Info Gawai
Hubungan Apple-Facebook Memanas, Instagram dan Messenger Terancam Diboikot Apple
Hubungan antara dua perusahaan teknologi, yakni Apple dan Facebook diketahui kini tengah memanas.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Hubungan antara dua perusahaan teknologi, yakni Apple dan Facebook diketahui kini tengah memanas.
Mengutip dari NBC News, Minggu (3/2/2019), CEO Apple Tim Cook terus melancarkan serangan pada pihak Facebook.
Ia menganggap masalah privasi pengguna Facebook adalah problem serius.

CEO Facebook, Mark Zuckerberg tak tinggal diam.
• PiP Telah Hadir di WhatsApp Web, Pengguna Bisa Chatting sambil Tonton Video Tanpa Tutup Aplikasi
Dirinya menuding Apple tak memedulikan konsumen dunia yang termasuk dalam kategori menengah ke bawah.
Lebih lanjut, kali ini Apple menyoroti Facebook yang ketahuan membayar para penggunanya termasuk remaja senilai 20 dolar AS (sekitar 279 ribu rupiah) per bulan untuk mengunduh aplikasi tersebut agar Facebook bisa memonitor aktivitas dunia maya mereka.
Apple menganggap, Facebook telah melanggar aturannya sendiri karena hal ini.
Hal ini kemudian membuat Apple membuat langkah pencegahan dengan memutus akses karyawan Facebook di aplikasi yang berjalan di iPhone maupun produk Apple lainnya, yang akhirnya menyebabkan kekacauan di Kantor Facebook.
• Facebook Akui Kesalahan Sistem Sebabkan Foto Pribadi 7 Juta Penggunanya Tersebar Bebas
Beberapa analis menganggap, hubungan panas antara Tim Cook dan Mark Zuckerberg ini sebenarnya adalah masalah pribadi.
"Keduanya membenci satu sama lain," ujar profesor New York University yang juga merupakan pengarang buku 'The Four', Scott Galloway.
"Dulu ada Ali versus Frazier, sekarang kutu buku versus kutu buku."
Selain menyorot Facebook yang membayar para penggunanya, Apple juga menyoroti kebocoran data pengguna Facebook atau yang dikenal dengan kasus 'Cambridge Analytica'.
Kendati demikian, Mark Zuckerberg menyanggah keberatan Apple ini dengan menyebutkan bahwa pendapat Tim Cook sama sekali tak benar.
• WhatsApp, Messenger, dan Instagram akan Disatukan, Pengguna Bisa Kirim Pesan Tanpa Pindah Aplikasi
Sebenarnya, Apple dan Facebook memang memiliki perbedaan mendasar tentang privasi.
Apple bersikeras untuk tak menukar privasi penggunanya hanya demi layanan semata.

Di sisi lain, Facebook beranggapan sebaliknya.
Mereka menganggap bahwa menukar privasi penggunannya demi layanan adalah harga kecil agar semua dunia bisa terhubung.

Dalam suatu kesempatan, Apple pernah memberikan pernyataan bahwa Facebook telah melanggar kesepakatan dengan mendistribusikan aplikasi pengumpulan data kepada penggunanya.
• Ikuti Jejak Spotify, Kini Tontonan Netflix Bisa Dipamerkan ke Instagram Story
"Facebook telah menggunakan keanggotaan mereka untuk mendistribusikan aplikasi pengumpulan data kepada konsumen, yang jelas merupakan pelanggaran atas perjanjian mereka dengan Apple," kata Apple.
"Setiap pengembang yang menggunakan sertifikat perusahaan mereka untuk mendistribusikan aplikasi ke konsumen akan dicabut sertifikatnya, yang kami lakukan dalam hal ini untuk melindungi pengguna kami dan data mereka."
Sejauh ini, perselisihan mereka hanya memengaruhi pengembangan perangkat lunak dan karyawan Facebook.
Namun jika perselisihan ini terus memanas, maka disinyalir pembaruan aplikasi Facebook di Apple akan menjadi lebih lambat.
• Pengguna iOS Kini Bisa Kirim Pesan secara Rahasia di Grup Chat WhatsApp, Begini Caranya
Yang paling ekstrem, Apple bisa saja memboikot dua aplikasi milik Facebook lainnya, yakni Instagram dan Messenger. (TribunWow.com/Maria N)