Piala Indonesia
Jelang Laga PSS Sleman Vs Barito Putera, Jacksen Tiago: Kami Optimes Raih Hasil Baik
Pelatih Barito Putera, Jacksen Ferreira Tiago berambisi membalas kekalahan timnya atas PSS Sleman, di leg pertama lalu.
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Pelatih Barito Putera, Jacksen Ferreira Tiago berambisi membalas kekalahan timnya atas PSS Sleman, di leg pertama lalu.
Terlebih, ia kini memiliki lebih banyak pilihan pemain yang berada dalam kondisi siap diturunkan.
"Kita punya banyak pilihan. Saat leg pertama lalu, kita banyak latihan dengan pemain U-19, karena memang sangat minim. Tentu, besok ada perubahan," katanya, pada sesi press conference di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (30/1/2019).
Selain deretan pilar yang sudah diturunkan dalam pertemuan sebelumnya, seperti Evan Dimas dan Paulo Sitanggang, rekrutan baru layaknya Bayu Pradana, Prisca Womsiwor, plus dua legiun asing, Arthur Viera dan Lucas Silva, dipastikan siap bermain.
• Dua Pemain Super Elja Diragukan Tampil saat PSS Sleman Menjamu Barito Putera
"Administrasi pemain asing sudah beres, sudah kita bawa. Pemain baru lain sebenarnya sudah ada sejak leg pertama. Tapi, karena baru datang, ya belum siap. Sekarang, kita bawa 20 pemain, termasuk dua pemain asing," cetusnya.
Lebih lanjut, mantan juru taktik Timnas Indonesia itu mengakui, anak asuhnya meninggalkan banyak sekali titik lemah di leg pertama silam.
Akan tetapi, Jacksen mengungkapkan, mereka telah menunjukan grafik menanjak dalam beberapa sesi latihan.
"Ada titik lemah, itu kita benahi, evaluasi berdasar hasil di leg pertama lalu, itu bukan perkara mudah. Tapi, dengan performa yang ditunjukkan para pemain di latihan sehari-hari, kami optimis bisa meraih hasil lebih baik," ungkapnya.
"Posisi Sleman memang terdepan, mereka punya keunggulan. Tapi, bukan mustahil kita bisa mengejar. Dalam pertandingan nanti, kedua tim sama-sama punya peluang," pungkas eks pemain Persebaya Surabaya itu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kontra PSS Sleman, Barito Putera Optimis Tebus Kekalahan