Timnas Indonesia
Kinerjanya Dikritik, PSSI Balas dengan Cuitan di Twitter soal Hasil Kerja
Menanggapi kritik netizen pasca kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, PSSI justru melakukan hal yang kian memerkeruh suasana.
Penulis: Bobby W
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) memiliki cara tersendiri untuk menanggapi kritik yang diarahkan pada mereka pasca kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018.
Pada Selasa (27/11/2018), Kepala Hubungan Media dan Promosi Digital PSSI, Gatot Widakdo menuliskan sebuah thread di akun Twitter pribadinya, @Gatotwidakdo.
Gatot Widakdo, melalui cuitannya di Twitter, menuliskan beberapa pekerjaan yang telah dilakukan oleh PSSI.
• Akmal Marhali Sebut Edy Rahmayadi Sempat Ingin Mundur dari PSSI sebelum Maju Jadi Gubernur Sumut
"Mumpung lagi anget. Kalo ditanya apa yang dikerjakan PSSI? Silakan ini beberapa datanya.#PSSIBisa," tulis @Gatotwidakdo.
Melaui unggahan tersebut, Gatot membeberkan puluhan prestasi dan acara yang telah dilaksanakan PSSI.
Beberapa contohnya adalah sebagai berikut:
"Memberikan sertifikasi D License di Jatim & Maluku untuk 1.500 guru SD dan SMP."
"Kerjasama kepelatihan dengan DFB Jerman"
"Kerjasama Kemendikbud Gala Siswa."
"Kerjasama Kemendikbud Pelatihan Guru SD dan SMP se-Indonesia."
"Bangkitnya Timnas Sepak Bola Pantai."
"Bangkitnya Timnas Wanita."
"Kembalinya Kepercayaan Internasional: 10 Event Internasional di 2018."
"Bertambahnya Kelompok Usia Piala Soeratin: U13, U15, U17."
"Menghelat Elite Pro Academy Liga 1 U16."
"Lisensi D Nasional untuk Guru Olahraga tingkat SMP"
"Menggelar National Coaching Conference."
"Menggelar Football Expo 2018."
"Perdana Menggelar AFC Pro Course."
"Mengadakan Pengembangan Talent Scouting Group."
"Timnas U16: Juara Tien Phong Cup, Juara Jennesys Cup, Juara AFF U16 2018 & Big 8 AFC U16 Championship."
"Timnas U19: Peringkat 3 AFF U19 2018 & Big 8 AFC U16 Championship."
"Commercial, Broadcast & Media: Official Merchandise: 40 Store 23 Kota
2017: 5 Sponsors & Partners
2018: 22 Sponsors & Partners."
"Fans Engagement Activities:
- Fans Area
- Auction
- One minute silence
- Rekor Penonton AFC U19 Championship: Indonesia vs Jepang - 60.154 penonton."
Di akhir thread, akun resmi PSSI kemudian membalas cuitan Gatot Widakdo dengan quote sindiran yang seolah menjawab kritikan netizen Indonesia.
"Ketika kami baik, tidak ada yang ingat. Ketika kamu buruk, tidak ada yang lupa," tulis akun PSSI.
Tidak hanya itu, akun PSSI juga mengunggah sebuh gif yang di dalamnya ada tagar dengan tulisan "DEAL WITH IT".
Bermaksud menunjukan hasil kerja PSSI, unggahan Gatot Widakdo dan akun resmi PSSI ini justru menjadi bumerang.
Mayoritas netizen justru semakin mengkritik PSSI dan Gatot Widakdo.
Berikut adalah beberapa kritikan yang dilontarkan netizen atas cuitan akun Gatot Widakdo dan akun PSSI:
"Kalo mengadakan event mah bukan federasi, tapi EO," komentar akun @Resepabahjuice.
"itu pssi federasi atau event organizer dah... Isinya acara doang," tulis akun @alexvanhalenn23.
(*)