Pilpres 2019
Karni Ilyas Hentikan Budiman Sudjatmiko saat Fadli Zon Singgung Kesalahan Data, Ini Reaksi Johnny G
Karni Ilyas hentikan perdebatan Budiman Sudjatmiko dengan Fadli Zon saat menjadi narasumber di ILC.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas tampak menghentikan Juru Bicara (Jubir) TKN Joko Widodo Ma'ruf Amin, Budiman Sudjatmiko saat Fadli Zon menyinggung terkait kesalahan data yang disampaikan Jokowi dalam debat kedua pilpres lalu.
Hal itu tampak saat keduanya menjadi narasumber dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang mengangkat tema 'Debat Capres Kedua: Benarkah Jokowi di Atas Angin?', Selasa (19/2/2019).
Mulanya, Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon menyinggung soal kesalahan data yang disampaikan Jokowi dalam debat kedua PIlpres lalu.
Fadli Zon lantas menyampaikan jumlah ketidakakuratan data tersebut.
• Di ILC, Rizal Ramli Sebut Jokowi Kena Karma Lingkungan: Cari Raja Hoaks Pendamping Ratna Sarumpaet
"Terkait dengan lahan itu klaim ketimpangan dan lain-lain, justru itu yang ditawarkan oleh Pak Prabowo itu perspektif yang menjadi ketajaman analisis, bukan beradu data. Apa lagi data bodong yang disampaikan," ucap Fadli Zon.
"Jadi dengan waktu yang demikian tipis dan sedikit kemudian data-data yang disampaikan adalah data-data yang tidak akurat dan ketidakakuratan itu bukan satu dua, saya mencontohkan ada sembilan, ini sebetulnya bisa lebih."
"Jadi bukan dari perspektif mengeksplorasi analisis, bagaimana sebuah klaim diikuti dengan data yang bohong, data yang tidak akurat, data yang tidak tepat, dan ini dilakukan oleh petahan," sambungnya.
Pernyataan itu lantas ditanggapi oleh Pengamat Kebijakan Fiskal, Yustinus Prastowo.
Prastowo tampak menjelaskan terkait kesalahan data yang disampaikan oleh Jokowi.
"Ini demi penjelasan kepada publik, ada asimetri juga di presiden saya kira mendapat informasi," ucap Prastowo.
"Sebagai contoh data impor jagung, yang dipegang presiden adalah data impor dari kementerian perdagangan terkait jagung sebagai pakan ternak, tetapi di data kementerian tidak disajikan. Sehingga Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat semuanya, mencatat lebih besar," sambungnya.
• Fadli Zon Bertopang Dagu saat Sudjiwo Tedjo Jelaskan soal Debat Kelas Capres dan Kelas Dirjen di ILC
Pernyataan itu lantas ditanggapi oleh Fadli Zon.
Fadli Zon menganggap hal itu sama saja menunjukkan data yang disampaikan tidak sinkron.
"Ya itu menunjukkan ketidaksinkronan data," tutur Fadli Zon
"Enggak, saya kira bukan tidak sinkron tapi memang tidak dipotret semuanya," balas Prastowo.
"Lho memang tidak sinkron," timpal Fadli Zon.
Saat keduanya masih beradu debat, tampak Budiman Sudjatmiko menyela perdebatan tersebut.
Mengetahui perdebatan yang tampak tak kondusif, kemudian Karni Ilyas selaku pembawa acara mempersilakan Budiman Sudjatmiko untuk menyuarakan pendapatnya.
"Jadi gini, persoalan yang disampaikan oleh Prastowo adalah bukan soal data, persis yang ditanggapi dia adalah soal part of the problem, Pak Prabowo bagian dari ketimpangan bukan bagian dari solusi," papar Budiman.
Namun disela-sela pemaparannya itu, tampak Fadli Zon tak terima dengan pernyataan Budiman.
"Bukan, bukan, salah besar," sela Fadli Zon.
"Enggak, belum selesai. Kita berbicara soal kepemimpinan, calon presiden oke," sanggah Budiman.
"Kepemimpinan politik bukan cuma legitimasi intelektual yang enggak terbukti juga tapi juga punya kesan moral atas sebuah agenda politik," sambung Budiman.
Mendengar pernyataan tersebut, Fadli Zon tampak ingin kembali memberikan interupsinya.
Namun, melihat kondisi perdebatan yang terlihat tak kondusif, Karni Ilyas lalu menghentikan Budiman dan Fadli Zon.
"Dua dua tunggu, beliau (Prastowo) tadi mengatakan itu, tapi si Fadli tidak membantah soal Prabowo bagian dari ketimpangan," ucap Karni Ilyas.

• Mengaku Kecewa, Budiman Sudjatmiko: Prabowo Tak Seperti yang Saya Bayangkan, Berpidato Berapi-api
Namun saat itu, Wakil Ketua TKN, Johnny G Plate tampak menyela pembicaraan Karni Ilyas.
"Enggak bantah, kenapa Anda (Johnny) bantah lagi," ucap Karni Ilyas sambil menaikan nada suaranya.
Terlihat Johny ingin mengungkapkan pendapatnya terkait penjelasan Fadli Zon.

Tampak Johnny sambil menunjuk Fadli Zon, ingin mengungkapkan pendapatnya terkait penjelasan kader Partai Gerindra itu.
"Jadi apa yang disampaikan oleh Fadli ini hanya sampai ditingkat mengevaluasi kinerja kabinetnya Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla," ungkap Johnny.
"Dia tidak memberikan gambaran, lalu menyampaikan banyak hal sifatnya gagasan-gagasan besar, tapi tidak bisa menyentuh bumi kepentingan rakyat karena tidak ada program konkritnya," sambungnya.
Setelah itu tampak Karni Ilyas menghentikan pernyataan Johnny tersebut.
Simak videonya di sini:
(TribunWow.com/Atri)