Terkini Daerah
Begal yang Jadi Polisi Gadungan Razia ABG Pacaran, Perkosa Korbannya dan Meminta Uang 5 Juta
Dua begal di Gresik menyamar menjadi anggota polisi Jumat (1/3/2019). Pelaku berhasil kelabuhi korban hingga lakukan pemerkosaan
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Dua orang begal MAM (20) dan MMF (31) yang menyamar menjadi anggota polisi, berhasil mengelabuhi dua remaja yang sedang berpacaran di Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Jumat (1/3/2019).
Dikutip dari Suryamalang.com, dua polisi gadungan tersebut mendatangi korban, NI (perempuan) dan MF (lak-laki) yang sedang berboncengan sepeda motor.
Mereka dihentikan di tengah jalan lalu diajak ke sebuah tempat dan dimintai uang sebesar Rp 1 juta oleh pelaku.
"Kedua pelaku ini langsung menghampiri dan mengaku sebagai anggota polisi dari Surabaya ditugaskan di Ujungpangkah," jelas Kanit Reskrim Polsek Ujungpangkah, Bripka Yudi Setiawan, Senin (4/3/2019).
Lantaran enggan memberikannya, pelaku MMF kemudian mengajak korban NI untuk pergi sekitar 500 meter dari lokasi pertama.
• Ada 81 Orang Caleg Eks Koruptor di Pemilu 2019, Ini Cara Lihat Daftar Nama-namanya

Di lokasi tersebut, MMF mengeluarkan pistol dan meminta uang Rp 5 juta pada korban.
NI yang tidak bisa memberikan uang tersebut, kemudian diminta untuk melayani nafsu MMF sebagai gantinya.
Meski menolak diajak berhubungan badan, MMF tetap melancarkan aksi bejatnya itu.
Seusai memperkosa NI, pelaku langsung membawa korban kembali lagi ke lokasi pertama, untuk bertemu kekasihnya, MF.
Lantaran diancam berkali-kali untuk memberikan uang, MF lantas menyerahkan uang sebesar Rp 25 ribu yang dimilikinya.
Uang tersebut rupanya tidak diterima oleh kedua pelaku, karena tidak sesuai dengan apa yang dimintanya.
Tak hilang akal, MF dipaksa pelaku mencari pinjaman uang sesuai besaran yang mereka minta.
• Terlihat Sosok Wanita di Foto Penangkapan Andi Arief, Perempuan Ini Disebut Artis Indonesia

Mendapatkan perintah dari pelaku, MF kemudian pergi dan meninggalkan NI berdua dengan pelaku.
Menunggu MF cukup lama, pelaku MAM kemudian memulangkan NI ke dekat rumah korban, di Ujungpangkah.
Di tengah perjalanan, keduanya bertemu dengan MF yang sedang berboncengan dengan temannya.
Di tempat itu, MF menyerahkan uang sebesar Rp 200 ribu kepada MAM dan langsung diterima oleh pelaku.
Hendak pergi setelah menerima uang dari MF, nasib malang dialami oleh pelaku.
• Diduga Tersambar Petir, Ternyata Ini Penyebab Tiga Remaja Tewas saat Mendaki Gunung Tampomas
Sepeda motor yang ditumpanginya, terpeleset dan dirinya terjatuh.
Korban dan temannya yang berada di lokasi kemudian mendatangi pelaku dan memukulinya.
Tak hanya korban dan temannya, warga di sekitar lokasi juga turut membantu korban memukuli pelaku.
Akhirnya, oleh warga, pelaku dilaporkan ke Polsek Ujungpangkah.
"MMF menyerahkan diri ke Polsek keesokan harinya," jelas Bripka Yudi Setiawan.
• Soal Pembunuhan Bermotif Istri Pelaku Ditawar Korban Rp200 Ribu, Ratusan Orang ke Polisi Minta Bukti
Sudah Kerap Lancarkan Aksi yang Sama
Kepada petugas kepolisian, kedua pelaku mengaku sudah 4 kali melancarkan aski begal dengan menyamar jadi polisi.
Namun, mereka mengaku baru satu kali mencabuli korbannya.
Menurut pengakuan dari pelaku, sasaran begal mereka adalah muda-mudi yang sedang berpacaran di tempat sepi.
Diamankan oleh kepolisian, polisi turut mengamankan beberapa barang bukti.
Di antaranya senjata api rakitan, dua butir proyektil, satu butir proyektil yang sudah ditembakkan, sepeda motor, uang tunai dan dua buah ponsel.
• Janji Belikan Pulsa, Pria Beristri di Lampung Perdaya Gadis ABG dan Mencabulinya Berulang Kali
Selain itu, polisi juga turut mengamankan pakaian dalam korban dengan bekas bercak darah.
Menurut keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Ujungpangkah, Bripka Yudi Setiawan, kedua pelaku saat itu mengendarai sepeda motor Satria FU W 4935 AY, dan pergi membuntuti NI dan MF.
Merasa dibuntuti oleh pelaku, korban yang saat itu mengendarai Hona Supra X di gang berhenti di sebuah gang di sebelah gudang yang ada di Desa Banyuurip.
Di tempat itulah, korban kemudian diberhentikan oleh pelaku dan dimintai sejumlah uang sampai akhirnya terjadi pemerkosaan. (TribunWow.com)
Cek berita lainnya di sini: