Breaking News:

Kabar Tokoh

Produser Ungkap Proses Penggarapan Lagu 'Kemarin' Seventeen dan Amanah dari Bani

Tomo Widayat dari 'Tom & Tam Production' selaku produser album 'Pantang Mundur' Seventeen, menuturkan mengenai pembuatan lagu 'Kemarin'.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Astini Mega Sari
Instagram @seventeenbandid
Para personel Seventeen 
- Transpose +

TRIBUNWOW.COM - Tomo Widayat dari 'Tom & Tam Production' selaku produser album 'Pantang Mundur' Seventeen, menuturkan mengenai pembuatan lagu 'Kemarin'.

Hal tersebut ia ungkapkan dalam video yang diunggah oleh akun YouTube, Erix Soekamti, Minggu (30/12/2018).

Tomo memproduseri lima lagu di album 'Pantang Mundur' Seventeen yang rilis pada tahun 2016.

Tomo mengatakan bahwa lagu 'kemarin' memang lagu dengan nuansa paling gelap dari lima lagu yang ia produseri.

Lagu tersebut diciptakan oleh Herman Sikumbang, gitaris Seventeen.

Lirik Lagu dan Video Klip Seventeen Kemarin, Ciptaan Herman tentang Kematian

"Lagu Kemarin memang paling gelap, nuansanya paling gelap, paling minor, dan paling sedih," ujar Tomo dalam video tersebut.

Tomo bercerita saat itu ia diserahkan file mentah lagu dan ditugaskan untuk mengarasemen menjadi semakin menyedihkan.

"Tugas saya mendramatisir kesedihan agar lagu itu jadi lebih sedih lagi," katanya.

Tomo pun juga sempat mempertanyakan soal potongan lirik yang tertulis pada lirik lagu Kemarin.

Potongan lirik yang dimaksud yang berbunyi, "semoga tenang kau di sana, selamanya".

"Ini liriknya kok kayak ditinggal mati?" tanya Tomo saat itu kepada Herman saat meeting.

Baru Sempat Datang ke Makam Andi Seventeen, Erix Soekamti Tunjukkan Kejadian Aneh: Kok Jadi Takut

 

Herman Sikumbang, gitaris Seventeen.
Herman Sikumbang, gitaris Seventeen. (Instagram Herman Sikumbang)

Tomo mengatakan bahwa dirinya sempat meyarankan Herman mengganti kalimat itu.

"Diganti saja, temanya yang ringan, misalnya ditinggal nikah atau ditinggal pacar," saran Tomo.

Namun Herman menolak saran Tomo dan mengatakan sudah mantap dengan lirik tersebut.

"Mas Herman enggak nemu kata-kata lain, akhirnya itu yang dipakai," kata Tomo.

Amanah dari Bani 

Tomo juga mengungkapkan ada amanah dari Bani yang masih diingatnya.

Menurutnya, Bani pernah menyinggung soal mantan gitaris Seventeen Yudhi Rus Harjanto.

"Waktu habis sesi rekaman, itu rekaman kan pas puasa, kebetulan pas mudik saya bareng sama Mas Bani, terus cerita tentang Mas Yudhi," ungkap Tomo.

Reaksi Ifan Seventeen saat Para Musisi Yogyakarta Menggelar Acara Tribute to Seventeen

Bani meminta pada Tomo agar membujuk Yudhi kembali bergabung dengan Seventeen.

"Ya mereka sangat terbuka dengan Mas Yudhi balik lagi, terus Mas Bani sempat bilang, yo tolong kak, nek (kalau) bertemu Mas Yudhi bilangin pintunya masih terbuka," tutur Tomo.

Tomo berharap Seventeen tetap berjalan dengan Ifan dan Yudhi.

"Saya harap untuk ke depan Ifan bisa melanjutkan Seventeen dengan dibantu Yudhi kembali ke band, karena ini amanah Mas Bani," pungkas Tomo

Mantan gitaris Seventeen, Yudhi Rus Harjanto juga mengungkapkan bagaimana perasaanya saat mundur dari Seventeen melalui video tersebut.

Yudhi menjelaskan bahwa ia memang harus mundur dari Seventeen, tapi bukan karena paksaan.

Pasha Ungu Minta Maaf setelah Bawakan Lagu Kemarin, Ini Jawaban Ifan Seventeen

"Dan juga teman-teman tadi ada yang menyarankan (kembali ke Seventeen) berat enggak, tapi yang aku pikirkan setelah ini keluarga (Seventeen), Mas Andi anaknya tiga masih kecil semua," ungkapnya dengan nada kesedihan.

Yudhi mengatakan keputusan kembalinya ke Seventeen akan diserahkan ke personel yang tersisa, Ifan Seventeen.

"Kalau soal musikalitas saya kembalikan ke Mas Ifan," ujar Yudhi.

Kepergian tiga personel Seventeen, M. Awal Purbani (bassist), Herman Sikumbang (Drummer), dan Windu Andi Darmawan (drummer), meninggalkan duka tak hanya bagi sang vokalis, Riefian Fajarsyah atau Ifan, tapi juga bagi musisi lain.

Seperti yang diketahui, Bani, Herman dan Andi menjadi korban dalam bencana tsunami yang menerjang Banten pada 22 Desember 2018.

Dalam video berjudul "SELAMAT JALAN SEVENTEEN BAND SAUDARA KU" itu, beberapa musisi mengungkapkan rasa dukanya atas kepergian tiga personel Seventeen.

"Dengar kabar, yang saya rasakan ya kehilangan teman, lebih dekat pertemanan dari pada sisi musikalitas, karena dulu sering nongkrong bareng, sempat rekaman di rumah saya juga," ujar Eros, gitaris band Sheila On 7.

"Semoga Bani sama Herman tenang," pungkas Eros.

Rasa kehilangan juga disampaikan Doni, selaku mantan vokalis Seventeen.

"Saya yakin tempatnya sudah lebih enak di sana daripada kita di sini," tutur Doni.

"Yang membuat saya iri kepada sahabat-sahabat Seventeen adalah, insha Allah mereka meninggal dalam keadaan Syahid, husnul khotimah, karena mereka sedang berjihad mencari nafkah untuk anak istri," pungkasnya.

(TribunWow.com)

Tags:
Erix SoekamtiSeventeenLagu KemarinBani Seventeen
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved