Pilpres 2019
Said Didu Perkirakan Substansi Debat Kedua Pilpres, Singgung Tema Andalan Jokowi
Said Didu: Menyambut debat Capres kedua, saya coba buat kultwit perkiraan saya tentang substansi yang akan muncul pada debat tersebut.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Staf Khusus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu, memperkirakan substansi debat kedua Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Hal itu disampaikannya melalui akun Twitter miliknya, @saiddidu, pada Sabtu (16/2/2019).
Mulanya, Said Didu membahas banyak pihak yang mengatakan bahwa tema kedua debat pilpres merupakan andalan dari pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
• Live Streaming Debat Kedua Pilpres, Jokowi Vs Prabowo, Minggu 17 Februari 2019 Pukul 20.00 WIB
Diketahui, tema kedua debat pilpres memang akan membahas soal infrastruktur, energi, pangan, sumber daya alam, dan lingkungan,
Meski begitu, menurut Said Didu, banyak ruang yang patut dipertanyakan oleh Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, pada kubu petahana.
Said Didu mengatakan, pertanyaan yang patut diajukan tersebut di antaranya dari segi konsistensi, tujuan, mekanisme dan proses, maupun dampak kebijakan tersebut.
Berikut perkiraan substansi debat kedua Pilpres 2019 yang disampaikan Said Didu di Twitter, seperti dikutip TribunWow.com:
"1. #DebatKe2. Menyambut debat Capres ke 2 tgl 17 Februari 2019, saya coba buat kultwit perkiraan saya ttg substansi yg akan muncul pada debat tersebut.
2. #Debatke2. Debat Capres ke 2 hanya akan dihadiri oleh masing2 Capres pasangan 01 pak @jokowi dan Capres 02 Pak @prabowo yg membahas topik infrastruktur, energi, pangan dan sumber daya alam. Banyak pihak menganggap bahwa topik ini andalan pasangan 01 atau jokowi banget.
• Said Didu Harap Debat Kedua Pilpres Jadi Debat Tarung Bebas, Priyo Budi Beri Tanggapan

• Live Streaming Debat Kedua Pilpres, Jokowi Vs Prabowo, Minggu 17 Februari 2019 Pukul 20.00 WIB
3. #DebatKe2. Infrastruktur adalah andalan Program pemerintahan Jokowi dan JK - terutama program jalan tol. Hal lain yang sering diungkap adalah jalan dan Pos perbatasan, jalan papua, bandara, pelabuhan, bendungan, dan “toll laut”
4. #Debatke2. Di bidang energi yg sering dibanggakan oleh paslon 01 adalah : 1) BBM satu harga, 2) Listrik masuk desa, 3) rasio elektrifikasi, 4) energi baru terbarukan.
5. #Debatke2. Di bidang pangan, hal yg sering ditonjolkan oleh paslon 01 adalah : 1) stabilnya harga pangan, 2) menurunnya impor jagung, 3) pembagian bibit, 4) pembagian sarana dan prasarana pertanian, 5) pencetakan sawah baru.
6. #DebatKe2. Di bidang sumber daya alam dan lingkungan, hal yg biasa ditonjolkan oleh paslon 01 : 1) pembelian freeport, 2) pembelian ladang migas oleh pertamina, 3) moratorium sawit, 4) menurunnya kebakaran hutan.
7. #Debatke2. Walau banyak pihak yang menyatakan bhw debat ke 2 ini adalah substansi andalan paslon 01 tapi menurut saya banyak sekali ruang yg patut dipertanyakan oleh paslon 02 baik dari segi konsistensi, tujuan, mekanisme dan proses, maupun dampak kebijakan tersebut.
8. #Debatke2. Sebagaimana debat Capres di manapun ruang debat antara patahana dan penantang antara lain : 1) pencapaian janji kampanye, Visi dan Misi, RPJMN; 2) dampak bagi kesejahteraan, 3) efektivitas dan sumber anggaran, 4) keberlanjutan Program, 5) kelayakan, 6) Program baru.

• Said Didu Harap Debat Kedua Pilpres Jadi Debat Tarung Bebas, Priyo Budi Beri Tanggapan
9. #DebatKe2. Terkait data2 “keberhasilan” thdp bidang infrastruktur, energi, pangan, dan SDA dan Lingkungan, butir selanjutnya, saya coba uraikan hal yg terjadi agar kita semua bisa mencerna dg akal sehat saat mendengarkan debat besok malam.
10. #Debatke2. TOL. Keberhasilan yg sering ditonjolkan oleh paslon 01 adalah “peresmian” jalan Tol. Saya tulis peresmian krn pembangunan jalan Tol lintas pemerintahan - bukan pekerjaan satu rezim karena melalui 8 tahapan dan umumnya lbh 5 tahun utk bisa selesaikan semua tahapan.
11. #Debatke2. Tahapan pembangunan jalan Tol : 1) Study kepadatan lalu lintas, 2) pra study kelayakan, 3) penetapan jalur, 4) Study kelayakan, 5) lelang kepada investor, 6) pembebasan tanah, 7) pembangunan, 8) peresmian/operasional.
12. #Debatke2. Jalan Tol yg mulai dari perencanaan oleh pemerintahan saat ini adlh : 1) jalan Tol layang (elevated) Cawang - Cikampek, dan 2) jalan Tol Lintas Sumatera (Lampung - Palembang). Keduanya belum selesai. Yg sering “difoto” adlh jalan Tol Lampung - itu foto seksi/segmen.
13. #Debatke2. Tol Lintas Jawa adalah jalan Tol yg direncanakan pak Harto sjk 1996, lelang 1997, Mandeng sampai 2003 krn krisis 98, 2005 - 2014 pembangunan dan penyelesaian masalah kontrak dg investor, 2014 - skrg peresmian, lanjutkan pembangunan dan penyelesaian mslh kontrak.
14. #Debatke2. Klaim pembangunan jalan Tol seakan hasil kerja sendiri krn sering sekali ada upacara atau foto ttg jalan Tol. Itu tdk salah krn tahapan penyelesaian terjadi saat rezim ini walau sudah dikerjakan sejak 1996 dg peran yg berbeda2 antar pemerintahan.
15. #Debatke2. Hal lain yang menjadi sorotan pembangunan jalan Tol adalah : 1) penugasan ke BUMN yg memberatkan BUMN, 2) mahalnya biaya investasi, 3) mahalnya tarif Tol, 4) matinya ekonomi rakyat di jalan arteri, 5) kurang menampung tenaga kerja.
16. #Debatke2. “Toll laut. Program ini seakan menjadi andalan dalam masa kampanye 2014 namun dalam pelaksanaanya meredup dan seakan tertutupi dg Program penyelesaian Tol darat. Jarang sekali Presiden Jokowi berpidato, berfoto, atau meresmikan Program ini.
17. #Debatke2. Program Toll laut juga tidak pernah kita baca blue printnya seperti apa. seakan sekedar memberikan nama Toll laut thdp Program pembangunan transportasi laut yg sjk dulu ada. Kecuali bbrp hal spt kapal pengangkut sapi dari NTT/NTB yg beritanya mulai tdk terdengar.
18. #Debatke2. Program dianggap Toll laut yg terlihat adalah : 1) pembukaan rute kapal baru, 2) pengecetan kapal dg nama Tol Laut, 3) pembangunan/rehabilitasi bbrp pelabuhan, 4) penambahan rute keperintusan kapal Pelni.
19. #Debatke2. Saya berpendapat bahwa Program Toll laut ini tdk jauh beda dg program2 sebelumnya. Tapi masi lebih bagus dari janji Program drone dan Program revolusi mental yang sama sekali tdk terdengar lagi.
20. #Debatke2. Pembangunan dan modernnisasi Pos perbatasan dapat dikatakan bhw itu keberhasilan - yg akan menjadi pertanyaan adalah bagaimana sustainability pengembangan perekonomian di wilayah perbatasan tersebut dg besarnya investasi yg telah ditanamkan.
21. #Debatke2. Pembangunan Bandara dan pelabuhan umumnya adalah lanjutan dari pemerintahan sebelumnya. Walau ada bbrp Bandara yg baru diselesaikan pada awalnya diklaim sbg hasil kerja rezim ini tapi publik membuka bhw itu juga hasil kerja rezim sebelumnya akhirnya berhenti klaim.
22. #Debatke2. Ada beberapa Bandara yg dipercepat seperti Bandara Semarang dan DIY, tapi itu adalah rencana rezim sebelumnya dan dibiayai oleh BUMN demikian juga terhadap perluasan Bandara Soekarno - Hatta.
23. #Debatke2. Terdapat beberapa infrastruktur yg awalnya dibanggakan tapi mengendur krn terlihat menghadapi masalah Keuangan dan kelayakan spt : 1) Bandara kertajati, 2) LRT Palembang, 3) Kereta Api Cepat Jakarta - Bandung, 4) LRT Jakarta, 5) Kereta Api Kalimantan dan Sulawesi.
25. #Debatke2. Salah satu yg juga sering sekali diresmikan dan banyak aksi foto adalah jalan lintas Papua, ttp mulai mengendor sbg tempat pencitraan setelah publik membuka data bhw jalan tsb lebih banyak hasil rezim sebelumnya. Juga stlh terjadinya gangguan pemberontak di Papua.
26. #Debatke2. Program BBM satu harga merupakan Program yg diandalkan. Program tsb adalah Program penambahan pembangunan SPBU oleh @pertamina yg dibungkus dg nama BBM satu harga. Tidak ada yg baru krn sejak dulu BBM sdh satu harga di SPBU. Bungkusnya terlalu bagus.
• Debat Kedua Pilpres, Airlangga Hartarto Sebut Jokowi Bakal Lebih Unggul
27. #Debatke2. Sesuai pernyataan Dirut @pertamina bbrp waktu yg lalu di @tvOneNews bhw volume BBM satu harga sangat kecil - di bawah 1 %. Artinya bahwa sebelum 2014 sdh terjadi BBM satu harga lebih dari 99 % tapi tdk ada yg membungkus Program tsb dg nama BBM satu harga.
28. #Debatke2. Penambahan Listrik pedesaan dan peningkatan elektrifikasi merupakan Program setiap pemerintahan sejak Pak Harto. Jadi penambahan pelanggan listrik dan jaringan tdk bisa diklaim bhw sdh lebih banyak dari pemerintahan sebelumnya krn tdk mungkin berkurang.
29. #Debatke2. Salah satu perbedaan penambahan jaringan Listrik untuk pedesaan dan rakyat miskin sjk 2015 adalah bhw Program tsb ditugaskan ke PLN dg dana sendiri BUKAN dari APBN sementara pemerintahan sebelumnya bersumber dari APBN. Akhirnya Keuangan PLN jadi berat
30. #Debatke2. Program energi andalan di Awal pemerintahan adalah Program 35.000 MW. Program ini dapat dikatakan jauh dari harapan krn sampai dg tahun ke 4 yg beroperasi hanya 8 % - jauh dari target. Karena Program ini terlihat rawan kritik bersamaan dg munculnya kasus korupsi," tulis Said Didu.

(TribunWow.com/Atri)