Breaking News:

Terkini Daerah

Lion Air JT-741 Tergelincir, Bandara Supadio Sempat Ditutup Sementara, Beberapa Penerbangan Batal

Kasus tergelincirnya pesawat Lion AIr JT-741 di Bandara International Supadio menimbulkan berbagai dampak yang tampaknya tak mengenakkan.

Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Facebook Lion Air Group
Tradisi water salute menyambut kedatangan pesawat baru B737 MAX 8 Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (4/7/2017). 

TRIBUNWOW.COM - Kasus tergelincirnya pesawat Lion AIr JT-741 di Bandara International Supadio Pontianak, Kubu Raya, Kalbar menimbulkan berbagai dampak yang tampaknya tak mengenakkan.

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Pontianak, Sabtu (16/2/2019), kecelakaan pesawat udara tersebut menimbulkan dampak ditutupnya bandara untuk sementara.

Penutupan itu dilakukan setelah terjadinya insiden tersebut, yaitu sekitar pukul 15.30 WIB.

Keputusan untuk menutup sementara bandara tersebut kemudian menimbulkan dampak ditundanya sejumlah penerbangan.

Bahkan ada pula yang dibatalkan.

pesawat Lion Air
pesawat Lion Air (TribunPekanbaru.com)

Tak Hanya Ramai Diberitakan Media Lokal, Lion Air JT-741 yang Tergelincir Jadi Sorotan Media Asing

Sejumlah penerbangan yang dibatalkan antara lain keberangkatan menuju Jakarta (QG411) dengan maskapai Citilink pukul 20.10 WIB serta keberangkatan menuju Yogyakarta (IN238) dengan maskapai Nam Air pukul 20.45 WIB.

Tak hanya keberangkatan, ada pula sejumlah penerbangan kedatangan yang dibatalkan, seperti kedatangan asal Jakarta dengan maskapai Sriwijaya (SJ184) pukul 20.15 WIB, kedatangan dari Balikpapan dengan maskapai Lion Air (JT937) yang dijadwalkan pukul 19.10 WIB, kedatangan asal Jakarta menggunakan maskapai Sriwijaya Air (SJ188) yang rencananya tiba pada pukul 19.20 WIB.

Sejumlah pembatalan penerbangan tersebut kemudian menyebabkan para penumpang terlantar.

Ada beberapa penumpang pula yang masih menunggu kepastian lebih lanjut dari maskapai terkait.

Seusai Lion Air JT-714 Tergelincir, Penumpang Layangkan Protes karena Koper yang Tak Utuh Lagi

Seperti Cece, seorang penumpang yang masih menunngu di area bandara walaupun jadwal penerbangannya telah dibatalkan.

"Saya masih di sini, pesawat saya awalnya delay, tapi selakarang sudah batal, belum ada jawaban apa-apa dari Lion Air," sebut Cece, dikutip dari Tribun Pontianak.

Pesawat Lion Air JT714 jurusan Jakarta-Pontianak tergelincir di Bandara Supadio, Sabtu (16/2/2019).
Pesawat Lion Air JT714 jurusan Jakarta-Pontianak tergelincir di Bandara Supadio, Sabtu (16/2/2019). (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA)

Ada pula Husein yang sudah diinformasikan bahwa penerbangannya dijadwalkan keesokan harinya dengan menggunakan maskapai yang sama.

Sementara itu, menurut keterangan dari OIC Bandara Supadio, Sulkarnaini, pihaknya mengungkapkan bahwa kemungkinan besar bandara sudah dapat beroperasi secara normal pada Minggu (17/2/2019).

Pesawat Lion Air JT-714 Tergelincir, Penumpang Dievakuasi di Tengah Hujan setelah Tunggu 2 Jam

Pihaknya mengaku bahwa pada Sabtu (16/2/2019), pihaknya sudah dapat mengevakuasi pesawat yang tergelincir tersebut.

Namun masih dibutuhkan sejumlah waktu untuk melakukan persiapan agar bandara dapat beroperasi secara normal.

"Dari info dilapangan pesawat sedang di evakuasi namun karena medannya cukup sulit jadi sedikit lebih lama. Selain itu juga akan ada tanah yang diratakan akibat tergelincirnya pesawat tersebut, saya perkirakan pukul 05.00 WIB evakuasi sudah selesai, dan untuk NOTAM close run way atau penutupan bandara diperpanjang hingga pukul 06.00 WIB Minggu," jelas Sulkarnaini.

Jam operasi bandara sudah dimulai semenjak dua jam sebelum jadwal keberangkatan penerbangan pertama.

"Biasanya untuk check-in dan lain-lain operasional bandara sudah dimulai sekitar jam 4 hingga 5 pagi. Sejauh ini memang belum ada intruksi untuk penundaan jam operasional," ungkapnya.

Sejumlah penerbangan yang akan dilakukan pada hari Minggu masih sesuai dengan jadwal sebelum kecelakaan tersebut terjadi.

Hingga artikel ini diterbitkan, Bandara Supadio, Pontianak telah dibuka kembali pada pukul 09.00 WIB

Ada 9 penerbangan yang dinyatakan harus ditunda sementara penerbangan lainnya akan tetap diberangkatkan.

Pesawat Lion Air Kembali Mendarat setelah 30 Menit Mengudara, Begini Penjelasan Pihak Maskapai

Belum hilang rasa trauma dari kejadian tergelincirnya pesawat Lion Air JT-714 di Bandara International Supadio Pontianak, Kubu Raya, Kalbar, penumpang pesawat tersebut dikejutkan dengan hal lain.

Dikutip dari Tribun Pontianak, Sabtu (16/2/2019) seorang penumpang yang tidak disebutkan namanya melontarkan protes karena koper yang dibawanya sudah dalam keadaan tidak utuh lagi.

Pria yang tampak mengenakan kaus cokelat tersebut mengungkapkan bahwa kopernya telah dibongkar.

Gembok yang sebelumnya terpasang pun telah hilang.

Menurut penuturan lelaki berkaus coklat tersebut, tidak hanya dirinya yang mengalami kejadian tersebut, namun ada pula penumpang yang lain.

Harga Tiket Pesawat Naik, Pesawat Lion Air Banyak yang Menganggur di Bandara Soekarno-Hatta

Penumpang tersebut mengaku sangat kesal.

Penumpang Lion Air JT714 protes dugaan kopernya dibongkar saat dibagasi, Sabtu (16/2/2019).
Penumpang Lion Air JT714 protes dugaan kopernya dibongkar saat dibagasi, Sabtu (16/2/2019). (tribunPontianak.com)

Koper yang ia bawa berisi sejumlah alat sparepart.

"Ini koper milik saya, gemboknya hilang, laporkan saja ini, tadi awalnya di bagasi pesawat," kata lelaki tersebut.

Berdasarkan keterangannya, untung saja saat itu sparepart yang dibawanya berukuran cukup besar.

Pesawat Lion Air JT-507 Batal Terbang dari Bandara Ahmad Yani, Lion Air Ungkap Ada Kendala Teknis

Ia mengatakan bahwa jika saja ukurannya kecil, maka dapat dipastikan barang bawaannya akan hilang.

"Lion ini memang seperti ini, tidak bisa ini, tidak ada yang hilang, karena isinya besar-besar, kalau kecil sudah diambil dia semua ini," kesalnya.

Sebelumnya diberitakan sebuah pesawat Lion Air tergelincir di landasan pacu (over run) Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.

Dikutip dari Tribun Pontianak, Sabtu (16/2/2019), kejadian itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.

Saat itu cuaca di lokasi sedang turun hujan dengan intensitas sedang semenjak pukul 15.00 WIB.

Pesawat tersebut tergelincir di runway 33 Bandara sesaat setelah mendarat di Bandara Supadio Pontianak.

Data CVR Black Box Lion Air JT 610 Sudah Mulai Ditranskrip

Evakuasi di Tengah Hujan, setelah Penumpang Tunggu 2 Jam

Pesawat tersebut membawa tujuh orang kru pesawat serta 180 penumpang dewasa dan dua bayi.

Setelah kejadian tersebut, seluruh penumpang dievakuasi dalam keadaan hujan.

Namun sebelumnya, penumpang sempat harus menunggu di pesawat selama kurang lebih dua jam.

Semua penumpang dan kru dinyatakan selamat walaupun keadaan mereka masih syok.

Menurut keterangan dari Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, pihak Lion Air sudah melakukan komunikasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan evakuasi.

"Saat ini, Lion Air bersama pihak pengelola bandar udara setempat, Lanud dan instansi terkait sedang mempersiapkan proses evakuasi pesawat, karena sudah mendapatkan izin dari pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)," kata Danang Mandala Prihantoro melalui rilis yang diterima Tribun, Sabtu (16/2/2019).

(TribunWow.com)

Tags:
Lion Air tergelincirBandara SupadioLion Air JT-741
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved