Breaking News:

Pilpres 2019

Pembawa Acara tvOne Dituding Memanas-manasi Narasumber dari TKN Jokowi-Maruf sebelum Acara Dimulai

Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Eriko Sotarduga mengatakan pembawa acara tv One memanas-manasi narasumber saat sebelum acara berlangsung.

Capture YouTube Talkshow tvOne
Pembawa acara tv One bersama dua narasumber di acara Apa Kabar Indonesia Pagi 

TRIBUNWOW.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Eriko Sotarduga mengatakan pembawa acara tvOne memanas-manasi narasumber, saat sebelum acara berlangsung.

Hal ini diungkapkan Eriko saat menjadi narasumber bersama Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Jansen Sitindaon di acara Apa Kabar Indonesia Pagi, Senin (4/1/2019).

Dilansir oleh tayangan YouTube Talkshow tvOne, mulanya, untuk mengawali acara diskusi tersebut, tvOne memutarkan beberapa cuplikan pidato calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) dalam dua hari terakhir.

Lalu, pembawa acara Arief Fadil dan Indy Rahmawati mulai memberi sapaan untuk kedua narasumber.

"Langsung saja kita ingin coba mendalami apa yang membuat Pak Jokowi bersemangat, berapi-api, merapel dari sekian banyak tudingan-tudingan ke pemerintah dijawab sekaligus dalam waktu dua hari lah," ujar Arief Fadil.

"Kira-kira seperti itu, ini sudah ada Bang Eriko dari kubu Jokowi-Maruf, dan ada Bang Jansen Sitindaon dari BPN Prabowo-Sandi," tambahnya.

Prabowo Akhirnya Jawab Tudingan Jokowi soal Konsultan Politik Asing dari Rusia: Mereka Enggak Ngerti

Jadi Narasumber di Acara TV One Sebanyak Tiga Kali, Sandiaga Uno Mengaku Terus-terusan Disiksa

Arief memulai dengan menanyai terlebih dahulu dari TKN Jokowi-Maruf.

"Bang Eriko banyak yang bertanya itu bang, ini ada apa Pak Jokowi enggak seperti biasa," tanya Arief.

"Tadi kita lihat satu momen, emosi sekali gitu, kayak semangat sekali, ini bicara soal saya tidak takut lalu bilang apa bubar-bubar, itu kan sudah statemen lama," tambahnya.

Lalu, Eriko memberikan jawaban bahwa sebelum acara dimulai, dirinya merasa telah dipanas-panasi terlebih dahulu.

"Tadi sebelum mulai kita juga sudah dipanaskan sama mas Arief tadi, sama Mbak Indy, tadi belum," ujar Eriko yang tidak usai.

Lantas Arief memotong perkataan dari Eriko tersebut.

Pembawa Acara TV One Diminta Pose Dua Jari oleh BPN Prabowo, TKN Jokowi: Jangan Dipaksa

"Bang Eriko selalu nih, kalau ditanya, tanyanya dibalik nih," kata Arief.

Eriko lalu tidak melanjutkan terkait apa yang ia bicarakan, TKN Jokowi ini lalu fokus menjawab pertanyaan yang diberikan padanya.

"Jadi begini saya ingin berbagi pada semua penonton tvOne sebenarnya ini bukan sesuatu hal yang aneh," ujar Arief.

"Tapi ini kan enggak biasa Bang?," sela Arief.

"Jadi kebohongan yang diutarakan berulang-ulang itu bisa mempengaruhi pikiran manusia," kata Eriko menjawab terkait alasan Jokowi bisa tampak emosi.

Video Detik-detik Jokowi Tampak Berapi-api saat Pidato hingga akan Jatuhkan Tiang Microphone

Lihat videonya:

Diketahui pada bahasan yang diangkat soal dua pernyataan Jokowi.

Pertama yakni soal pernyataannya di depan paguyuban pengusaha di Semarang, Sabtu (2/2/2019) lalu.

Mulanya, presiden ke tujuh tersebut berpidato soal dirinya yang sering dikomentari secara fisik.

Jokowi bahkan berkali-kali mengangkat tangannya seraya memberikan penegasan.

"Orang banyak ngelihat, ya saya kurus, tapi perlu saudara-saudara ketahui, saya tidak pernah takut apapun, untuk," ujar Jokowi yang dilansir dari tayangan YouTube BeritaSatu.

Ia lalu tidak melanjutkan pembicaraannya karena para hadirin bersorak sebelum ia selesai berujar.

Mengira Hanya Guru dan Bidan yang Minta jadi PNS, Jokowi Disoraki Pegawai Penyuluh Pertanian

Presiden lalu mengambil nafas sejenak lalu kembali melanjutkan berpidato.

"Saya tidak pernah takut apapun untuk kepentingan nasional kita, untuk kepentingan bangsa, untuk kepentingan rakyat," ujar Jokowi cepat dan berapi-api.

Sementara pernyataan kedua yang menjadi bahan pembahasan yakni soal Jokowi yang mengatakan soal Indonesia Bubar tahun 2030.

"Ada yang ngomong Indonesia bubar, ada yang ngomong Indonesia punah, yang bener aja," ucap Jokowi disambut tepuk tangan para hadirin dalam acara yang sama.

Menurut Jokowi, membangun negara sebesar Indonesia diperlukan semangat dan membangun rasa optimis kepada masyarakat, bukan malah mengiringi atau mengajak rakyat dengan pesimisme.

Tanggapan Karni Ilyas setelah TV One Dapatkan Penghargaan dari 212 Award Kategori Fair and Free

"Sesulit apapun tantangan yang kita hadapi, kita harus optimis. Itu adalah sifat entrepreneur, sifat-sifat wirausahawan, sifat wirausaha," ucap Jokowi yang dikutip dari Tribunnews.

"Masa ada yang bilang Indonesia bubar, Indonesia punah. Ya bubar sendiri saja, punah sendiri saja, jangan ngajak-ngajak kita Indonesia," sambung Jokowi yang kembali riuh dengan tepuk tangan.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
tvOneTKN Jokowi-MarufPilpres 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved