Liga Indonesia
Kiper Persebaya Surabaya Banyak Dikritik, Djanur: Jangan karena Satu Kesalahan kemudian Dihakimi
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman meminta semua pihak agar tak menghakimi kiper Tim Bajul Ijo, Miswar Saputra.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman meminta semua pihak agar tak menghakimi kiper Tim Bajul Ijo, Miswar Saputra.
Hal tersebut disampaikan pelatih yang akrab disapa Djanur karena banyak pihak yang menyalahkan Miswar Saputra di laga kontra Perseru Serui, Sabtu (2/3/2019).
Mengutip dari persebaya.id, Selasa (5/3/2019), diketahui Miswar Saputra memang sempat membuat kesalahan di laga tersebut.
Kiper Persebaya Surabaya ini salah membaca datangnya bola sehingga pemain Perseru Serui, Nur Akbar bisa menjebol gawang Bajul Ijo.
Kesalahan inilah yang kemudian membuat Miswar Saputra dikritik oleh sejumlah pihak, termasuk pendukung Persebaya Surabaya, Bonek.
• Tiket Laga Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya Habis Terjual, Panpel Siapkan Layar Lebar
Djanur kemudian mengatakan bahwa semua pemain pasti pernah melakukan kesalahan.
Tak peduli kiper, pemain belakang, gelandang, maupun pemain depan.
Ia meminta agar Miswar Saputra tak langsung dihakimi karena satu kesalahan tersebut.

"Saya pikir normal, lebih baik diberi semangat, jangan hanya karena satu kesalahan langsung dihakimi," tutur Djanur, Selasa (5/3/2019).
Djanur juga meminta agar semua pihak terus memberi dukungan kepada Miswar Saputra.
"Saya rasa kita semua perlu support dia," imbuhnya.
• Jelang Hadapi Persebaya, Supardi Nasir Bicara soal Chemistry Antar Pemain Persib: Butuh Adaptasi
Lebih lanjut, pelatih asal Majalengka ini menyebut bahwa kualitas anak asuhnya semua merata.

Artinya tak ada pemain yang lebih bagus daripada yang lain.
Bahkan menurutnya, tak ada jarak antara pemain yang diturunkan sebagai starter dan pemain yang masuk line-up.
Oleh sebab itu, jika nanti di laga kontra Persib Bandung dirinya merotasi pemain, ia meminta agar hal tersebut tak dikaitkan dengan laga sebelumnya.