Pilpres 2019
Andi Arief Marah hingga Mengumpat saat Bahas Legitimasi KPU
Bahas soal legitimasi pemilu, Andi Arief mengungkapkan kemarahannya melalui tulisan di Twitter.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) Partai Demokrat, Andi Arief meluapkan kemarahannya saat membahas soal legitimasi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hal ini diungkapkan Andi Arief melalui Twitter miliknya, @AndiArief__, Kamis (10/1/2019).
Dalam cuitannya, Andi Arief mempertanyakan soal legitimasi KPU.
Ia juga menyebutkan pernyataan pengamat politik Rocky Gerung yang pernah mengatakan soal wajah empat calon yang berpotensi dipermalukan.
Diketahui, pernyataan tersebut dikatakan Rocky Gerung saat menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (8/1/2019).
"Legitimasi KPU? Tak s***-***** lambemu.
Apa yang bersemayam di hati rakyat itu siapa yang akan diselamatkan maryabatnya dari empat orang menurut @rockygerung.
IP addresnya terlacak gak keempatnya," tulis Andi Arief.
• Jawab Sindiran Andi Arief, Mahfud MD: Gugatlah ke Partai Demokrat, yang Bikin Bahaya Ya Pak Anu
• Andi Arief Ancam Laporkan Gibran Rakabuming ke Bareskrim Gara-gara Retweet Cuitan TNI AU

Terkait pernyataan Rocky Gerung yang turut dikaitkan dalam cuitan Andi Arief, hal itu bermula saat Rocky menantang Komisioner KPU Wahyu Setiawan memberikan jawaban dengan melihat wajah keempat paslon pilpres 2019.
"Hiruk-pikuk ini dimaksudkan untuk mencegah jangan ada wajah yang dipermalukan, seluruh psikogram yang digambarkan ke publik akhirnya taglinenya untuk menyelamatkan wajah paslon supaya tidak kena malu,"kata Rocky Gerung.
Pengamat politik yang juga Dosen Universitas Indonesia ini lalu meminta kamera untuk menyorot keempat tokoh yang bertarung di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Coba kamera lihat ke belakang panggung itu, coba saya tanya ke KPU," minta Rocky Gerung.
Terlihat pasangan calon presiden dan cawapres 01, Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin, serta capres-cawapres 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
• Rocky Gerung Tantang KPU Sebutkan Wajah Capres-Cawapres yang Dianggap Memalukan Publik
"Dari keempat wajah itu yang potensi memalukan publik yang mana?," tanya Rocky Gerung pada KPU yang dilansir melalui channel YouTube Indonesia Lawyers Club, Selasa (8/1/2019).
"Keempatnya itu putra-putra terbaik bangsa bang," jawab Wahyu Setiawan pada Rocky.
Tak puas dengan jawaban dari KPU, Rocky kembali menegaskan pertanyaannya.
"Woi Anda bilang ada potensi dipermalukan, yang mana potensi dipermalukan yang lain, tentu saja empat-empatnya adalah putra terbaik, kan KPU nggak bilang itu putra terbaik," kata Rocky Gerung.
"Courtesy (adab) nya adalah ada yang harus dijaga supaya tidak dipermalukan, pertanyaan saya yang mana yang punya potensi dipermalaukan, you nggak usah jawab kasih kisi-kisinya aja gitu," kata Rocky.
• SBY Disebut Tersenyum saat Dengar Andi Arief Siap Disanksi Pasca Laporkan Ali Ngabalin dkk ke Polisi
Sementara terkait legitimasi KPU yang juga disebutkan oleh Andi Arief, hal itu juga pernah disindirkan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo.
Dikutip dari Kemendagri.go.id, Tjahjo meminta seluruh masyarakat membangun kepercayaan pada KPU, serta penyelenggara pemilu lainnya.
Tjahjo juga memberikan sindirian pada isu hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos yang menyeret nama Andi Arief juga.
Ia menyampaikan hal penting adalah jangan mencurigai, apalagi mendramatisir.
"Membuat hal-hal seperti kemarin, mencetak kartu saja belum sudah ada isu sudah 7 kontainer, saya kira ini jelas mau mendeletigimasi KPU. Sama juga ada isu 31 juta suara selundupan, 1 saja tidak mungkin, apalagi 31 juta suara”, tegas Tjahjo, Rabu (9/1/2019).
Tjahjo menegaskan, sebagai Mendagri dalam hal ini sudah sepakat dengan KPU bahwa sekecil apapun kalau ada berita fitnah, berita-berita yang sifatnya berujar kebencian, berita hoaks atau berita bohong, bermuatan SARA untuk melapor kepada kepolisian.
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)