Terkini Daerah
Kronologi Siswa SMK yang Mendaki Gunung Arjuno Hilang saat Jemput Rekan, Ditemukan Tersisa Tulang
Seorang pelajar yang hilang selama 100 hari ditemukan telah tewas dan hanya bersisa tulang saja. Ini kata polisi soal kronologi.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seorang pelajar SMKN 5 Surabaya, Faiqus Syamsi (17) ditemukan tersisa tulang belulang seusai hilang selama 100 hari di Gunung Arjuno Jawa Timur, Kamis (4/4/2019).
Dikutip dari Surya.co.id, Sabtu (6/4/2019), Faiqus dinyatakan hilang sejak 18 Desember 2018 saat mendaki gunung untuk mengisi liburan sekolahnya.
Mulanya Faiqus bersama enam rekannya mendaki puncak Arjuno pada Minggu (16/12/2018), dari pintu masuk Pos Tretes, Kabupaten Pasuruan.
Siswa kelas X itu mencapai puncak tak bersama rekannya.
Faiqus lalu berinisiatif untuk menjemput kedua temannya yang masih dalam perjalanan.
Namun justru rekannya sampai di puncak tanpa Faiqus.
Mereka menuturkan tidak berjumpa dengan Faiqus.
Kemudian rekannya melakukan pencarian namun tidak membuahkan hasil dan memutuskan kembali ke basecamp.
• Seorang Wanita Jadi Korban Pemerkosaan Tetangga saat Berada di Kebun hingga Lahirkan Bayi Dua Kali

Pelajar SMKN 5 Surabaya, Faiqus Syamsi (17) hilang saat melakukan pendakian ke Gunung Arjuno. Siswa kelas X ini dinyatakan hilang dan masih dalam proses pencarian hingga Kamis (20/12/2018) malam ini. (Instagram @sarsurabaya)
Seusai melaporkan kehilangan Faiqus, Tim SAR gabungan melakukan pencarian.
Namun hingga 10 hari setelah korban dinyatakan hilang, tak ada hasil yang diperoleh.
Pada 26 Desember 2018, pencarian resmi dihentikan hingga mendapatkan petunjuk tentang keberadaan korban.
Hingga pada Kamis (4/4/2019) sore, seorang pendaki yang turun dari Gunung Arjuno melaporkan menemukan adanya tulang manusia, dikutip dari Kompas.com.
Dijelaskan oleh komandan tim pencarian Farid Kurniadi, pendaki tersebut mengambil gambar tulang-tulang tersebut lalu melaporkan ke pos informasi, lalu diteruskan ke Basarnas.
Dikatakan Farid, pihaknya saat melakukan penelusuran lokasi penemuan kerangka menemukan atribut pakaian dan peralatan yang dibawa korban saat mendaki gunung.
"Keluarga memastikan jika kerangka itu milik Faiqus Syamsi," kata Farid.
• Polisi Buru 2 Orang terkait Kasus Mayat Tanpa Kepala Dalam Koper, Diduga Pelaku Sangat Kenal Korban