Prostitusi Online
Pengakuan Muncikari W soal Prostitusi Online, Jadi Penghubung hingga Sebut Nominal yang Didapatnya
Seorang Muncikari berinisal W yang terlibat dalam kasus prostitusi online yang menyeret nama Vanessa Angel mengaku dirinya menjadi penghubung.
Penulis: Vintoko
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Seorang muncikari berinisal W telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus prostitusi online yang menyeret nama Vanessa Angel.
Muncikari berinisial W mengatakan dirinya berperan sebagai penghubung dalam kasus prostitusi online.
W mengaku dirinya menghubungkan antar dua tersangka yang berinisial T dan F.
• Update Kasus Prostitusi Online: Kapolda Jatim Ungkap 20 Inisial Artis dan Model yang Diduga Terlibat
Dirinya mengatakan pelaku berinisial ES dan F menjadi yang paling aktif dalam lingkaran prostitusi online.
"Jadi di sini saya hanya penghubung antara ujung dan pangkal," kata W seperti dikutip dari tayangan INews TV, Senin (21/1/2019).
"Orang pertama di sini ujungnya T lalu orang kedua adalah saya sendiri, lalu orang ketiga disini adalah F, lalu ujungnya sendirinya adalah ES, ada empat orang," jelas W.
W menegaskan dirinya tidak tahu menahu soal artis atau model yang terlibat dalam kasus prostitusi online.
Dirinya mengaku mendapat foto-foto artis itu dari pelaku yang berinisial F.
F, kata dia, merupakan seorang manajemen artis.
"Saya enggak pernah kenal sama yang namanya artis-artis atau model-model itu. Saya tahu foto-fotonya dan dapat foto-fotonya dari F, karena F ini adalah seorang manajemen artis," ujar W.
• Soal Prostitusi Online, Polisi Ungkap Tarif Kencan Vanessa Angel, Ternyata Bukan Rp80 Juta
Lebih lanjut, W mengatakan dirinya hanya menolong temannya yang berinisial T untuk menjadi penghubung dengan F yang merupakan manajemen artis.
"Dia minta tolong untuk mencari tahu manajemen Vanessa Angel. Saya tolongin, karena di sini saya hanya menolong teman, T itu teman saya. Lalu saya hubungin si F karena dia manajemen artis," tutur W.
Dirinya mengaku hanya mendapat Rp 2,5 juta dari total Rp 80 juta.
"Saya menerima Rp 2,5 juta dari Rp 80 juta, sudah itu saja," beber W.
"Dia minta VA untuk dinner, tetapi VA menolak karena VA adalah seorang public figure yang tidak ingin disorot. Maunya langsung begitu."
"Aku di sini masih enggak tau user dari VA ini, T juga enggak kenal dengan yang memesan VA," jelas W.
Simak video selengkapnya di bawah ini:
Sebelumnya, W ditangkap kepolisian pada Kamis (17/1/2019) malam.
W adalah mucikari keempat yang ditangkap polisi dari kasus prostitusi online yang didalami Polda Jawa Timur.
Dirreskrimsus Polda Jatim Ahmad Yusep Gunawan menjelaskan, tersangka muncikari W itu diduga bekerja sama dengan beberapa muncikari sebagai penghubung artis VA ke pengguna prostitusi.
Yusep menjelaskan, penyidik akan mensinkronkan data digital forensik dari tersangka muncikari W dengan fakta otentik dari tersangka dan saksi lainnya untuk Pulbaket (Pengumpulan Bahan Keterangan) baru keterlibatan yang bersangkutan dengan kejahatan prostitusi ini.
Muncikari W ini diduga kuat terlibat saat awal transaksi prostitusi artis VA pada 21 Desember 2018 hingga eksekusi Hotel Vasa, Sabtu (5/1/2019).
"Dugaan ada jaringan prostitusi artis yang melibatkan yang bersangkutan," ucapnya seperti dikutip dari Tribun Jatim, Kamis (17/1/2019).
Ditambahkannya, empat tersangka muncikari ini merupakan jaringan prostitusi terselubung yang melibatkan artis dan model.
• Kasus Prostitusi Online Libatkan Sejumlah Nama, Anwar Fuadi: Mereka Hanya Mengaku-ngaku Artis
Adapun empat muncikari yang terlibat dalam prostitusi artis di Surabaya yang melibatkan artis VA yaitu, tersangka Endang Suhartini (ES) alias muncikari Siska, tersangka Tentri (T), tersangka Fitria (F) dan tersangka Windy (W).
"Empat muncikari prostitusi artis ini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kami tahan," jelasnya.
Masih kata Yusep, muncikari W adalah memfasilitasi muncikari T, yang diakses ke muncikari F kemudian dipenuhi oleh muncikari S alias Siska.
Mereka bekerjasama menghubungkan artis VA ke pengguna prostitusi pria hidung belang dan pengusaha kaya.
"Mereka muncikari saling bertukar bisnis layanan prostitusi pekerja seks yang terjadi jaringan ini," pungkasnya.
(TribunWow.com)