diangkat oleh sejumlah pendukungnya di depan panggung Jokowi saat berorasi.

Pada replika peti mati itu bertuliskan 'kubur SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan)' dengan warna hitam dan merah.

Sambil menunjuk replika peti mati warna putih tersebut, Jokowi memberi peringatan kepada sejumlah orang yang berada di sekitarnya.

"Awas jangan sampai jatuh nanti, kekubur betul nanti," kata Jokowi.

Ucapan itu lantas disambut tawa riuh pendukungnya.

Sambil menunjuk replika peti mati warna putih tersebut, Jokowi memberi peringatan kepada sejumlah orang yang berada di sekitarnya, Selasa (9/4/2019).
Sambil menunjuk replika peti mati warna putih tersebut, Jokowi memberi peringatan kepada sejumlah orang yang berada di sekitarnya, Selasa (9/4/2019). (Capture/YouTube/Ganjar Pranowo)

Kelakar Jokowi Jelaskan Kartu Indonesia Pintar saat Kampanye di Kampung Halamannya Solo

Jokowi Naik Kereta Kuda Diiringi Bendera Merah Putih Berukuran Raksasa saat Kampanye Akbar di Solo

Tak berselang lama, replika peti mati tersebut kemudian diturunkan.

Lantas Jokowi menyebut sejumlah hoaks yang dilayangkan ke pihaknya jika Jokowi-Ma'ruf Amin menang dalam kontestasi Pilpres 2019.

"Jangan sampai terkena isu fitnah, ini banyak sekali sekarang dari pintu ke pintu di media sosial," papar Jokowi.

"Coba lihat nanti, kalau Jokowi-Maruf menang pendidikan agama akan dihapus, hoaks itu kabar bohong."

"Kedua, nanti kalau Jokowi-Maruf menang, perkawinan sejenis akan diperbolehkan, hati-hati itu kabar bohong." sambungnya.

Kemudian, Jokowi juga menginggung soal hoaks yang menyebut adzan akan dilarang jika Jokowi-Ma'ruf menang.

"Cawapresnya saja Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), jelas ya," tandasnya.

Untuk itu, dirinya kembali lagi mengajak masyarakat supaya ikut memerangi hoaks yang berkembang.

Simak videonya dari menit 1.00.55

(TribunWow.com/Atri)

WOW TODAY:

Tags:
Jokowi Kampanye Akbar di SoloPilpres 2019Joko Widodo (Jokowi)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved