Tiba di Banten Pasca-Tsunami, Ini Hal Pertama yang Dilakukan Jokowi

TRIBUNWOW.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah tiba di Banten untuk meninjau langsung dampak bencana tsunami Selat Sunda yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018).

Dilansir Tribunwow.com dari laman Instagramnya @jokowi pada Senin (24/12/2018), Jokowi tampak mengunjungi para korban di tenda pengungsian.

Dalam keterangan caption-nya, Jokowi menyampaikan setibanya di Banten, ia langsung ke Labuan untuk menemui para pengungsi di lapangan futsal Rancateureup.

Jokowi juga mengunjungi korban luka-luka yang dirawat di Puskesmas dan Rumah Sakit Marinir Cilandak di Labuan.

• Kisah Korban Selamat Tsunami Banten dan Lampung, Kecewa Tak Bisa Bantu Anggota Keluarga Lain

Jokowi menyampaikan, tsunami yang menerjang pantai di sekitar Selat Sunda telah menimbulkan korban dan kerusakan di lima kabupaten di Banten dan Lampung.

Ia juga menerangkan bahwa segenap jajaran pemerintah terkait telah melakukan tanggap daruraut pascabencana secepat mungkin.

Jokowi mengungkapkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang telah mengoperasikan sejumlah alat berat serta mengirim mobil tangki air, mobil toliet dan puluhan hidran umum.

"Tiba di Banten pagi ini, saya langsung ke Labuan menemui para pengungsi di Lapangan Futsal Rancateureup, juga mengunjungi mereka yang dirawat karena luka-luka di Puskesmas dan Rumah Sakit Lapangan Batalyon Kesehatan I Marinir Cilandak di Labuan.

Tsunami yang menerjang pantai di sekitar Selat Sunda pada hari Sabtu 22 Desember telah menimbulkan korban dan kerusakan di lima kabupaten di Banten dan Lampung, yaitu Pandeglang, Serang, Lampung Selatan, Tanggamus dan Pesawaran.

Segenap jajaran pemerintah terkait telah melakukan penanganan tanggap darurat pascabencana selekas mungkin untuk mencari para korban, melakukan evakuasi, pelayanan kesehatan, serta membuka posko-posko pengungsian di lokasi.

Kementerian PUPR misalnya, telah mengoperasikan sejumlah alat berat di lapangan untuk membersihkan puing-puing dan membuka akses jalan yang tertutup, serta mengirim mobil-mobil tangki air, mobil toilet dan puluhan hidran umum untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan sanitasi para pengungsi," tulis @jokowi.

• Ucapan Belasungkawa Sederet Politisi untuk Bencana Tsunami, dari Ridwan Kamil hingga Fadli Zon

Diberitakan sebelumnya dari Tribunnews.com pada Senin (24/12/2018), Presiden Joko Widodo bertolak ke Provinsi Banten meninjau penanganan pascabencana tsunami di Selat Sunda, khususnya di Kabupaten Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang.

Berdasarkan keterangan Biro Pers Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/12/2018), melalui Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja Bogor, Jawa Barat, Jokowi beserta rombongan lepas landas menuju Kabupaten Pandeglang, menggunakan Helikopter EC725 Caracal milik TNI AU, pada pukul 09.00 WIB.

Setibanya di Kabupaten Pandeglang, Presiden langsung meninjau beberapa lokasi yang terdampak bencana tsunami.

Selain itu, Presiden akan mengunjungi beberapa puskesmas dan rumah sakit di Pandeglang yang jadi tempat perawatan para korban bencana tsunami.

Dalam peninjauan ini, Presiden ingin memastikan bahwa penanganan dampak bencana tsunami dapat diselesaikan dengan cepat dan baik, terutama evakuasi korban dan adanya bantuan pelayanan kesehatan.

• Bantu Korban Tsunami, Pemprov Jabar Kerahkan Tenaga BPBD, Relawan dan Logistik ke Banten & Lampung

Kemarin saat memberikan keterangan pers di Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Presiden telah menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Menteri Sosial, Panglima TNI, hingga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan jajaran terkait untuk langsung terjun ke lapangan melakukan evakuasi dan pendataan.

"Saya juga telah memerintahkan untuk melakukan langkah-langkah darurat menemukan korban dan juga melakukan perawatan secepat-cepatnya," ucap Presiden.

Turut mendamping Presiden dalam penerbangan menuju Kabupaten Pandeglang, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, dan Komandan Paspampres Brigjen TNI Maruli Simanjuntak.

(TribunWow.com/Nirmala)