Breaking News:

Ledakan saat Debat Capres

BREAKING NEWS: Terdengar Suara Ledakan di Tempat Nobar Debat Capres di GBK, Warga Berhamburan

Suara ledakan terdengar di area Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta sekitar pukul 20.15 WIB.

Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Mohamad Yoenus
Dok/IST
Polisi tampak berjaga di sekitar Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (17/2/2019). Warga sektiar panik setelah mendengar suara ledakan. 

TRIBUNWOW.COM - Suara ledakan terdengar di area Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta sekitar pukul 20.15 WIB.

Diketahui di GBK sedang digelar nonton bareng (nobar) debat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Ledakan di GBK ini juga membuat para pengguna di Twitter bertanya-tanya dan meminta klarifikasi pihak berwenang.

Saksi suara ledakan yang terdengar di GBK Jakarta, Minggu (17/2/2019). Saat ini polisi sedang melakukan pengamanan di kawasan tersebut.
Saksi suara ledakan yang terdengar di GBK Jakarta, Minggu (17/2/2019). Saat ini polisi sedang melakukan pengamanan di kawasan tersebut. (Dok/IST)

Diberitakan Tribunnews.com, Minggu (18/2/2019), setelah terdengar suara dentuman keras, para penonton nobar langsung panik dan membubarkan diri.

Pihak kepolisian langsung sigap mengamankan wilayah sekitar.

"Menjauh dulu," kata seorang petugas kepolisian di lokasi.

Area Parkir Timur Stadion Gelora Bung Karno diketahui merupakan area nonton bareng pendukung kedua pasangan calon presiden.

Pantauan Kompas.com pada pukul 20.15 WIB, suara ledakan itu terdengar sangat keras hingga membuat kaget para pendukung masing-masing paslon yang sedang menonton debat kedua.

Suara ledakan itu terdengar berasal dari tengah-tengah lokasi nobar kedua paslon yang dipisah.

Nobar pendukung paslon nomor urut 01 berada di Parkir Timur sisi utara sedangkan nobar pendukung paslon nomor urut 02 berada di Parkir Timur sisi selatan.

Tim Gegana Polri pun langsung diterjunkan menggunakam sepeda motor untuk mengecek asal suara ledakan tersebut.

Sejumlah polisi juga menginstruksikan warga dan para pendukung untuk menjauh dari titik suara ledakan itu.

"Mundur, semua mundur, jangan mendekat," kata salah satu polisi, Minggu malam.

Sementara itu, melalui video yang dibagikan oleh akun Twitter @lensaRTV, terdengar suara imbauan dari pihak kepolisian kepada warga agar tidak panik.

"Tidak ada yang panik, Anda kembali ke tempat yang telah disediakan," ujar pihak berwenang melalui pengeras suara.

"Tidak ada yang di aspal (jalan), tolong saudara-saudara tidak ada yang di aspal, termasuk area parkir timur (Senayan)."

Selain itu terdengar pula suara warga yang meneriaki warga lainnya agar menjauh dari lokasi ledakan.

Sementara itu, kesaksian datang dari Rendi (30) anggota Seknas Jokowi Kota Depok, dikutip dari Tribun Jakarta.

Menurut pengakuannya, dirinya hanya berjarak 10 meter dari titik ledakan.

"Saya habis beli rokok, tiba-tiba pas jalan lewat bunderan yang depan Istora langsung meledak, dari dalam kardus yang ada di dalam plastik warna putih," ujar Rendi terbata-bata.

Lanjut Rendi, posisi plastik tersebut berada dibawah dan tercampur di tumpukan sampah plastik.

"Posisinya udah di bawah, nyaru (tercampur) sama sampah. Pas saya lewat meledak, radius lima sampai 10 meter lah," kata Rendi.

Sementara itu saksi lainnya Rendi menuturkan, dirinya melihat satu unit mobil minibus berwarna putih melintas sesaat sebelum ledakan itu terjadi.

"Saya lagi duduk 10 meter doang jaraknya, tiba-tiba ada mobil putih jenis minubus melintas dan langsung ada ledakan, seolah-olah ada yang dilempar dari dalam mobil itu," ujar Rendi.

Saat ini, situasi di Parkir Timur Senayan masih cukup mencekam, dan pihak Kepolisian tidak mengizinkan siapapun mendekat ke area ledakan sementara tim Gegana tengah bertugas

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang. (*)

Tags:
Breaking NewsGelora Bung Karno (GBK)Ledakan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved