Breaking News:

Terkini Nasional

Viral Surat Edaran Berlogo BIN soal Reuni 212, Suryo Prabowo: Ciptakan Rasa Cemas

Suryo Prabowo angkat suara soal surat yang berlogo dari BIN terkait Reuni Akbar 212.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Bobby Wiratama
(Arimbi Ramadhiani)
Letjen TNI (Purn) Johanes Suryo Prabowo 

TRIBUNWOW.COM - Mantan Kepala Staf Umum TNI Purnawirawan Suryo Prabowo turut mengunggah surat edaran yang berlogo Badan Intelijen Negara (BIN) soal Reuni Akbar 212.

Hal itu diunggah Suryo Prabowo melalui Twitter miliknya,@marierteman, Jumat (30/11/2018).

Suryo mengatakan bahwa surat tersebut dirasa hoaks namun sengaja diviralkan.

Hal ini menurut Suryo diviralkan agar membuat cemas para peserta Reuni Akbar 212.

"Menurut saya .....

surat BIN ini HOAX

tapi sengaja diviralkan

oleh pembuaynya dengan tujuan dan pola yang sama yaitu:

Ciptakan rasa cemas
Membentuk ras takut

Yang ikut aksi dibuat lemas,
Yang menolak aksi dibuat nurut," tulis Suryo Prabowo.

Andi Arief Tegaskan Sikap Demokrat soal Reuni Akbar 212

Berikut transkrip dari isi surat tersebut.

Tentang,
SIAGA I

1. Dasar: Perintah Bapak Kepala Badan Intelijen Negara tanggal 28 November 2018 untuk melaksanakan Siaga I mengantisipasi situasi dan kondisi yang mengganggu stabilitas keamanan nasional terkait dengan kegiatan Reuni 212 pada tanggal 2 Desember 2018.

2. Sehubungan tersebut "Dasar" kepada seluruh pegawai BIN diberitahukan untuk melaksanakan Siaga I pada hari Minggu 2 Desember 2018 sampai dengan ada ketentuan lebih lanjut.

3. Kepada para pejabat BIN tidak diperbolehkan meninggalkan tempat tanpa seizin pimipinan, kecuali bagi yang bertugas khusus

4. Demikian, untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan.

Ditetapkan di Jakarata

Pada tanggal 29 November 2018

a.n Kepala Badan Intelijen Negara

Sejumlah Tokoh Dukung Aksi Reuni Akbar 212, Fahri Hamzah hingga Jubir TKN Jokowi-Maruf

Surat tersebut ditujukan kepada seleuruh pegawai BIN yang juga diberikan tembusan untuk Kepala BIN, Wakil Kepala BIN, Inspektur Utama, para Deputi, Staf Ahli, Inspektur, hingga Sekretaris Kominpus.

Sementara itu, terkait Reuni Akbar 212, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan pihaknya telah menerima surat pemberitahuan terkait acara tersebut.

"Polda Metro Jaya sudah menerima surat pemberitahuan dari panitia. (Jumlah massa) belum tahu, saya belum lihat suratnya," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (27/11/2018).

Ia mengatakan, kegiatan tersebut akan berpusat di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Pihak kepolisian juga akan siap mengamankan kegiatan itu.

Menurut Argo, kegiatan itu tidak akan mengganggu penyelenggaraan car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di kawasan kawasan Jalan MH Thamrin-Jenderal Sudirman.

"Kegiatan tanggal 2 Desember, polisi pada prinsipnya akan mengamankan kegiatan tersebut. Nanti dari biro operasi yang merencanakan jumlah personel yang akan diturunkan," ujar Argo yang dikutip dari Kompas.com.

5 Pengakuan Panitia Jelang Reuni Akbar 212, Ajak Jokowi-Prabowo hingga Ada Pihak yang Menghalangi

Pihaknya masih akan mengatur rencana rekayasa lalu lintas, penutupan jalan, serta contra flow.

"Nanti direncanakan di titik mana yang jadi fokus pengamanan," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Slamet Ma'arif mengatakan, pelaksanaan kegiatan reuni aksi 212 tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya.

"Sedang dipersiapkan untuk 212. Insya Allah tidak beda jauh dengan 212 tahun 2016. Dari berbagai provinsi sudah siap, sudah ada yang sewa beberapa gerbong kereta, sudah beli tiket pesawat," ujar Slamet, Jumat (9/11/2018).

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Suryo PrabowoBadan Intelijen Negara (BIN)TwitterReuni 212
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved