Breaking News:

Kabah Tokoh

Disaksikan Zulkifli Hasan, Andi Arief Pastikan Dirinya Akan Terus Kritik Prabowo-Sandi jika Menang

Andi Arief mengungkapkan niatnya yang akan terus kritik Prabowo-Sandi jika menang Pilpres 2019

Penulis: Nirmala Kurnianingrum
Editor: Lailatun Niqmah
Twitter @AndiArief__
Andi Arief mengungkapkan niatnya yang akan terus kritik Prabowo-Sandi jika menang Pilpres 2019 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekjen Partai Demokrat, Andi Arief memastikan dirinya akan terus mengkritik pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno jika nantinya memenangkan pemilihan presiden (pilpres) 2019.

Hal itu disampaikan Andi Arief di akun Twitter @AndiArief__, Senin (14/1/2019).

Di unggahannya, Andi Arief membagikan fotonya pada acara 'Pidato Kebangsaan Prabowo-Sandi'.

Tampak Andi Arief bersalaman dengan Prabowo Subianto.

Di foto itu juga terlihat Sandiaga Uno dan Zulkifli Hasan.

Di keterangan unggahannya, Andi Arief mengungkapkan ia akan terus mengkritik Prabowo-Sandi jika lalai dalam memerintah.

Pernyataan tersebut tampaknya langsung dijawab oleh Prabowo-Sandi.

Andi Arief menyatakan bahwa Prabowo-Sandi mempersilahkan dirinya untuk mengkritik.

Sandiaga: Pemilihan Umum Bukan Pemilunya Prabowo dan Saya, tapi Pemilunya Bangsa Indonesia

"Pak Prabowo dan Pak @sandiuno, disaksikan Pak @ZUL_Hasan saya akan terus mengkritik bapak berdua kalau Bapak berdua melenceng dalam membawa negeri ini jika ditakdirkan menang.

'Silahkan' , kata mereka berdua.

Salam buat @Amal_Alghozali dan @eae18 ," tulis Andi Arief.

Capture Twitter @AndiArief__, Senin (14/1/2019)
Capture Twitter @AndiArief__, Senin (14/1/2019) (Twitter @AndiArief__)

Diketahui, Prabowo Subianto didampingi calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Uno menyampaikan pidato kebangsaan bertajuk 'Indonesia Menang' di JCC Plenarry Hall Jakarta, Senin (14/1/2019) pukul 19.30 WIB.

Dimulai dengan pidato dari Sandiaga dan dilanjutkan oleh Prabowo.

Prabowo memberikan sejumlah pidato yang berkaitan dengan visi-misinya.

Geram Lagunya Dibuat Kampanye Dukung Prabowo, Rapper Kill the DJ: Yang Tidak Terima Bukan Cuma Saya

Selain berpidato soal visi-misi, Prabowo juga beberapa kali memberikan sindiran pada pihak-pihak yang tidak secara detail ia sebutkan.

Seperti sindirannya pada profesi intelijen.

Saat mengucapkan visi misi terkait keadilan di bidang hukum, Prabowo memberikan sindirian soal kinerja intelijen.

Prabowo mengatakan, sebagai intelijen, seharusnya mereka bertugas untuk memantau musuh negara.

"Intelijen itu intelin (memantau) musuh negara, jangan intelin," ujar Prabowo.

Hasto Mengaku Kecewa dengan Pidato Prabowo: Yang Kami Apresiasi Hanya Vokal dan Intonasi Beliau

Perkataan dari Prabowo ini disambut tertawaan dan tepuk tangan dari para relawan.

Lalu, Prabowo melanjutkan bahwa intelijen jangan memantau mantan presiden hingga ulama-ulama.

"Jangan intelin, mantan presiden, jangan intelin mantan ketua MPR RI, jangan intelin anaknya proklamator kita, jangan intelin mantan panglima TNI, jangan intelin ulama-ulama besar kita," ujarnya.

Prabowo pun berkelakar jika mau memantau seorang yang berjabatan mantan pangkostrad ia persilahkan.

"Kalau mau intelin mantan pangkostrad nggak papa," ujarnya yang dikutip dari channel YouTube Gerindra TV.

Simak selengkapnya dalam video di bawah ini.

(TribunWow.com/ Nirmala/ Tiffany)

Tags:
Andi AriefPrabowo SubiantoZulkifli HasanPilpres 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved