Terkini Daerah
Kronologi Wakil Bupati Purwakarta Panjat Tower 40 Meter untuk Gagalkan Warga yang Bakal Bunuh Diri
Wakil Bupati Purwakarta, Aming jadi pembicaraan setelah cegah warganya IS (35) yang membawa anaknya yang masih balita untuk melompat dari tower 40 m.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Wakil Bupati Purwakarta, Aming menjadi sorotan setelah melakukan aksi heroik menggagalkan upaya warganya yang akan bunuh diri.
Aming menaiki tower (sutet) sebuah provider telekomunikasi setinggi 40 meter untuk mencegah IS (35) dan anaknya A yang masih balita melakukan bunuh diri, Selasa (12/3/2019) siang.
Lokasi tower setinggi 40 meter tersebut berada di Kampung Cikuda, Desa Karyamekar, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Aming saat itu berada di lokasi kejadian lantaran tengah menghadiri undangan yang acaranya tidak jauh dari lokasi tower.
Ia pun mendapati laporan adanya aksi nekat bunuh diri yang dilakukan warganya.
Dengan bergegas Aming menuju lokasi untuk memeriksa keadaan dan ikut melakukan proses evakuasi.
Saat sampai di lokasi yang telah penuh oleh warga dan petugas, Aming melakukan aksi heroik dengan naik ke atas tower untuk mencegah sekaligus mengevakuasi IS dan anaknya.
Aksinya pun membuat heboh warga setempat.
• Tewas Bunuh Diri di Pondok Indah Mall, Pria Ini Ternyata Siapkan Surat untuk Istrinya, Begini Isinya
Aming yang kala itu mengenakan kemeja putih dengan celana hitam lengkap dengan topi, membujuk IS agar mengurungkan niatnya.
Selama 30 menit Aming membujuk IS di atas tower agar pria tersebut mengurungkan niatnya.
Beruntung, bujuk rayu Aming di atas tower meluluhkan niat IS.
Anak IS diketahui terus menangis dan berhasil diturunkan lebih dulu.
Menyusul kemudian IS yang turun dengan tali pengaman karena dalam keadaan lemas
Penurunan IS dari tower dibantu Aming, warga setempat, dan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Purwakarta.
Setelah itu, IS segera dibawa ke Puskesmas setempat untuk perawatan medis lebih lanjut dan penyelidikan lebih dalam terkait aksi nekatnya tersebut.
Kondisi tubuh IS pun masih lemas dan belum bisa dimintai keterangan lebih dalam perihal aksinya itu.

Kepada wartawan, Aming mengaku tergerak hatinya semata-mata hanya untuk menolong seorang warganya.
"Saya berniat menolong warga saya sendiri, ya diberanikan saja. Saya biasa naik, kalau manjat segitu mah masih gampang," kata Aming saat ditemui tak lama setelah turun dari tower.
• Video Viral Aksi Heroik Seorang Pria Halangi Sekelompok Penjahat Curi Mobil Tetangganya
Penuturan Ketua RT dan Polisi
Sementara itu, Karsono, ketua RT setempat, mengaku ia mendapat laporan warga bahwa ada seorang pria yang membawa anaknya ke atas tower.
Menindaklanjuti laporan warga, Karsono lantas menghubungi Polsek Baleendah.
Beberapa menit kemudian datang anggota Satpol PP, Unit Rescue Diskar (Dinas Pemadam Kebakaran) Kabupaten Bandung, dan petugas PLN.
"Awalnya saya mendapat laporan dari warga, ada orang naik tower. Kami langsung ke lokasi dan menghubungi polisi," ujar Karsono di lokasi.
Menurut Karsono, berdasarkan informasi yang diperolehnya, penyebab sementara IS berniat bunuh diri karena dipicu masalah rumah tangga.
IS sehari-hari adalah karyawan di sebuah hotel di Bandung dan merupakan ayah dari dua orang anak.
"Katanya tadi pagi masih berkunjung ke rumah kakak perempuannya. Sepulang dari rumah kakaknya, kayaknya langsung naik tower," kata Karsono.
• Mahasiswi Unpad Bunuh Diri di Kamar Kosnya, AH Dikenal Tertutup dan Tak Pernah Cerita Masalahnya
Kejadian ini juga dibenarkan oleh Kapolsek Cibatu, AKP Ali Murtado saat ditemui di lokasi kejadian.
Ali menuturkan IS dan A berhasil dievakuasi oleh jajaran DPKPB Purwakarta yang menyiapkan alat pengamanan,
"IS berhasil di bujuk dan turun bersama Pak Wabup, dan Pak Kapolres. Pertolongan itu dibantu juga oleh anggota Koramil 1904 Campaka, pihak pemadam kebakaran dan masyarakat sekitar," kata Ali.
Sedangkan mengenai motif nekat IS, Ali menjelaskan IS berniat melakukan aksinya itu karena permasalahan keluarga dan digugat cerai oleh istrinya.
"Diduga depresi, naik ke tower dan ingin mencoba bunuh diri. IS depresi karena 10 hari sebelumnya anaknya yang pertama A (11) meninggal dunia karena sakit, dan istrinya yang R (27) menginginkan untuk berpisah," ujarnya.
Lihat Video Lainnya:
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)