Liga Indonesia
3 Polemik yang Menyelimuti Persib Bandung di Penghujung Musim 2018
Pada penghujung musim ini saja, setidaknya Persib Bandung melewati tiga polemik dalam tubuh tim.
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung diselimuti tiga polemik pada penghujung musim 2018.
Nama Persib Bandung sebagai klub tenar di Tanah Air memang tak bisa ditampik.
Maka itu tak heran jika masalah dalam tubuh klub beralias Maung Bandung banyak disorot.
Pada penghujung musim ini saja, setidaknya Persib melewati tiga polemik dalam tubuh tim.
Hal itu dilihat dari pertandingan pada pekan pamungkas hingga soal internal kesebelasan.
• Ketahuan Pakai Jersey Persib Bandung, Begini Jawaban Pemain Muda Terbaik Liga 1 2018 Osvaldo Haay
Sanksi Komdis PSSI soal laga kontra Persija Jakarta pada putaran kedua membuat tim limbung.
Tak heran saat itu performa Maung Bandung inkonsisten lantaran banyak pilarnya yang dikenai hukuman.
Hingga setelahnya Persib pun tergeser dari puncak klasemen dan mengakhiri Liga 1 2018 di posisi empat.
Padahal semula klub kebanggaan Bobotoh merupakan tim kandidat terkuat jawara Liga 1 musim ini.
Internal klub pun saat itu goyah. Imbasnya pada penghujung musim, Persib dihantam polemik.
Apa saja polemik tersebut? Simak di bawah ini:
• Juara di Liga 1 U-16 2018, 4 Pemain Persib Bandung Bakal Dikirim ke Inggris
Perselisihan dua bomber asing

Dua bomber asing Persib, Ezechiel N'douassel dan Jonathan Bauman terlibat perselisihan pada laga pamungkas.
Persib Bandung sebagai tuan rumah menjamu Barito Putera dalam laga yang dihelat di Stadion Dipta Gianyar, Sabtu (8/12/2018).
Eze, sapaan akrab Ezechiel tampak jelas mendorong wajah Bauman pada menit ke-70.
Hal itu ditenggarai atas keputusan Bauman yang enggan mengirim bola kepada Eze.
Eze merasa, dirinya sudah kosong tak terkawal dan punya peluang untuk menciptakan gol.
Bauman yang mendapat tindakan tak patut dari rekannya pun tak mau memperkeruh suasana.
Penyerang asal Argentina itu memilih diam dan enggan membalas sikap Ezechiel.
Insiden keduanya malam itu menambah derita Maung Bandung karena harus turun dan finis ke posisi empat.
• Tak Masalahkan Lokal atau Asing, Ini Harapan Gelandang Persib Bandung untuk Pelatih Baru Mereka
Polemik Oh In-kyun dengan fan Persib

Gelandang asing Persib, Oh In-kyun menyelesaikan masa bakti bersama Maung Bandung dengan kurang baik.
Pemain asal Korea Selatan itu baru saja resmi angkat kaki dari Persib setelah satu musim berjuang.
Namun pada akhir masa baktinya, ia justru terlibat gesekan dengan fan tim di jejaring sosial Instagram.
Oh In-kyun merasa dirinya dihujat oleh fan karena posisi serta taktik yang ia mainkan kurang tepat.
Mendapat cacian dan hujatan, mantan pemain Mitra Kukar dan PSMS Medan itu pun membuat klarifikasi.
Melalui akun Instagram pribadinya, Oh In-kyun membeberkan taktik dan posisi yang diterapkan selama semusim.
Sampai-sampai sang pemain merincikan secara gamblang strategi dalam formasi yang kerap dipakai Persib yakni 4-4-2.
• Kondisi Terkini Mario Gomez dan Oh In Kyun Pasca Hengkang dari Persib Bandung
Pemecatan dua juru taktik

Manajemen Persib resmi memecat dua juru taktiknya, yakni pelatih kepala Roberto Carlos Mario Gomez dan sang asisten Fernando Soler.
Nahas, keduanya diputus kontrak dengan alasan perilaku.
Manajemen tim menilai keduanya tak memiliki perilaku baik.
Sehingga hal itu menjadi alasan utama pihak Persib tak lagi memperpanjang kerja sama dengan Gomez dan Soler.
Terkhusus Mario Gomez, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menilai bahwa sang pelatih adalah sosok hebat.
Namun kehebatan dan kualitas Mario Gomez tak disertai dengan attitude yang baik.
Teddy menilai, kehadiran Gomez membuat pemain tidak nyaman dan berujung pada buruknya internal tim di akhir-akhir ini.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul: Persib Bandung dan 3 Polemik di Penghujung Musim 2018