Breaking News:

Kabah Tokoh

Terima Penghargaan Opinion Leader dari Bukalapak, Najwa Shihab: Siapa Saja Bisa Jadi Opinion Maker

Najwa Shihab menerima penghargaan Indonesian Game Changer Award 2019 kategori Opinion Leader dari Bukalapak, Kamis (10/1/2019).

Penulis: Nirmala Kurnianingrum
Editor: Wulan Kurnia Putri
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Najwa Shihab menerima penghargaan Indonesian Game Changer Award 2019 kategori Opinion Leader dari Bukalapak, Kamis (10/1/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Presenter program acara Mata Najwa, Najwa Shihab menerima penghargaan Indonesian Game Changer Award 2019 kategori Opinion Leader dari Bukalapak, Kamis (10/1/2019).

Hal itu disampaikan Najwa di akun Instagram miliknya, @najwashihab, Jumat (11/1/2019).

Najwa mengunggah foto dirinya yang memegang penghargaan tersebut.

Di keterangan unggahannya, Najwa menyampaikan bahwa siapa saja bisa menjadi opinion maker.

Najwa mengungkapkan pada realita sekarang ini, saat semuanya tercampur aduk, menyuarakan pesan jujur, benar, dan menjunjung akal sehat merupakan sesuatu yang krusial.

Ia juga menyinggung kasus sel palsu penjara dan juga mafia bola yang perlu diangkat, diungkap dan diperbaiki.

Selanjutnya, Najwa berharap penghargaan yang diterima akan menjadi pengingat untuk terus konsisten mengangkat isu penting, relevan dan berdampak.

Liburan Akhir Tahun ke New Zealand, Inilah Tempat yang Dikunjungi Najwa Shihab

"Dalam situasi seperti itu menjadi krusial untuk terus menyuarakan pesan dengan semangat kejujuran, kebenaran, sambil menjunjung tinggi akal sehat dan kepentingan publik.

Sesuatu yang tidak bisa dilakukan sendirian.

Amplifikasi dan aksi nyata terjadi hanya karena banyak yang merasakan kegelisahan yang sama, yang dirasa perlu diangkat, diungkap dan diperbaiki.

Apakah itu kegeraman melihat sel palsu penjara atau kerinduan kita atas kejujuran dan kemenangan sepak bola Indonesia.

Penghargaan ini akan menjadi pengingat agar dapat terus konsisten mengangkat isu penting, relevan dan berdampak.

Yang bisa membuat kita semua bergerak bersama menerobos berbagai batas.

Sekali lagi terima kasih @bukalapak!," tulis Najwa Shihab.

Seperti diketahui, penghargaan Indonesian Game Changer Award 2019 merupakan rangkaian acara dari perayaan ulang tahun Bukalapak yang ke-9.

Perayaan ulang tahun Bukalapak yang ke-9 turut dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jokowi menghadiri acara hari ulang tahun (HUT) platform e-commerce, Bukalapak di Jakarta Convention Center, Senayan, Kamis (10/1/2019).

Potret kehadiran Jokowi itu dibagikan melalui akun Instagram resmi Bukalapak, @bukalapak, hari Kamis.

Dari beberapa foto yang diunggah, tampak Jokowi memberikan tumpeng yang diberikan kepada pendiri Bukalapak, Achmad Zaky.

Selain itu, terlihat pula foto Jokowi yang sedang memilih jaket dalam acara yang dihadiri oleh para pelapak.

Dalam keterangan unggahan, Bukalapak menuliskan isi sambutan Jokowi di acara tersebut.

“Bukalapak merupakan perusahaan yang memiliki hati, memiliki jiwa, dan tidak hanya berfokus pada keuntungan.

Inilah yang menjadi teladan. Terima kasih Bukalapak sudah turut membangun perekonomian Indonesia,' tutur Pak Jokowi saat memberikan sambutan di acara HUT Bukalapak," tulis Bukalapak.

Jokowi juga menjelaskan merupakan tugas kita bersama-sama untuk memperbaiki hal-hal yang berkaitan dengan kualitas produk yang dijual oleh UKM.

Jokowi berharap Bukalapak dapat membangun ekosistem online agar tersambung dengan ekosistem offline yang besar melalui Mitra Bukalapak.

Hadiri Acara HUT Bukalapak, Jokowi Minta 52 Juta UKM Bisa Merambah Dunia Online

"Menurut Pak Jokowi, Bukalapak masih memiliki pekerjaan besar agar 52 juta UKM dapat merambah online melalui Bukalapak. Ini pekerjaan yang harus bersama-sama ditekuni, baik oleh Bukalapak maupun pemerintah."

"Pak Jokowi ingin Bukalapak menjadi sebuah inspirasi bagi seluruh pengusaha muda di Indonesia," tulis akun Instagram Bukalapak.

Sementara itu, Jokowi juga meminta para pengusaha untuk mencontoh perjuangan yang dilakukan oleh pendiri Bukalapak, Achmad Zaky.

Hal itu ia sampaikan saat berpidato di HUT Bukalapak yang ke-9.

Mulanya, Jokowi menanyakan soal modal awal berdirinya Bukalapak semilan tahun yang lalu.

"Saya terima informasi, Bukalapak saat didirikan 9 tahun lalu, modalnya Rp 80.000. Benar?" tanya Jokowi kepada Zaky seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (10/1/2019).

"Ini 80.000 dolar atau rupiah ini?" tanya Jokowi dengan nada setengah tak percaya.

Presiden yang juga mantan pengusaha mebel itu menjelaskan bahwa biaya Rp 80.000 itu adalah untuk reservasi domain Bukalapak.com.

Tinjau Program Mekaar di Ciracas, Jokowi Jajan Cilok dari Penerima Bantuan

Akan tetapi, setahun setelah didirikan, Jokowi menuturkan bahwa Zaky justru merasa ragu dengan usahanya tersebut.

"Setahun setelah didirikan, Pak Zaky agak putus asa, hampir menyerah karena sudah kehabisan uang."

"Calon mertuanya enggak yakin Bukalapak ini memberi penghasilan stabil atau tidak," tuturnya disambut tawa Zaky dan para tamu.

Menurutnya, Zaky saat itu sudah putus asa ingin menutup Bukalapak.

Tapi, niat itu diurungkan karena Zaky memikirkan nasib lebih dari 1000 UKM yang usahanya sudah tergantung dengan Bukalapak.

"Saat itu karena sudah ribuan UKM yang tergantung dengan Bukalapak, Pak Zaky enggak tega dan bersemangat bagaimana bisa bertahan," kata dia.

"Saya ingin agar keberanian Pak Zaky, kenaikan Pak Zaky, saya ingin itu menjadi contoh dan inspirasi bagi seluruh pengusaha muda kita," imbuh Jokowi.

(TribunWow.com/ Nirmala/ Atri)

Tags:
bukalapakNajwa ShihabTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved