Anies Baswedan Tinjau Revitalisasi JPO GBK, Jansen Sitindaon dan Dahnil Anzar Kompak Berikan Pujian

TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meninjau proyek revitalisasi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Gelora Bung Karno (GBK).

Hal itu disampaikan Anies Baswedan di akun Twitternya @aniesbaswedan, Minggu (13/1/2019).

Anies Baswedan membagikan foto JPO GBK dari samping.

Selain itu dalam foto yang dibagikan, Anies Baswedan tampak berjalan menyusuri JPO GBK bersama anaknya.

Di keterangan unggahannya, Anies Baswedan menyampaikan bahwa aktivitas berjalan kaki harus dijadikan pengalaman.

• Nukman Luthfie Tutup Usia, Anies Baswedan Kenang Persahabatan Keduanya Sejak Masih Menjadi Dosen

Anies juga mengungkapkan hal tersebut yang menjadikan alasan JPO GBK dirancang dengan desain unik.

"Berjalan kaki jangan sekadar sebuah perjalanan, ia harus jadi pengalaman.

Itulah yang menjadi dasar mengapa JPO GBK dirancang dengan desain yang unik.

Ia hadir merangsang munculnya pengalaman," tulis Anies Baswedan.

Mengetahui unggahan Anies Baswedan tersebut, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Jansen Sitindaon ⁣memberikan pujian.

Pujian Jansen tersebut disampaikan melalui akun Twitternya, @jansen_jsp, Minggu (13/1/2019).

Jansen menyatakan bahwa Anies Baswedan merupakan sosok yang luar biasa.

Menurutnya, Anies Baswedan terus bekerja dalam diam dan tidak terekspose oleh media.

Jansen juga mendoakan supaya Anies Baswedan terus diberi kesehatan.

"Luar biasa jenengan iki mas @aniesbaswedan!

Dalam diam dan jauh dr ekspose media terus bekerja.

Mugi2 jenengan diparengi sehat terus karo Gusti Pangeran mas Anies.

(Luar biasa Anda ini mas @aniesbaswedan!

Dalam diam dan jauh dr ekspose media terus bekerja.

Semoga Anda diberikan sehat terus oleh Tuhan mas Anies-red)," tulis Jansen Sitindaon.

Selain Jansen Sitindaon, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak juga menyampaikan pujian terhadap kinerja Anies Baswedan.

"Kereen Mas Anies, tak perlu memaki siapa pun, Jakarta terus berbenah," tulis Dahnil Anzar.

Diketahui proyek revitalisasi JPO GBK telah mencapai tahap finishing.

Diberitakan oleh Wartakotalive.com, Sabtu (12/1/2019), Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Senayan yang berada di kawasan Senayan Jakarta Selatan kini hampir rampung.

Dari pantauan Warta Kota, JPO yang berada tepat di depan Ratu Plaza Senayan ini sudah dalam tahap penyelesaian (finishing).

Puluhan pekerja masih terlihat sibuk memoles terutama pada sisi kiri jalan dari arah Jendral Sudriman menuju kawasan Blok M, lantai jembatan masih diperbaiki dengan mesin las.

"Sudah mau kelar, tinggal dikit lagi beberapa bagian saja," ujar salahsatu pekerja, Vicky di lokasi, Sabtu (12/1/2019).

Sementara pada bagian tangga sisi kanan hingga akses menuju halte Transjakarta terlihat sudah tuntas dan rapih. Terlihat dari lantai jembatan, kanopi (atap) hingga pagar pembatas sudah beres.

Bahkan, nantinya JPO tersebut akan dipasang lift untuk memudahkan penyandang disabilitas untuk menyebrang menggunakan JPO itu.

"Nanti ada lift juga, rencananya akan dipasang bulan Mei," kata Vicky.

Sementara, dua JPO lainya yakni JPO Glora Bung Karno (GBK) dan JPO Polda Metro Jaya (PMJ) masih dalam tahap pengerjaan.

• Pakar Media Nukman Luthfie Tutup Usia, Anggun C Sasmi hingga Anies Baswedan Ucapkan Belasungkawa

Revitalisasi JPO ini merupakan program dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan agar menjadikan tempat penyebrangan yang ramah disabilitas.

Selain itu, keberadaannya mewujudkan DKI Jakarta sebagai kota yang modern di samping pembangunan Pelican Crossing yang sudah lebih dulu ada.

Diketahui, total anggaran yang dibutuhkan untuk membangun tiga JPO Kekinian ini mencapai Rp 56 miliar.

Rincian anggarannya: anggaran JPO Bundaran Senayan Rp 17,4 miliar, JPO GBK Rp 18,5 miliar, JPO PMJ Rp 19,3 miliar dan jasa konsultan sekitar Rp 1 miliar.

Nominal tersebut sudah termasuk pemasangan lift, instalasi listrik, dan fasilitas penerangan dengan sistem panel surya.

Namun, belum termasuk biaya akses ramp ke halte busway untuk mempermudah para disabilitas menuju halte Transjakarta dengan menggunakan kursi roda.

Pada JPO kekinian ini nantinya akan dilengkapi pencahayaan warna-warni dan dipasangi camera closed circuit television (CCTV) untuk keamanan.

(TribunWow.com/ Nirmala)