Cerita Jokowi soal Kunjungannya ke Cianjur: Baru Kali Ini Saya Dikejar-Kejar untuk Tinjau Alun-alun

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan cerita soal kunjungan kerjanya ke Cianjur, Jawa Barat pada Jumat (8/2/2019) lalu.

Cerita Jokowi itu disampaikannya melalui unggahan di akun Instagram @jokowi, Senin (11/2/2019).

Dalam unggahannya itu, Jokowi bercerita soal dirinya yang diminta Bupati Cianjur untuk datang ke daerahnya dan melihat alun-alun yang ia buat.

Jokowi memberikan pujian pada alun-alun itu.

Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku, baru kali itu dirinya dikejar-kejar hanya untuk meninjau alun-alun.

Jokowi lantas menceritakan soal suasana di alun-alun tersebut.

Lebih lanjut Jokowi berharap agar alun-alun Cianjur bisa menjadi inspirasi bagi kabupaten/kota yang ada di seluruh Indonesia untuk menciptakan ruang publik yang nyaman.

• Diresmikan Minggu, Bengkel Perakitan Esemka di Klaten Jadi Posko Pemenangan Jokowi-Maruf

"Baru kali ini saya dikejar-kejar untuk meninjau alun-alun.

Tepatnya, diminta Bupati Cianjur untuk datang ke daerahnya dan melihat alun-alun yang ia bikin.

Dan ternyata, alun-alun Kabupaten Cianjur memang wah, bagus, dan cantik betul.

Saya datang ke alun-alun itu di sela kunjungan ke Jawa Barat, Jumat lalu.

Di sana sedang ramai oleh anak-anak yang bermain, dari gasing sampai atraksi silat.

Ini saya kira contoh ruang publik yang sangat bagus.

Fungsi alun-alun di sebuah kota itu sangat banyak, selain sebagai ruang publik, juga jadi ruang sosial, ruang budaya, dan ruang demokrasi.

Saya berharap alun-alun Cianjur menjadi inspirasi bagi kabupaten/kota yang ada di seluruh Indonesia," tulis @jokowi pada caption.

• Lukisannya Dibeli Jokowi Seharga Rp 10 Juta, Jaja: Dibeli Sama Pak Presiden Tanpa Ditawar

Sementara itu, dalam foto yang diunggah Jokowi itu, tampak sang presiden mengenakan baju adat Pangsi serta mengenakan ikat kepala.

Tak sendiri, Jokowi bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Plt Bupati Cianjur Herman Suherman dalam foto itu.

Sementara itu, mengutip Tribunnews.com, Jumat (8/2/2019), kedatangan Jokowi ke lokasi tersebut disambut hangat oleh masyarakat Cianjur.

Mereka menunggu kedatangan presiden dan meneriakkan nama 'Jokowi'.

 Jokowi menilai, alun-alun Cianjur dapat dijadikan sebagai ruang publik untuk bersosialisasi, menampilkan aneka budaya, dan ruang demokrasi.

"Ini menjadi contoh sebuah ruang publik yang sangat bagus di Cianjur, komplit-komplit," ujar Jokowi.

• Setuju Arah Pembangunan Indonesia Keliru sejak Orba, PSI: Kini Kesalahan Itu Diperbaiki Jokowi

Alun-alun Cianjur terlihat sangat luas.

Selain itu, alun-alun itu juga bersebelahan dengan Masjid Agung Cianjur.

Halaman dekat masjid dialasi dengan karpet berbentuk rumput berwarna hijau.

Sementara di tengahnya terdapat kolam yang memanjang.

Usai meresmikan, Jokowi berkeliling bersama Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Plt Bupati Cianjur Herman Suherman untuk melihat fasilitas yang tersedia di alun-alun Cianjur.

Mereka berjalan melewati jalan yang dinamakan Asmaul Husna.

Jalan tersebut terdapat tiang-tiang melengkung di kiri-kanan dengan tulisan sifat-sifat Allah.

• Sebut Kepemimpinan Harus Dimulai dari Bagaimana Mengelola Keluarga, Jokowi: Saya Berpengalaman

Setelah melewati jalan Asmaul Husna, Jokowi melihat anak-anak yang sedang bermain gasing.

Ia bahkan juga sempat ikut memainkannya.

Selanjutnya, Jokowi lanjut ke lokasi atraksi pencak silat yang dimainkan oleh anggota TNI/Polri serta anak-anak.

Jokowi melihat aksi mereka sambil duduk di tribun yang terbuat dari semen.

Jokowi juga menyempatkan diri untuk bersalaman dan berfoto bersama dengan peraga pencak silat itu.

Setelah berkeliling, Jokowi pun meninggalkan lokasi untuk melanjutkan kegiatan lainnya di Cianjur.

(TribunWow.com)