Sinyal Mario Gomez Hengkang dari Persib Bandung?

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez memberikan isyarat soal masa depannya di klub berjuluk Maung Bandung.

Hal itu disampaikan Mario Gomez seusai pertandingan Persela Lamongan kontra Persib Bandung di Stadion Surajaya, Sabtu (1/12/2018).

Untuk diketahui, Mario Gomez sebelumnya pernah mengatakan jika kontraknya dengan Persib Bandung akan habis pada Desember 2018.

• Kontraknya Habis Akhir Musim, Mario Gomez Setuju Tetap Bertahan di Persib Bandung dengan Syarat Ini

Dirinya bersedia untuk memperpanjang kontraknya di Persib Bandung dengan syarat, yakni harus ada pembicaraan terlebih dahulu dengan pihak manajemen.

Saat ditanya, apakah dirinya masih ingin melatih di Persib Bandung, Mario Gomez mengatakan masih mau.

"Sejujurnya saya ingin tetap bertahan di Indonesia, memang banyak hal yang tak saya sukai di sini, saya banyak bicara tentang banyak hal (yang) saya tahu," ujar Mario Gomez seperti dikutip dari TribunJabar.id.

Mario Gomez juga mengakui jika di Indonesia memiliki sesuatu yang membuatnya masih ingin bertahan di Indonesia.

Namun, di sisi lain, pelatih berkebangsaan Argentina itu juga mengkritik soal fasilitas yang ada di Indonesia.

• Usai Widodo Pergi, Mario Gomez Dikabarkan Jalani Komunikasi Intensif dengan Bali United

Hal itu diungkapkannya karena potensi sepak bola Indonesia sangat luar biasa, namun tidak diimbangi dengan fasilitas yang memadai untuk para pemain.

"Kalian punya negara yang begitu indah, masyarakat yang baik. Kalian harus lebih baik dalam hal sepak bola. Kalian juga memiliki banyak pemain muda potensial, U-19. Kalian harus berkembang dalam banyak hal. Kalian tidak punya fasilitas yang baik di sini, semua tim harus mempunyai fasilitas yang baik, stadion di sini sudah cukup baik," ujar Mario Gomez.

Syarat Mario Gomez

Diberitakan sebelumnya, Mario Gomez mengaku setuju jika musim depan masih menangani Persib Bandung.

Akan tetapi dengan syarat harus ada pembicaraan lebih lanjut tentang masa depan klub asal Bandung itu.

"Saya setuju ada di sini, saya suka bobotoh, saya suka Persib tapi yang paling penting adalah berada di jalan yang sama. Jika kita punya jalan yang sama dan meneruskan musim selanjutnya it's ok," kata Mario Gomez, Rabu (14/11/2018) dikutip dari TribunJabar.id.

Mario Gomez akan memutuskan untuk hengkang jika tidak ada kata sepakat soal rencana depan Persib Bandung.

"Jika kami punya pemikiran berbeda, yang itu juga normal, ya lebih baik enggak. Enggak ada problem lain, cuma soal masa depan. Kita memang setuju dengan banyak hal tapi masa depan yang penting. (Kalau saya) bilang 'ini' lalu managemen bilang 'tidak', terima kasih ini (kerja sama) sudah selesai. Itulah sepak bola," katanya.

Di sisi lain, Mario Gomez membantah jika dirinya hanya mau menukangi Persib Bandung karena uang, namun lebih kepada kinerja.

"Kita selesaikan satu tahun, lalu bicarakan lagi, kalau setuju lanjutkan, seperti itu. Saya lanjut di sini karena uang? Tidak, itu bukan filosofi saya," katanya.

"Ini hanya soal bagaimana saya bekerja. Jika mereka senang dengan cara kerja saya, itu bagus. Jika kami senang bersama dan punya jalan yang sama, bagus juga. Hanya soal itu," ujarnya menambahkan.

• Mario Gomez Masuk Bursa Calon Pelatih Bali United, Komunikasi Sudah Intens

Dikaitkan dengan Bali United

Dikutip dari BolaSport.com, selepas ditinggalkan oleh Widodo Cahyono Putro, manajemen Bali United bergerak cepat untuk mencari sosok pelatih pengganti.

Sejumlah nama juru racik asing pun santer dikabarkan bakal berlabuh menuju Serdadau Tridatu, julukan Bali United.

Pelatih asing pun mendominasi bursa calon pelatih Bali United.

Yang terbaru, muncul nama pelatih Persib Bandung, Mario Gomez.

Sumber internal Bali United, pada Kamis (29/12/2018) malam, menyebut bahwa Mario Gomez sudah cukup intens berkomunikasi dengan manajemen.

"Bali United akan memakai pelatih asing untuk musim depan. Mario Gomez termasuk yang Intens berkomunikasi dengan manajemen," kata sumber internal Bali United, dilansir dari Tribun Bali.

(*)